Suara.com - Anwar Ibrahim telah resmi menjadi Perdana Menteri Malaysia usai dilantik pada Kamis (24/11). Para pendukung pun merayakan terpilihnya sang politikus sebagai pemimpin Malaysia, termasuk dengan berbagai ucapan di media sosial.
Yang menarik, ucapan itu tidak hanya datang dari warga Malaysia tetapi juga dari negara lainnya, termasuk Indonesia. Satunya adalah cuitan seorang pengguna Twitter @aasriell yang mengaku berasal dari Indonesia.
Dalam ucapannya itu, ia menyampaikan selamat sekaligus harapan bahwa PM Anwar Ibrahim akan membawa Malaysia maju bersama-sama dengan Indonesia dan negara Asia Tenggara lainnya.
“Walaupun saya orang Indonesia, saya merasa bangga jika ditakdirkan menjadi PM Malaysia ke-10. Semoga jalannya dimudahkan untuk membangun negaranya bersama dengan negara ASEAN lainnya. Kembali lebih kuat bersama-sama untuk mencapai lebih jauh,” cuitnya pada Kamis.
Hingga berita ini diturunkan, tweet tersebut telah mendapat lebih dari 4.500 likes.
Beberapa pengguna Twitter asal Malaysia pun turut menanggapi cuitan itu. Selain mengucapkan terima kasih, ada juga yang mengenang kembali persahabatan antara PM Anwar dan mantan presiden Indonesia, BJ Habibie.
“Kalau bapak Habibie masih hidup pasti dia paling gembira karena teman baiknya menjadi PM Malaysia,” kata @iAmTheBo1.
“Mekasih atas dokongan nya..jadi ingat wawancara tv indonesia menjemput DSAI [Dato Seri Anwar Ibrahim] sbgai tamu utk suprise kan pak habibie..gmana perasaan pak habibie ya jika dia masih ada sekarang..al fatihah utk sosok yg disegani pak habibie mekasih telah mjaga DSAI dgn baik saat dia di Indonesia,” cuit @purpinkledays.
Anwar dan Habibie memang diketahui sebagai sosok yang mempunyai hubungan yang erat.
Dan pada 2019 lalu, Anwar turut hadir dalam takziah yang digelar di kediaman Habibie, sekitar sebulan setelah berpulangnya presiden ke-3 Indonesia itu.
“Bagi saya, terus terang pak Habibie tidak sebagai seorang politisi. Dia seorang negarawan tetapi di akhir khayatnya memberikan suatu kesan tentang kerukunan hidup keluarga, kecintaan dan kasih dengan luar biasa," kenang Anwar dalam kesempatan itu.
Lebih lanjut, Anwar menyebut Indonesia beruntung pernah dipimpin oleh Habibie sebagai seorang teknokrat.
"Dia bergerak dari hati nurani. Dimensi manusiawi dan pembebasan politik dan melakukan reformasi dari awal. Habibie bukan aktivis. Dia ikhlas menyatakan harus melakukan dan mengusahakan perubahan," tegasnya.
Berita Terkait
-
Profil dan Rekam Jejak Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Malaysia Baru
-
Profil dan Perjalanan Politik Perdana Menteri Malaysia Anwar Ibrahim
-
Mengenal Sosok Anwar Ibrahim, Perdana Menteri Ke-10 Malaysia yang Ditunjuk Raja
-
Anwar Ibrahim Jadi Perdana Menteri Malaysia Ke-10
-
Raja Tunjuk Anwar Ibrahim Jadi PM Malaysia
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Malaysia Ikut Buru Riza Chalid, Benarkah Buronan Kakap Ini Benar Jadi Menantu Keluarga Sultan?
-
Tragedi Ponpes Al Khoziny Telan Puluhan Nyawa Santri, Ini Perintah Tegas Prabowo ke Menteri-Gubernur
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!