Suara.com - Belasan atlet sepeda dari Nusantara Cycling Team diajak Gubernur Jawa Tengah (Jateng), Ganjar Pranowo gowes keliling Kota Semarang, Jumat, (17/2/2023). Mereka saat ini sedang bersiap mengikuti event internasional di China pada April mendatang.
Nusantara Cycling Team merupakan klub balap sepeda di Indonesia yang homebasenya berada di Yogyakarta. Mereka berpengalaman ikut bersaing di Jelajah Malaysia, Go Philippines Tour International, Tour de Singkarak, Tour de Siak, Oita Criterium Japan, dan Tour of Japan.
Selain itu mereka juga turut serta di ajang kejuaraan nasional, misalnya Indonesian Road National Championship, Tour de Borobudur, Gmedia Race and Rise.
Ganjar mengatakan, para alet muda ini perlu mendapatkan dukungan penuh untuk dapat mengembangkan bakat dan prestasinya. Beberapa di antara mereka, juga pernah gowes bareng Ganjar di Tour de Borobudur tahun 2022 lalu.
“Ini dari Sumedang, ini atlet hebat. Tadi saya di belakang dia pas naik tinggi (di Jalan Sumbing), dia hanya nari-nari saja,” seloroh Ganjar.
Pagi itu Ganjar dan para pesepeda gowes dengan rute melintasi jalan protokoler Kota Semarang. Berangkat dari Rumah Dinas Puri Gedeh, menuju ke Jalan S Parman, melintasi RSUP dr Kariadi ke arah Kelenteng Sam Poo Kong.
Kemudian di Jalan Pamularsih, Ganjar mengajak mereka menyusuri Jalan Jendral Sudirman hingga Jalan Imam Bonjol. Mereka juga diajak Ganjar melintasi Kota Lama dan diajak berfoto di beberapa titik ikonik, di antaranya Rumah Akar dan Gereja Blenduk.
Mantan anggota DPR RI itu mengaku senang karena momen Jumat pagi ini ditemani atlet profesional, setelah lama tidak bersepeda. Apalagi, dalam waktu dekat mereka akan mengikuti event internasional di China dan Jepang.
“Mereka ini anak-anak Indonesia yang sangat berbakat yang butuh perhatian kita, mereka butuh ruang-ruang bertanding yang lebih banyak untuk menguji prestasi, keterampilan, kemampuan, semangat, mental, semuanya lah,” ucapnya.
Baca Juga: Wagub Jateng Dorong Pemkab Brebes untuk Turunkan Angka Kemiskinan
Selama gowes, Ganjar banyak mendengar cerita pengalaman para pesepeda. Menurutnya, mereka butuh dukungan dari berbagai pihak untuk bisa makin maju dan berkembang tak hanya prestasi namun juga karir.
“Mereka cerita lebih banyak, akan prestasinya. Saya sampaikan bagaimana menyampaikan diri mumpung masih muda untuk menjemput masa depannya, agar kelak kemudian ketika banyak medali yang dia peroleh, itu bukan sekadar hiasan tapi itu terkorelasi dengan kesejahteraan mereka. Nah ini atlet-atlet dari Nusantara Cycling ini butuh dukungan,” tandasnya.
Pengalaman gowes bareng orang nomor satu di Jawa Tengah itu pun berkesan bagi Imam, Fikri dan Angga. Mereka yang biasanya bersepeda dengan kecepatan tinggi, merasakan keseruan gowes santai keliling Kota Semarang.
“Aku baru dua kali ke Semarang, jadi belum tahu jalan. Tadi sih diajak gowes kota-kota, ada ke Kota Lama. Asyik juga sih, seru, jarang juga bisa sama Pak Gub,” kata Angga, pesepeda asal Tangerang.
Senada dikatakan Imam. Pesepeda asli Sukoharjo itu senang bisa mendapat kesempatan bersepeda bareng Gubernur Ganjar Pranowo.
“Ya seneng banget, ini pertama kali gowes sama Pak Ganjar ya,” ucapnya.
Berita Terkait
-
Siswi di Medan Senang Bisa Foto Bareng Gubernur Ganjar di Momen HPN 2023
-
Gercep! Pemprov Jateng Segera Kirim Bantuan Korban Gempa Turki dan Suriah
-
Gubernur Ganjar Salurkan Gamelan kepada 230 Desa di Jateng
-
Ganjar Disambut Ribuan Warga Nahdliyin yamg Hadir di Sidoarjo
-
Momen Wasekjen PBNU Berziarah ke Makam Pendiri Ponpes Roudlatus Sholichin Kalijaran
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
STY Sudah Peringati Kluivert, Timnas Indonesia Bisa 'Dihukum' Arab Saudi karena Ini
Terkini
-
Mengapa Penculik Kacab Bank BUMN Tak Dijerat Pasal Pembunuhan Berencana? Ini Logika Hukum Polisi
-
PT Gag Nikel di Raja Ampat Kembali Beroperasi, Komisi XII DPR: Tutup Sebelum Cemari Geopark Dunia!
-
KPK Dinilai 'Main Satu Arah', Tim Hukum Rudy Tanoe Tuntut Pembatalan Status Tersangka
-
Mendagri Sambut Kunjungan CIO Danantara, Bahas Pendidikan dan Pengelolaan Sampah Berkelanjutan
-
Nasib 7 Pekerja Freeport Tertimbun Longsor: Titik Terang Belum Juga Muncul, Komunikasi Terputus!
-
Kronologi Sadis Penculikan Kacab Bank BUMN: Kopda FH Sempat Ancam Lepas Korban Gegara Hal Ini!
-
Setelah Bikin Blunder, KPU Minta Maaf karena Aturan Rahasia Ijazah Capres
-
Uang Pengembalian Khalid Basalamah Berubah Jadi Sitaan Korupsi Kuota Haji? KPK: Nanti Kami Jelaskan
-
Gen Z Pemilik Second Account Ketar-ketir! Komdigi Kaji Usulan 1 Orang 1 Akun Medsos
-
Didukung Senior dan Mayoritas DPW, Eks Mendag Agus Suparmanto Dideklarasikan Maju Jadi Caketum PPP