Suara.com - Presiden Joko Widodo atau Jokowi melantik Laksamana TNI Muhammad Ali sebagai Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) di Istana Negara, Jakarta, Rabu (28/12/2022). Dalam catatan karirnya, Ali pernah menjadi Komandan KRI Nanggala 402.
Jabatan itu dijalani Ali dari 2004 hingga 2006. Kala itu ia masih berpangkat Letnan Kolonel.
Sebelumnya, ia menjabat sebagai Padivkom KRI Nanggala 402 pada 1995. Kemudian ketika berpangkat Mayor, ia menjabat sebagai Palaksa KRI Nanggala 402 sejak 2003 hingga 2004.
Karirnya terus cemerlang terlebih ia pernah mendapatkan amanah sebagai ajudan Wapres RI pada 2012-2014.
Kemudian, ia menjabat sebagai Gubernur Akademi Angkatan Laut periode 2018-2019.
Selesai dari situ, Ali menjabat sebagai Panglima Komando Armada I periode 2019-2022.
Setahun berikutnya, ia menjadi Pangkogabwilhan I hingga 2022. Tepat pada 28 Desember 2022, Ali kemudian dilantik menjadi KSAL oleh Jokowi.
Dilantik Jokowi
Sekitar pukul 9.33 WIB, Jokowi masuk ke ruang pelantikan. Proses pelantikan diawali dengan lantunan lagu Indonesia Raya.
Baca Juga: Serba-serbi Bocoran Pergantian KSAL, Yudo Margono Ingin Posisinya Segera Diisi
Kemudian Sesmil Presiden Laksamana Muda TNI Hersan membacakan Keputusan Presiden RI Nomor 100 TNI Tahun 2022 tentang Pemberhentian dan Pengangkatan Kepala Staf Angkatan Laut
"Mengangkat Laksamana Madya TNI Muhammad Ali sebagai KSAL," kata Hersan.
Setelah itu, Jokowi memimpin pengambilan sumpah jabatan. Berikut sumpah jabatan yang disampaikan Jokowi dan diikuti Muhammad Ali.
"Saudara Laksamana Madya TNI Muhammad Ali, apakah Saudara beragama Islam?," tanya Jokowi.
"Islam," jawab Ali.
"Apakah Saudara bersedia saya ambil sumpah menurut agama Islam?," tanya Jokowi.
Tag
Berita Terkait
-
Alasan Tunjuk Muhammad Ali Sebagai KSAL, Jokowi Kepincut Gaya Kepemimpinannya
-
Pesan Jokowi untuk KSAL Muhammad Ali: Kedaulatan Negara Menjadi Tanggung Jawab Besar
-
Mantan Ajundan Wapres Boediono Jadi KSAL
-
Sah! Jokowi Resmi Lantik Laksamana TNI Muhammad Ali Sebagai KSAL
-
Jokowi Lantik KSAL Rabu Besok, Ini Sosok Pengganti Jenderal Yudo Margono?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- Bobibos Bikin Geger, Kapan Dijual dan Berapa Harga per Liter? Ini Jawabannya
- 6 Rekomendasi Cushion Lokal yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Makeup Anti Luntur!
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
Pilihan
-
5 Mobil Bekas di Bawah 100 Juta Muat hingga 9 Penumpang, Aman Bawa Barang
-
Pakai Bahasa Pesantren! BP BUMN Sindir Perusahaan Pelat Merah Rugi Terus: La Yamutu Wala Yahya
-
Curacao dan 10 Negara Terkecil yang Lolos ke Piala Dunia, Indonesia Jauh Tertinggal
-
Danantara Soroti Timpangnya Setoran Dividen BUMN, Banyak yang Sakit dan Rugi
-
Mengapa Pertamina Beres-beres Anak Usaha? Tak Urus Lagi Bisnis Rumah Sakit Hingga Hotel
Terkini
-
Sempat Sakit, Adik Jusuf Kalla Diperiksa Kasus Korupsi PLTU Rp1,35 Triliun Hari Ini!
-
Satpol PP Akan Bongkar 179 Bangunan Liar di Sepanjang Akses Tol Karawang Barat
-
Viral Todongkan Sajam di Tambora, Penjambret Diringkus Polisi Saat Tertidur Pulas
-
BPJS Kesehatan Angkat Duta Muda: Perkuat Literasi JKN di Kalangan Generasi Penerus
-
Kondisi Gunung Semeru Meningkat ke Level Awas, 300 Warga Dievakuasi
-
Soal Pelimpahan Kasus Petral: Kejagung Belum Ungkap Alasan, KPK Bantah Isu Tukar Guling Perkara
-
Semeru Status Awas! Jalur Krusial Malang-Lumajang Ditutup Total, Polisi Siapkan Rute Alternatif
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Resmi Limpahkan Kasus ke Tangan KPK, Ada Apa?
-
DPR-Kemdiktisaintek Kolaborasi Ciptakan Kampus Aman, Beradab dan Bebas Kekerasan di Sulteng
-
Fakta Baru Sengketa Tambang Nikel: Hutan Perawan Dibabat, IUP Ternyata Tak Berdempetan