Suara.com - Sebuah hasil survei menunjukkan bahwa pemilih di Indonesia menganggap Demokrat sebagai partai yang paling moderat, yang berarti tidak terlalu religius dan tidak terlalu nasionalis.
Dilansir dari Warta Ekonomi pada Kamis (15/12), hasil studi yang dilakukan ilmuwan politik Prof. Saiful Mujani menemukan bahwa publik di Indonesia menilai ada dua kecenderungan di antara partai-partai politik di Indonesia, yaitu terlalu berwarna Islam dan terlalu nasionalis, dan masyarakat menilai Demokrat adalah partai yang lebih moderat di antara yang lain.
Saiful menyampaikan temuannya itu dalam sebuah program yang disiarkan oleh kanal Youtube SMRC TV.
“Posisi pemilih, pada dasarnya, adalah moderat. Dan yang mendekati itu adalah Demokrat,” kata Saiful.
Sementara itu, survei juga menunjukkan bahwa dalam pandangan tentang negara dan agama, PPP, PKB, PKS, dan PAN tidak mencerminkan aspirasi para pemilih karena dinilai terlalu Islam sedangkan Gerindra, Golkar, Nasdem, dan PDIP dinilai terlalu nasionalis.
Survei yang dilakukan pada November 2022 ini turut menunjukkan bahwa masyarakat Indonesia secara umum berpandangan bahwa negara harus bersandar kepada kebangsaan.
Survei ini dilakukan secara tatap muka pada 5-13 November 2022. Populasi survei ini adalah seluruh warga negara Indonesia yang punya hak pilih dalam pemilihan umum, yakni mereka yang sudah berusia 17 tahun atau lebih, atau sudah menikah ketika survei dilakukan.
Dari populasi itu, 1220 responden dipilih secara random (stratified multistage random sampling). Response rate sebesar 1012 atau 83%. Margin of error survei dengan ukuran sampel tersebut diperkirakan sebesar ± 3,1% pada tingkat kepercayaan 95% (asumsi simple random sampling).
Berita Terkait
-
Daftar Lengkap Nomor Urut Parpol Pemilu 2024, Ada 23 Partai
-
Demokrat Dapat Nomor Urut 14, AHY: Saya Ingin Hadirkan Sebuah Semangat 14, Kami Rangkai dengan Huruf S dan P
-
Demokrat Tetap dengan Nomor Urut Lamanya, AHY: Kami Rangkai dengan S dan P, S14P
-
Benny Harman Sebut Alasan Penundaan Pemilu Makin Kencang: Penguasa Cemas Anies Jadi Presiden
-
Kedekatan Sahrul Gunawan dan Dine Mutiara Bikin Jomblo se-Kabupaten Bandung Patah Hati
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Gak Perlu Mahal, Megawati Usul Pemda Gunakan Kentongan untuk Alarm Bencana
-
5 Ton Pakaian Bakal Disalurkan untuk Korban Banjir dan Longsor Aceh-Sumatra
-
Kebun Sawit di Papua: Janji Swasembada Energi Prabowo yang Penuh Risiko?
-
Bukan Alat Kampanye, Megawati Minta Dapur Umum PDIP untuk Semua Korban: Ini Urusan Kemanusiaan
-
Tak Mau Hanya Beri Uang Tunai, Megawati Instruksikan Bantuan 'In Natura' untuk Korban Bencana
-
Jaksa Bongkar Akal Bulus Proyek Chromebook, Manipulasi E-Katalog Rugikan Negara Rp9,2 Miliar
-
Mobil Ringsek, Ini 7 Fakta Kecelakaan KA Bandara Tabrak Minibus di Perlintasan Sebidang Kalideres
-
Giliran Rumah Kajari Kabupaten Bekasi Disegel KPK
-
Seskab Teddy Jawab Tudingan Lamban: Perintah Prabowo Turun di Hari Pertama Banjir Sumatra
-
7 Fakta Warga Aceh Kibarkan Bendera Putih yang Bikin Mendagri Minta Maaf