Suara.com - Viral di media sosial seorang wali murid yang mengunggah kejadian tak menyenangkan yang terjadi di lingkungan sekolah. Adik dari sang pengunggah rupanya menjadi korban bullying teman-teman sekelasnya.
Dugaan bullying tersebut di lingkungan sekolah diunggah lewat akun Twitter @slestaar. Berikut narasi pada unggahan.
"ADEK GUA DIBULLY, UDAH SAMPAI KE FISIK. LALU GUA MENGHUBUNGI WALI KELASNYAA. DAN RESPONNYAAAA……NGADU PEMBULLYAN MALAH DISURUH PINDAH SEKOLAH. GURU MACAM APA INI?," tulis narasi pada unggahan.
Kakak yang tak disebutkan namanya bercerita bahwa, sang adik yang duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA) di Bandung, kerap diejek oleh beberapa teman di kelas. Terduga pelaku mengolok-olok soal nilai raport dari sang adik.
Wali murid tersebut meminta agar pihak sekolah dapat membantu menyelesaikan masalah yang menimpa adiknya.
"Adik saya ini selalu minta pindah sekolah, karena selalu disindir dan diusik sama beberapa temannya, apalagi terkait nilai raport adik saya selalu jadi bulan-bulanan. Bullying mereka. Mohon pak, kebijaksanaanya karena adik saya selalu ketakutan dan selalu minta pindah sekolah," bunyi pesan yang beredar di media sosial dikutip pada Sabtu, (24/12/2022).
"Kalau sudah seperti ini saya rasa sekolah harus segera bertindak karena mereka juga berani untuk menyakiti fisik sampai adik saya menangis. Saya mohon kebijaksanaan bapak sebagai wali kelas untuk melindungi hak-hak adik saya selaku peserta didik," sambungnya.
Ironis, wali kelas korban justru menganggap kejadian yang menimpa korban merupakan hal wajar. Wali kelas bahkan mengamini bahwa siswa didiknya tergolong anak yang nakal.
"Namanya juga anak-anak Bercanda kadang-kadang keterlaluan. Emang anak-anak kelas X IPS 2 itu anak-anak nakalnya ada di kelas itu," saut wali kelas membalas pesan WA.
Wali kelas kemudian meminta wali murid agar segera melaporkan kekerasan fisik yang menimpa korban kepada pihak sekolah. Menanggapi soal rencana pindah sekolah, sang wali kelas justru mendukung adiknya untuk segera pindah.
"Kalau ingin pindah saya rasa itu lebih bagus. Cari sekolah yang bagus. Daripada tertekan perasaan," katanya.
Hingga artikel ini ditulis, unggahan tersebut sudah di sukai sebanyak 17.6 ribu kali, 3.648 retweet dan ratusan komentar.
"Skrg anak² pada knp sih ya jahat2 bgt jari nya, anak gw yg masih 5 SD blm lama abis di rujak di grup cuma gara² anak gw dapet peringkat pertama dan yg semester pertama rangking 1 ke geser dia ga seneng jd ngajak² yg lain juga dan ketikan demi apapun nyakitin bgt," kata neter.
"Bisa bisanya guru begitu jadi wali kelas, sebelum ke bk biasanya ke wali kelas dulu ranahnya memang. Kalo sudah wali kelas tangani dan peringati tapi anaknya masih bandel baru ke bk terus ke kesiswaan. Hadeuh," ujar warganet.
"Gw gak setuju respon gurunya. Tapi kadang guru udah capek ngadepin murid yg kepalang nakal/males. Sumberdaya sekolah terbatas," kata netizen.
Berita Terkait
-
Spesial Pake Telor, Perlakuan Kang Dedi Terhadap Neng Salma yang Masih SMA
-
Dituduh Selingkuh, Seorang Pria di Pangkalan Jati Hampir Jadi Korban Pemerasan Dimintai Uang Rp90 Juta
-
Aremania Kecewa Berat, Dirut LIB Akhmad Hadian Lukita Bebas Dari Tahanan
-
Kukuhkan Sahabat Saksi dan Korban Berbasis Komunitas, LPSK: Jangkauan Perlindungan Lebih Luas
-
Apa Itu Victim Blaming pada Korban Kekerasan Seksual? Ini Bahayanya
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Hadiri Final Soekarno Cup 2025 di Bali, Megawati Sampaikan Pesan Anak Muda Harus Dibina
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG