Suara.com - Kehidupan pribadi dari sosok Ketua DPR RI, Puan Maharani memang jarang terekspos ke publik, terutama soal keluarganya.
Usut punya usut, politisi kader PDIP tersebut punya seorang putri sulung yang disinyalir sebentar lagi akan terjun ke politik. Adapun sosok putri sulung tersebut bernama Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari yang akrab dikenal sebagai Pinka Hapsari.
Pinka sempat diperkenalkan oleh sang nenek, Megawati Soekarnoputri sekaligus diajak untuk turun ke dunia politik melanjutkan garis perpolitikan yang telah mengalir bahkan dari sosok proklamator, Soekarno.
"Itu ada dua cucu saya, ayo berdiri coba nih ayo jangan malu. Nih tuh, ini putra putrinya Mba Puan," kata Megawati dalam pidatonya di acara HUT PDIP ke-50, Selasa (10/1/2023).
Megawati sontak terheran-heran mengapa Pinka dan adik laki-lakinya hadir dalam acara tersebut. Sontak Mega langsung menduga-duga bahwa keduanya hadir untuk mengintip dunia perpolitikan.
"Mereka kenapa mau ikut? Karena katanya mau tahu ah kalau masuk politik itu gimana," kata Megawati.
"Kalau saya mau masuk politik boleh enggak?" kata Megawati mengulang pertanyaan cucunya.
"Sip... nah gitu dong," kata Megawati saat mendengar jawaban sang cucu.
Profil Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari
Diah Pikatan Orissa Putri Hapsari aka Pinka Hapsari merupakan putri sulung dari pasangan Hapsoro 'Happy' Sukmonohadi dan Ketua DPR RI Puan Maharani.
Otomatis, Pinka adalah cucu dari presiden RI ke-5, Megawati Soekarnoputri sekaligus merupakan cicit Bapak Proklamator Kemerdekaan Republik Indonesia, Soekarno.
Tak banyak informasi pribadi seperti biodata, hingga karier Pinka yang terekspos ke publik. Terkait dengan pendidikan, Pinka merupakan alumnus SOAS University of London, UK.
Pinka merupakan orang yang asing dengan dunia perpolitikan.Alih-alih terjun ke dalam politik praktis layaknya ibu dan nenek, Pinka lebih memilih ke dunia fashion dan fotografi, tercermin dari akun Instagram miliknya yang diwarnai dengan konten busana bak seorang fashion model.
Sempat jajal dunia perfilman
Berdasarkan penelusuran tim Suara.com, Pinka juga membintangi sebuah film berjudul berjudul Jangan Ambil Borobudurku yang rilis pada tahun 2013 lalu.
Berita Terkait
-
Singgung Partai yang Calonkan Bukan Kader, Sindir NasDem dan Anies Baswedan? Megawati: Kok Dompleng-Dompleng?
-
Minta Bintang Jasa, Sampai Singgung Mahfud MD dan Ma'ruf Amin? Megawati: Maaf Ya, Dulu Siapa Sih yang Tahu Pak Jokowi?
-
Sembari Menangis, Megawati Kenang Momen Pertama Ajak FX Rudy Gabung PDIP: Preman yang Jadi Wali Kota Solo
-
Megawati Akan Berulang Tahun: Saya Hanya Rayakan dengan Orang Dekat, yang Bukan Sahabat Gak Diundang
-
Megawati : Kita Sama Polisi Sudah Temenan Baik
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
Pilihan
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
-
CELIOS Minta MUI Fatwakan Gaji Menteri Rangkap Jabatan: Halal, Haram, atau Syubhat?
-
Hipdut, Genre Baru yang Bikin Gen Z Ketagihan Dangdut
-
Tak Hanya Soal Ekonomi! Celios Ungkap Jejak Tiongkok di Indonesia Makin Meluas, Ini Buktinya
-
3 Rekomendasi HP 5G Murah di Bawah Rp3 Juta Tebaru September 2025
Terkini
-
Anak Gajah 'Tari' Ditemukan Mati Mendadak di Tesso Nilo, Penyebab Masih Misterius
-
Polisi Cikarang Utara Bikin Heboh Minta Warga Lepaskan Maling Motor, Kapolres Bekasi Minta Maaf
-
CEK FAKTA: DPR Sahkan UU Perampasan Aset Usai Demo Agustus 2025, Benarkah?
-
Jenguk Delpedro di Polda Metro Jaya, Bivitri Sebut Penangkapan Upaya Bungkam Kritik
-
Nepal Mencekam: 20 Tewas dan PM Mundur, Sekjen PBB Antonio Guterres Turun Tangan
-
Baleg DPR Tegaskan Kehati-hatian dalam RUU Perampasan Aset, Ogah Bahas Seperti Bikin Pisang Goreng
-
Pramono Anung Bantah Isu Tarif Parkir Jakarta Naik Jadi Rp30 Ribu/Jam: Itu Hoaks!
-
Protes Adalah Hak! API Lawan Pelabelan Negatif dan Ingatkan soal Kasus HAM
-
MK Lanjutkan Sengketa Pilkada Papua dan Barito Utara ke Tahap Pembuktian
-
Dasco Sambangi Prabowo di Istana, Lapor Perkembangan Terkini di Tanah Air hingga Keputusan DPR