Suara.com - Nasib nahas menimpa Muzamil, warga Jalan K, RT 17 RW 03, Cipinang Muara, Jatinegara, Jakarta Timur. Ia harus mendapat 22 jahitan akibat luka di lengan kanan, kiri dan belakang telinga sebelah kanan buntut mempertahankan ponsel Vivo Y20 miliknya dari begal bersenjata tajam.
Adapun kejadian pembegalan yang dialaminya terjadi di Jalan Cipinang Muara II, di depan tukang es kelapa, pada Senin (30/1/2022) sekira pukul 02.30 WIB.
Pria yang karib disapa Jamil ini menuturkan, kejadian bermula saat ia pulang berdagang nasi goreng. Dalam perjalanan menuju rumah kontrakannya, tiba-tiba Jamil mendapat telepon dari rekannya.
Jamil kemudian menepi ke kios es kelapa yang saat itu sudah tutup. Ia memulai obrolan dengan rekannya. Sekira 30 menit ngobrol melalui sambungan telepon, Jamil mengaku dirinya dihampiri pemuda yang ditaksir berusia belasan tahun. Ada dua pemuda yang berboncengan menggunakan sepeda motor Honda Scoopy saat itu.
“Tiba-tiba Handphone saya mau diambil. Tangan kanan pelaku megang pisau sambil mau nusuk saya, tangan kiri dia cengkeram hp saya,” kata Jamil, kepada Suara.com, di rumah kontrakannya, Selasa (31/1/2023).
Jamil saat itu reflek menangkis sabetan pelaku yang menggunakan pisau dengan tangan kirinya. Sementara tangan kanannya masih tarik-menarik ponsel miliknya yang berupaya diambil paksa oleh pelaku.
Pria yang telah belasan tahun berdagang nasi goreng keliling ini kemudian memindahkan posisi ponsel ke tangan kirinya. Sementara tangannya digunakan untuk menangkis serangan susulan dari pelaku.
Mereka sempat bergelut, tanpa ada seorang warga pun yang melerainya. Hingga akhirnya, para pelaku melarikan diri, saat ponsel Jamil terjatuh ke aspal. Usai para pelaku ngibrit, barulah para warga keluar rumah.
“Saat itu sepi. Pas kejadian gak ada siapa-siapa. Ada warung Madura tapi pas kejadian dia cuma di dalam. Habis selesai dia baru keluar,” ungkap Jamil.
Baca Juga: Sedap! Belasan Gengster Bersenjata Tajam Ditangkap, Lihat Nih
Jamil sendiri mengaku hingga kini perkara ini tidak dilaporkan ke pihak kepolisian, hal itu lantaran ia tidak begitu paham mengenai prosedur pelaporan. Jamil juga mengaku, ia cuma bisa pasrah lantaran tidak punya bukti soal kejadian itu.
“Saya tuh gak tau soal begitu-begitu (laporan). Tapi kalau ada polisi yang minta keterangan ke sini, ya saya jelasin. Lagian saya gak punya bukti, mana mungkin polisi mau tindaklanjuti,” tutupnya.
Berita Terkait
-
Mayat Pria Ditemukan Mengambang di Kali BKT, Polisi Pastikan Bukan Korban Pembunuhan
-
Polsek Warudoyong Resor Sukabumi Kota Tengah Selidiki Video Aksi Geng Motor Bersenjata Tajam
-
Sedap! Belasan Gengster Bersenjata Tajam Ditangkap, Lihat Nih
-
Pemkot Jaktim Layangkan Surat Peringatan ke-2, Rumah Warga di Bantaran Kali Ciliwung Bakal Digusur
-
Ikuti Perjalanan Tiko Kecil Kaya Raya Tapi Kini Rawat Ibunya ODGJ di Rumah Mewah Terbengkalai
Terpopuler
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- 5 Fakta Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Publik Penasaran!
- Profil Komjen Suyudi Ario Seto, Calon Pengganti Kapolri Listyo Sigit Prabowo?
Pilihan
-
Turun Tipis, Harga Emas Antam Hari Ini Dipatok Rp 2.093.000 per Gram
-
Dari LPS ke Kursi Menkeu: Akankah Purbaya Tetap Berani Lawan Budaya ABS?
-
Perang Tahta Sneakers Putih: Duel Abadi Adidas Superstar vs Stan Smith. Siapa Rajanya?
-
Viral Taiwan Resmi Larang Indomie Soto Banjar Usai Temukan Kandungan Berbahaya
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
Terkini
-
Mabes TNI Ungkap Motif Kopda FH di Balik Kasus Penculikan Kacab Bank BUMN
-
Tergiur Uang Haram, Kopda FH Rela Jadi 'Makelar' Pembunuhan, Dibayar Berapa?
-
Kopda FH, Tersangka Pembunuhan Kacab Bank BUMN Ternyata Sudah Desersi dari Satuan
-
Terbongkar! Oknum TNI Jadi Perantara Penculikan dan Pembunuhan Sadis Kacab Bank BUMN, Kini Ditahan
-
Misteri 'Perintah Maut' untuk Kopda FH: TNI Irit Bicara Soal Dalang di Balik Pembunuhan Kacab Bank
-
Prabowo Kirim Surat ke Eks Menteri Termasuk Sri Mulyani, Ini Isinya...
-
Gubernur Bobby Nasution Beri Pesan ke Pendawa Indonesia: "Nek Wani Ojo Wedi-wedi" Berantas Narkoba
-
Skandal Korupsi Haji Rp1 Triliun, Kapan KPK Umumkan Tersangka Agar Tak Rusak Reputasi NU?
-
Menteri dan Anggota DPR Malaysia Terima Surat Ancaman, Pelaku Minta Tebusan 100.000 Dolar AS
-
Gus Yaqut Terima Aliran Dana Korupsi Haji Rp1 Triliun Lewat Perantara?