Suara.com - Nama Ketua Harian DPP Partai Perindo, Tuan Guru Bajang Zainul Majdi, ramai dikabarkan akan menjadi menteri pertanian (Mentan) menggantikan Syahrul Yasin Limpo dari Partai NasDem. Isu ini muncul seiring dengan adanya sinyal dari Presiden RI Joko Widodo atau Jokowi untuk melakukan perombakan kabinet atau reshuffle. Ketahui profil TGB Zainul Majdi pada artikel berikut.
Sebelumnya Presiden Jokowi dikabarkan akan melakukan reshuffle pada kabinet pemerintahannya serta menteri-menteri dari Partai NasDem yang diduga akan digeser dari posisinya. Rumor ini mencuat menyusul adanya isu politik bahwa Jokowi dan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh saat ini sudah tak lagi sejalan.
Dengan demikian nama Mentan Syahrul Yasin Limpo ikut berpotensi dicopot dari posisinya saat ini. Kuat dugaan nama eks Gubernur Nusa Tenggara Barat (NTB) Tuan Guru Bajang Zainul Majdi digadang-gadang akan menjadi pengganti Syahrul.
Lantas seperti apa profil TGB Zainul Majdi? Simak profil dan biodata Tuan Guru Bajang lengkap dengan perjalanan karirnya pada ulasan berikut ini.
Profil TGB Zainul Majdi
Muhammad Zainul Majdi atau yang akrab disapa Tuan Guru Bajang ini lahir di Pancor, Selong, NTB pada 31 Mei 1972 silam. Tuan Guru Banjang, putera ketiga dari pasangan HM Djalaluddin SH dan Rauhun Zainnuddin Abdul Majid. Diketahui, ayahnya adalah seorang pensiunan birokrat Pemda NTB. Sementara kakeknya merupakan tokoh Agama Islam sekaligus pendiri ormas Nahdlatu Al-Wathan.
Mengikuti jejak kakeknya, TGB memulai karirnya menjadi seorang dai yang telah ia lakukan sejak tahun 1999. Dia sendiri juga bergabung dalam ormas Islam Nahdlatu Al-Wathan, bahkan TGB pernah menjadi Ketua Umum PB Nahdlatu Al-Wathan tersebut.
Zainul Majdi menempuh pendidikan dasarnya di SDN Mataram. Kemudian ia melanjutkan sekolah menengahnya ke Madrasah Tsanawiyah. Dilanjut ke Madrasah Aliyah Mu’allimin Pancor, dan lulus pada 1990.
Selesai mengenyam pendidikan Madrasah Aliyah, ia lantas melanjutkan pendidikannya di Ma’had Darul Qur’an Wal–Hadits Pancor, dan setahun kemudian dia lulus tepatnya pada tahun 1991. TGB memutuskan untuk melanjutkan pendidikan di perguruan tinggi di Mesir. Ia mengambil program S1 Jurusan Tafsir dan Ilmu Al-Qur’an, Fakultas Ushuluddin di Universitas Al-Azhar Kairo, Mesir.
Baca Juga: Isu Reshuffle Kabinet Jokowi, Siapa Saja Calon Potensial Menteri Pertanian?
Ia kemudian lulus dan berhasil mendapat gelar sarjana pada 1995. Pendidikannya tak berhenti di sana, ia lantas melanjutkan program S2 dan S3nya dalam bidang dan perguruan tinggi yang masih sama. TGB berhasil meraih gelar doktornya pada tahun 2010.
Selain berkecimpung di dunia dakwah dan juga pendidikan, ia juga terjun ke dunia politik dan bergabung dengan Partai Bulan Bintang (PBB). Dia pernah menjabat menjadi Gubernur NTB dua periode yaitu tahun 2008-2013 dan 2013-2018. Sebelum menjabat sebagai Gubernur NTB, TGB Zainul Majdi juga pernah menjadi anggota DPR pada masa jabatan 2004-2009. Selama menjadi anggota DPR, ia membidangi mesalah pendidikan, olahraga, pemuda, pariwisata, kesenian dan kebudayaan (Komisi X).
Selama pengabdian sebagai kepala daerah NTB, dia banyak mendapatkan penghargaan. TGB Zainul Majdi pernah dianugrahi Lencana Ksatria Bhakti Husada Arutala yang merupakan sebuah penghargaan atas jasa-jasanya dalam pembangunan di Bidang Kesehatan NTB. Penghargaan ini diberikan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono kepada Majdi saat peringatan Hari Kesehatan Nasional di Jakarta.
Kemudian pada tahun 2012, Wakil Presiden Boediono yang didampingi oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi memberikan penghargaan kepada TGB sebagai pembina Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat-Mandiri Pedesaan (PNPM-Mpd) Terbaik yang berasal dari Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri).
Masih di tahun yang sama tepatnya pada 13 Agustus 2012, TGB juga menerima penghargaan Bintang Maha Putra Utama dari Presiden RI Susilo Bambang Yudoyono. Zainul Madji dinilai telah berkontribusi dan juga berprestasi dalam pembangunan di bidang koperasi dan usaha kecil. Keberhasilannya ini patut ditiru oleh daerah-daerah lainnya yang ada di Indonesia.
Sementara, dalam aktivitas dakwahnya, TGB sering diundang oleh masyarakat di seluruh indonesia untuk mengisi majelis pengajian. TGB juga dipercaya menjadi ketua Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar menggantikan Profesor Dr Quraish Shihab. Dalam dunia dai TGB dikenal sebagai penunjang konsep Islam Wasathiyah dari Al-Azhar yang kerap kali dia suarakan melalui ceramah atau diskusi di ruang publik.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
-
Cuma Mampu Kurangi Pengangguran 4.000 Orang, BPS Rilis Data yang Bikin Kening Prabowo Berkerut
-
Rugi Triliunan! Emiten Grup Djarum, Blibli PHK 270 Karyawan
-
Angka Pengangguran Indonesia Tembus 7,46 Juta, Cuma Turun 4.000 Orang Setahun!
Terkini
-
PSI Minta Satpol PP Tegas Tertibkan Parkir Liar di Trotoar: Sudah Ganggu Pejalan Kaki!
-
Drama di MKD DPR Berakhir: Uya Kuya Lolos dari Sanksi Kode Etik
-
Drama Penangkapan Gubernur Riau: Kabur Saat OTT, Berakhir Diciduk KPK di Kafe
-
Usman Hamid Sebut Soeharto Meninggal Berstatus Terdakwa: Sulit Dianggap Pahlawan
-
Ini Pertimbangan MKD Cuma Beri Hukuman Ahmad Sahroni Penonaktifan Sebagai Anggota DPR 6 Bulan
-
MKD Jelaskan Pertimbangan Adies Kadir Tidak Bersalah: Klarifikasi Tepat, Tapi Harus Lebih Hati-hati
-
Dinyatakan Bersalah Dihukum Nonaktif Selama 6 Bulan Oleh MKD, Sahroni: Saya Terima Lapang Dada
-
Ahmad Sahroni Kena Sanksi Terberat MKD! Lebih Parah dari Nafa Urbach dan Eko Patrio, Apa Dosanya?
-
MKD Ungkap Alasan Uya Kuya Tak Bersalah, Sebut Korban Berita Bohong dan Rumah Sempat Dijarah
-
Polda Undang Keluarga hingga KontraS Jumat Ini, 2 Kerangka Gosong di Gedung ACC Reno dan Farhan?