Suara.com - Ketua DPP PDIP bidang Pemenangan Pemilu, Bambang Wuryanto mengatakan, bahwa PDIP menerima saja permintaan maaf yang disampaikan oleh Partai Solidaritas Indonesia (PSI) usai merasa kena sindir pernyataan Ketua Umum DPP PDIP Megawati Soekarnoputri.
"Sudah pasti menerima. Karena diri kita itu sebagai sesama bangsa tentu latihan pertama berterima kasih. Latihan kedua meminta maaf. Kalau itu dilaksanakan ya pasti oke," kata pria yang akrab disapa Bambang Pacul di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (11/1/2023).
Ia menyampaikan memang sudah seharusnya pihak tertentu menyampaikan permintaan maaf usai merasa khilaf.
"Kan kalau salah minta maaf namanya aja kekhilafan masa nggak diokekan, pasti diokekan," ungkapnya.
Menurutnya, kalau pihak tertentu melakukan kesalahan dengan sengaja untuk mencelakakan, urusannya akan menjadi beda. Ia mengatakan, kesalahnya akan dimaafkan, namun tak akan bisa terlupakan.
"Kecuali didesain untuk mencelakakan, nah, itu mungkin agak, kata Gus Dur itu pasti tidak walaupun dimaafkan tapi tidak dimaafkan," pungkasnya.
Minta Maaf
Sebelumnya, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI, Grace Natalie, menyampaikan permohonan maaf ke Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri setelah menjagokan Ganjar Pranowo sebagai bakal capres 2024. Padahal diketahui, Ganjar merupakan kader PDIP.
"Untuk itu, dalam kesempatan ini, dengan segala kerendahan hati, PSI meminta maaf kepada Ibu Mega," ujar Grace kepada wartawan, Selasa (10/1/2023).
Baca Juga: Ribut Gegara Ganjar dan Puan, Video Kreator Jombang Beri Solusi ke PDIP Capresnya Bu Mega Saja
Pernyataan Grace ini disampaikan untuk menanggapi sindiran Megawati soal parpoal tak punya calon malah mendukung kader PDIP sebagai capres.
Diketahui, dalam Rembuk Rakyat PSI menjagokan Ganjar Pranowo dan dipasangkan dengan Yenny Wahid.
"PSI partai muda, kami masih awam dan naif. Kami kurang memahami mekanisme rekrutmen di PDIP," kata dia.
"PDIP di bawah kepemimpinan Bu Mega telah banyak melahirkan peminpin dan negarawan yang hebat. Pak Jokowi menjadi salah satu contoh nyata," Grace menambahkan.
Berita Terkait
-
Minta Maaf Karena Disindir Megawati, Grace: Pendukung PSI yang Menginginkan Mas Ganjar Pranowo
-
Megawati Soekarnoputri: Jokowi Tanpa PDIP, Kasihan
-
Ekpresi Datar Nadiem Makariem Dan Retno Marsudi di HUT PDIP Jadi Sorotan, Padahal Lainnya Tertawa
-
Jokowi Resmikan Duet Ganjar-Prabowo Maju Pilpres 2024, Benarkah?
-
Tak Kalah Laris Diajak Selfie di HUT ke-50 PDIP, Gibran Roasting Diri Sendiri: Terlihat Angkuh
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir