Suara.com - Suasana liburan akhir tahun sudah mulai terasa, banyak orang yang merencanakan untuk mudik saat momen natal 2022 dan tahun baru 2023 atau nataru. Anda bisa mudik dengan nyaman tanpa macet dengan mengetahui kapan puncak arus mudik nataru 2022-2023.
Periode mudik nataru kali ini akan menjadi momen yang sangat meriah setelah pembatasan perjalanan ditiadakan. Diprediksi akan ada jutaan kendaraan memadati jalanan untuk menikmati liburan akhir tahun.
Badan Kebijakan Transportasi Kementerian Perhubungan memperkirakan sebanyak 44,17 juta orang atau sekiat 16,35 persen dari seluruh masyarakat Indonesia akan ikut mudik saat Nataru 2022-2023 ini.
Lantas, kapan puncak arus mudik nataru?
Puncak Arus Mudik Nataru 2022-2023
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, timnya telah memprediksi puncak arus mudik natal 2022 dan tahun baru 2023 akan terjadi pada 23-24 Desember 2022.
Sementara itu, puncak arus balik natal 2022 dan tahun baru 2023 akan terjadi pada 1-2 Januari 2023.
Hal itu dipaparkan oleh Budi Karya Sumadi dalam rapat kerja dengan Komisi V DPR RI pada Selasa (13/12/2022).
Budi memastikan pada periode natal dan tahun baru kali ini tidak ada pembatasan mobilitas seperti tahun-tahun sebelumnya. Hal ini dapat meningkatkan volume arus mudik selama periode nataru.
"Pada libur natal dan tahun baru kali ini tidak ada aturan pembatasan mobilitas," ujarnya.
Budi memprediksi akan ada kenaikan sebanyak 14,72 juta penumpang melakukan mudik dengan menaiki angkutan umum di semua moda transportasi atau naik sebesar 54,62 persen.
Untuk mengantisipasi gelombang arus mudik natal dan tahun baru, Kementerian Perhubungan telah mempersiapkan sebanyak 57.693 unit bus dan terminal. Selain itu, ada 910 unit kapan dan 110 pelabuhan yang disiapkan.
Untuk moda transportasi kereta, ada sebanyak 484 kereta dengan 9 daop dan 4 divre yang telah disiagakan menyambut gelombang mudik nataru 2022-2023.
Sementara itu, moda transportasi laut berupa kapal telah disiapkan sebanyak 205 kapal penyeberangan dengan 11 lintas pelabuhan penyeberangan.
Tercatat pula ada sebanyak 41 dermaga MB, 16 dermaga plengsengan dan 3 dermaga ponton siap sambut pemudik.
Berita Terkait
-
5 Aplikasi Buat Ucapan Natal 2022, Kreasikan Sendiri Kartu Selamat Hari Natalmu
-
5 Film Natal Terbaik Lengkap dengan Link Nonton Gratis
-
5 Ide Hampers Natal yang Spesial untuk Keluarga dan Kerabat
-
Doa Akhir Tahun yang Pendek Latin dan Artinya, Bacalah di Malam Tahun Baru 2023
-
25 Link Twibbon Selamat Natal 2022 Terbaru dengan Desain Keren Abis!
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Nadiem Calon Tersangka Korupsi Google Cloud di KPK, Kuasa Hukum Membantah
-
Kementan Targetkan Indonesia Mandiri Vaksin Hewan, Fasilitas di Surabaya Akan Ditingkatkan
-
KPK Akhirnya Ambil Alih Kasus Korupsi Petral dari Kejagung, Apa Alasannya?
-
KPK Selidiki Korupsi Google Cloud, Kuasa Hukum Bantah Nadiem Makarim Terlibat
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu