Suara.com - Christian Rudolf Tobing (36) akhirnya blak-blakan mengungkap alasan dirinya tersenyum saat membawa mayat Ade Yunia Rizabian (36) alias Icha ke dalam lift Apartemen Green Pramuka, Jakarta. Senyum Rudolf sempat viral setelah eks pendeta muda itu terekam CCTV membawa jasad korban menggunakan troli di dalam lift.
Rudolf mengungkapkan alasan dirinya tebar senyum karena tidak mau terlihat mencurigakan saat berpapasan dengan orang lain di dalam lift.
"Nah pas lift kebuka di sana (dalam lift), ada dua orang makanya saya senyum," kata Rudolf kepada para penyidik saat rekonstruksi kasus yang digelar di Apartemen Green Pramuka Tower Pino, Jakarta Pusat, Rabu (7/12/2022).
Saat membawa jenazah Icha dengan troli merah, Rudolf juga membawa sejumlah barang di antaranya tas gym berwarna biru miliknya, tas cokelat dan tas korban. Setelah berhasil membawa mayat Icha dengan troli, Rudolf langsung menuju ke parkiran mobil.
Di parkiran apartemen itu, Rudolf memindahkan mayat Icha ke dalam bagasi mobil Daihatsu Xenia berwarna silver.
Kasus ini terungkap setelah polisi menemukan jenazah Icha yang dibuang Rudolf kolong Tol Becakkayu, Bekasi. Mayat Icha ditemukan dengan kondisi terbungkus plastik.
Ajak Korban Makan Ciki
Hari ini, polisi menggelar rekonstruksi kasus pembunuhan Icha yang dilakukan oleh Rudolf. Total ada 81 adegan yagn diperagakan Rudolf di dua lokasi, yakni Polda Metro Jaya dan Apartemen Green Pramuka.
Dalam reka ulang kasus, terungkap jika Rudolf sempat mengajak Icha makan makanan ringan alias snack.
Baca Juga: Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Icha, Rudolf Sempat Cari Cara Membunuh Tanpa Suara
Dalam adegan tersebut, Rudolf tiba lebih dulu. Ia sempat bertemu seorang pengelola kamar, yang saat itu memberikan kunci kamar.
Setelahnya ia mematikan lampu, dan mengecek seisi ruangan dengan flash ponsel untuk memastikan tidak ada kamera pengawas atau CCTV.
“Tersangka Rudolf mengecek seisi ruangan menggunakan senter hp, untuk memastikan tidak ada CCTV,” kata salah satu penyidik di unit PI/18/MO, Apartemen Green Pramuka, Jakarta Pusat, Rabu (7/12/2022).
Setelahnya, Rudolf pergi menjemput Icha. Ia memasuki unit apartemen bersamaan.
Saat itu, Rudolf sempat mengajak Icha untuk makan ciki Chitato sembari menonton TV.
Tag
Berita Terkait
-
Polisi Gelar Rekonstruksi Pembunuhan Icha, Rudolf Sempat Cari Cara Membunuh Tanpa Suara
-
Skenario Jahat Rudolf Tobing, Bikin Konten Prank Penculikan Icha dengan Diikat di Kursi hingga Pakai Pistol Mainan
-
Rencana Busuk dan Jebakan Podcast Rudolf Tobing Bunuh Icha Gegara Sakit Hati
-
Terdiam dan Menunduk Lesu, Polisi Ekspose Eks Pendeta Muda Rudolf Tobing atas Kasus Pembunuhannya
-
Tebar Senyum Kala Bawa Mayat Icha, Eks Pendeta Rudolf Kini Cuma Nunduk Kayak 'Ayam Sayur' saat Dipamer ke Publik
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional