Suara.com - Komite Pemilihan (KP) PSSI kini telah resmi menutup daftar pencalonan pengurus baru PSSI pada Senin (16/01/2023) lalu.
Ketua Komite Pemilihan, Amir Burhanuddin pun mengungkap para calon pengurus PSSI sudah melengkapi berkas-berkas mereka demi menghadapi Kongres Luar Biasa (KLB) PSSI dimana merupakan salah satu tahap untuk masuk dalam pemilihan pengurus PSSI yang baru.
KLB sendiri direncanakan akan diselenggarakan pada 16 Februari 2023 nanti. Saat ini, tercatat ada 5 nama calon ketua umum, 17 nama calon wakil ketua umum, dan 78 nama calon pengurus lain (exco).
Selain itu, ada beberapa tahap yang harus dilakukan dalam rangka pemilihan kepengurusan baru PSSI. Simak inilah selengkapnya.
1. Pembentukan Komite Pemilihan (KP)
Sebelum masuk ke tahap pemilihan calon pengurus, PSSI terlebih dahulu membentuk komite pemilihan (KP). Hal ini diperlukan sebagai badan verifikasi para calon ketua umum dan pengurus lain yang nantinya terpilih sebagai pengurus baru.
2. Pengajuan nama calon ketua umum dan pengurus
Bukan sembarangan orang yang bisa mendaftar sebagai calon ketua umum dan pengurus. Semua nama calon ketua umum yang diterima adalah orang yang dicalonkan dari anggota PSSI, yaitu klub sepakbola, asosiasi provinsi, dan asosiasi kota.
Salah satu syarat yang harus dipenuhi sebagai calon ketua umum adalah sudah berkecimpung di dunia sepakbola minimal 5 tahun.
Baca Juga: Evaluasi Pasca Kegagalan Timnas di AFF 2022. STY, Pertahankan atau Suruh Pulang Kampung ?
3. Tahap verifikasi calon ketua umum
Setelah nama nama calon ketua umum dikumpulkan, maka tim KP akan memverifikasi segala berkas yang diajukan oleh calon ketua umum maupun pengurus. Hal ini diperlukan sebagai tahap paling krusial karena di tahap verifikasi inilah semua latar belakang dan histori calon pemimpin PSSI secara gamblang terlihat.
Jika ada nama calon yang gagal diverifikasi, sang calon bisa mengajukan banding kepada komite banding. Nantinya, jika memenuhi syarat banding, komite banding dan komite pemilihan akan melakukan verifikasi ulang.
4. Pelaksanaan Kongres Luar Biasa (KLB)
Setelah melalui tahap verifikasi dan pengumuman nama calon ketua umum dan pengurus yang lolos verifikasi, maka PSSI akan melaksanakan Kongres Luar Biasa (KLB) untuk menentukan ketua umum selanjutnya.
Pada periode 2023-2027 ini, Ketua KP PSSI, Amir mengungkap bahwa setiap nama calon akan diberikan waktu masing masing untuk "kampanye" di depan pendukung dan dipastikan tidak akan ada debat selayaknya pemilihan umum lainnya.
Berita Terkait
-
Evaluasi Pasca Kegagalan Timnas di AFF 2022. STY, Pertahankan atau Suruh Pulang Kampung ?
-
Menpora Bidik Kursi Waketum PSSI, Nasib Cabang Olahraga Lain Bagaimana?
-
Menpora Malu-malu Mengaku Didukung Iwan Bule Jadi Calon Waketum PSSI
-
Update Terbaru, Daftar Lengkap Nama Bakal Calon Ketum, Waketum dan Anggota Exco PSSI
-
Menpora Amali dalam Pusaran Konflik Kepentingan, Pilih Kursi Menteri atau Waketum PSSI?
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
-
Hasil Drawing Play Off Piala Dunia 2026: Timnas Italia Ditantang Irlandia Utara!
Terkini
-
KPK Bidik Raksasa Sawit Jadi Tersangka Korporasi di Kasus Suap Inhutani V
-
Menteri PANRB Rini Widyantini: Paguyuban PANRB Perkuat Ekosistem Birokrasi Kolaboratif
-
Orang Tua Wajib Waspada! Kapolri Sebut Paham Ekstrem Kini Susupi Hobi Game Online Anak
-
Aset Sudah Disita tapi Belum Diperiksa, KPK Beri Sinyal Tegas untuk Ridwan Kamil
-
Indonesia Resmi Akhiri KLB Polio Tipe 2, Menkes Ingatkan Anak-anak Tetap Harus Vaksin Sesuai Usia
-
Jaga Warga Diperluas hingga Pedukuhan, Kapolri Tekankan Penyelesaian Masalah Lewat Kearifan Lokal
-
Polisi: Pelaku Ledakan SMAN 72 Pesan Bahan Peledak Online, Kelabui Ortu Pakai Alasan Eskul
-
Kapolri dan Sri Sultan Pimpin Apel Jaga Warga, Perkuat Keamanan Berbasis Komunitas di DIY
-
Grebek Jaringan Online Scam, Otoritas Myanmar Tangkap 48 WNI
-
Prabowo dan Dasco Bertemu di Istana: Bahas Kesejahteraan Ojol hingga Reforma Agraria