Suara.com - Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) diisukan mulai 'genit' pada koalisi pendukung bakal calon presiden (bacapres) Partai NasDem.
Padahal, sebelumnya PKB disebut sudah membangun koalisi dengan Partai Gerindra menuju 2024 mendatang.
Menanggapi adanya isu PKB ingin bergabung dengan NasDem untuk mendukung Anies, Ketua DPP Partai NasDem, Willy Aditya menyebut bahwa partai yang diketui Muhaimin Iskandar itu sudah melihat peluang kemenangan di kubu Anies.
"Ada pepatah oleh orang tua kita: cenderung mata ke yang cantik, condong selera ke yang lezat. Condong posisi ke yang menang. Tentu teman-teman PKB juga melihat tanda-tanda alam itu," kata Willy saat ditemui wartawan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (2/1/2023).
Willy menyebutkan bahwa PKB adalah saudara tua NasDem yang sudah lama menjadi koalisi bersama.
"NasDem dan PKB itu saudara tua. Artinya dalam dua pilpres menjadi kawan koalisi. Tidak asing dan komunikasi dengan PKB terjalin dengan bagus," tambahnya.
Sebelumnya diketahui bahwa Wakil Ketua Umum Bidang Pemenangan Pemilu DPP PKB Jazilul Fawaid menyebutkan ada kemungkinan PKB bergabung dengan NasDem.
"Terbuka kemungkinan. Kalau PKB sama NasDem sekarang itu kan teman koalisi di pemerintahan. Kalau koalisi di dalam pemerintahan Jokowi - Maruf, NasDem dengan PKB itu sudah lebih lama berkoalisi dibandingkan dengan Gerindra," ujar Gus Jazil, sapaan akrabnya Jazilul Fawaid, Kamis (22/12/2022).
Gerindra: Koalisi Masih Solid
Baca Juga: Nekat Maju Pilpres 2024 Meski Janji Tak Jegal Prabowo, Anies Baswedan: Kalau Sekarang..
Politikus Partai Gerindra Andre Rosiade buka suara menepis isu yang berembus di masyarakat yang menyatakan kabar bubarnya koalisi Kebangkitan Indonesia Raya.
Pernyataan itu diberikan munculnya berbagai isu terkait koalisi Gerindra dan PKB, salah satunya isu yang menyebutkan bahwa Prabowo Subianto akan berpasangan dengan Ganjar Pranowo di Pilpres 2024 mendatang.
Isu itu mengancam Muhaimin Iskandar atau Cak Imin untuk bisa ikut dalam Pilpres 2024 bersama Ketua Umum Partai Gerindra tersebut.
Andre membantah isu tersebut. Menurutnya, isu itu hanya merupakan angin lewat dalam dinamika perpolitikan di Indonesia.
Ia menegaskan bahwa Partai Gerindra dan PKB masih solid satu sama lain menjelang Pilpres 2024.
"Nggak ada koalisi bubar, Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya solid, solid, solid," kata Andre Rosiade di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Senin (12/12/2022).
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Listrik Harga di Bawah Rp10 Juta, Hemat dan Ramah Lingkungan
- 10 Rekomendasi Tablet Harga 1 Jutaan Dilengkapi SIM Card dan RAM Besar
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
Pilihan
-
Maarten Paes: Pertama (Kalahkan) Arab Saudi Lalu Irak, Lalu Kita Berpesta!
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
Terkini
-
Pemerintah Sebut UU Pers Beri Jaminan Perlindungan Hukum Wartawan, Iwakum Sebut Ini
-
Menpar Widiyanti Targetkan Industri MICE Indonesia Susul Vietnam di Peringkat Global
-
Puji Kepemimpinan Gubernur Ahmad Luthfi, BGN Puji Jateng Paling Siap Jalankan Program Gizi Nasional
-
Jokowi 'Dikepung' Politik? Rocky Gerung Bongkar Alasan di Balik Manuver Prabowo-Gibran 2029
-
'Mereka Ada Sebelum Negara Ini Ada,' Pembelaan Antropolg untuk 11 Warga Maba Sangaji di Persidangan
-
Terungkap! 'Orang Baik' yang Selamatkan PPP dari Perpecahan: Ini Peran Pentingnya
-
Dana Transfer Dipangkas Rp 15 Triliun, APBD DKI 2026 Anjlok dan Gubernur Perintahkan Efisiensi Total
-
Kelurahan Kapuk Dipecah Jadi 3: Lurah Klaim Warga Menanti Sejak Lama, Semua RW dan RT Setuju
-
Antonius Kosasih Divonis 10 Tahun Bui di Kasus Korupsi PT Taspen, Hukuman Uang Pengganti Fantastis!
-
Kapuk Over Populasi, Lurah Sebut Petugas Sampai Kerja di Akhir Pekan Urus Kependudukan