Suara.com - Polda Metro Jaya mengirimkan 48 truk berisi bantuan sembako hingga perlengkapan ibadah untuk korban gempa Cianjur, Jawa Barat, pada Kamis (24/11/2022).
Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menyebut bantuan ini diberikan atas nama kemanusiaan meski Cianjur bukan wilayah hukum Polda Metro Jaya.
"Meskipun Cianjur bukan dalam wilayah penegakan hukum Polda Metro Jaya, namun, hasrat kemanusiaan tidak akan membatasi kita untuk terus berbagi kepada sesama," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta Kamis (24/11/2022).
Selain itu, kata Fadil, pihaknya juga turut mengerahkan unit mobil dapur umum dari Korps Brimob.
"Mudah-mudahan ini bisa bermanfaat," katanya.
Kirim Tenaga Kesehatan
Selain sembako, Fadil menyebut pihaknya juga akan mengirim tenaga kesehatan ke Cianjur. Tenaga kesehatan tersebut merupakan relawan yang sebelumnya juga terlibat dalam program vaksinasi merdeka.
"Tercatat sampai dengan pukul 08.22 WIB pagi ini, total pendaftar relawan kemanusiaan siap bergerak yang masuk sejumlah 1.032 relawan. Yang terdiri dari 312 tenaga kesehatan," ungkap Fadil
Sementara, ketua Relawan Siap Bergerak, Devie Rahmawati menyebut relawan tenaga kesehatan tersebut tidak hanya dokter.
Baca Juga: Kunjungi RSUD Sayang, Jokowi Bagi-bagi Amplop ke Keluarga Korban Gempa Cianjur
"Bukan hanya dokter, tetapi juga ada perawat, ada bidan, ada mahasiswa kedokteran juga," kata dia.
"Kami semua berbeda-beda, tapi kemudian Polda Metro Jaya menyatukan kami dalam satu langkah gerakan kemanusiaan," imbuhnya.
Berita Terkait
-
Dimarahi Anggota TNI AD Kodam III Siliwangi, Mensos Risma Berencana Ngadu ke Panglima
-
Holding Perkebunan Nusantara PTPN III Serahkan Bantuan Sembako ke Korban Gempa Cianjur
-
Tahan Tangis, Sang Ayah Ceritakan Momen Bocah Azka Ditemukan Selamat Usai 3 Hari Tertimbun Reruntuhan Rumah
-
Kunjungi RSUD Sayang, Jokowi Bagi-bagi Amplop ke Keluarga Korban Gempa Cianjur
-
Ambu Anne Dongkol Sidang Cerai Mundur Lagi, Dedi Mulyadi Minta Maaf Harus ke Cianjur: Semoga Kita Bisa Segera...
Terpopuler
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Seruan Menggetarkan Patrick Kluivert Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
-
Perbandingan Spesifikasi vivo V60 Lite 4G vs vivo V60 Lite 5G, Kenali Apa Bedanya!
-
Dana Transfer Dipangkas, Gubernur Sumbar Minta Pusat Ambil Alih Gaji ASN Daerah Rp373 T!
-
Menkeu Purbaya 'Semprot' Bobby Nasution Cs Usai Protes TKD Dipotong: Perbaiki Dulu Kinerja Belanja!
-
Para Gubernur Tolak Mentah-mentah Rencana Pemotongan TKD Menkeu Purbaya
Terkini
-
Dicecar KPK Soal Kuota Haji, Eks Petinggi Amphuri 'Lempar Bola' Panas ke Mantan Menag Yaqut
-
Hotman 'Skakmat' Kejagung: Ahli Hukum Ungkap Cacat Fatal Prosedur Penetapan Tersangka
-
4 Fakta Korupsi Haji: Kuota 'Haram' Petugas Hingga Jual Beli 'Tiket Eksekutif'
-
Teror Bom Dua Sekolah Internasional di Tangesel Hoaks, Polisi: Tak Ada Libur, Belajar Normal!
-
Hotman Paris Singgung Saksi Ahli Kubu Nadiem: 'Pantas Anda Pakai BMW Sekarang, ya'
-
LMS 2025: Kolaborasi Global BBC Ungkap Kisah Pilu Adopsi Ilegal Indonesia-Belanda
-
Local Media Summit 2025: Inovasi Digital Mama dan Magdalene Perjuangkan Isu Perempuan
-
KPK Bongkar Modus 'Jalur Cepat' Korupsi Haji: Bayar Fee, Berangkat Tanpa Antre
-
Saksi Ahli Pidana Kubu Nadiem Beberkan Empat Syarat Penetapan Tersangka
-
Ayahnya Korupsi Rp26 Miliar, Anak Eks Walkot Cirebon Terciduk Maling Sepatu di Masjid