Suara.com - Banjir di Solo tentu tengah menjadi perhatian seriusn Gibran Rakabuming Raka, selaku Wali Kota Solo. Namun tak disangka, ia justru dicibir seorang warganet terkait bencana yang tengah terjadi di wilayah pemerintahannya.
Seorang warganet dengan nama akun @/MangDjanaBdg menuliskan cuitan tentang banjir Solo yang merupakan bentuk teguran Tuhan. Sambil menandai akun Twitter Gibran, warganet ini meminta putra Presiden Jokowi itu untuk segera taubat.
"Banjir Solo adalah bentuk teguran dari Alloh kepada Gibran untuk segera taubat nasuha," tulis akun ini di Twitter seperti dikutip Suara.com, Sabtu (18/2/2023).
Tak sampai di situ, warganet ini bahkan sampai membuat thread atau utasan, sambil menuliskan Surat Al A'raf yang membahas tentang kerusakan di Bumi.
"Surat Al A'raf ayat 96. Artinya: 'Telah nampak kerusakan di darat dan di laut disebabkan karena perbuatan tangan manusia, supaya Allah merasakan kepada mereka sebahagiaan dari (akibat) perbuatan mereka, agar mereka kembali (ke jalan yang benar)'," lanjut akun ini.
Utasan warganet itu tentang banjir Solo langsung mendapatkan respons dari mas Wali. Tanpa emosi, Gibran justru berterima kasih atas saran dari warganet itu untuk bertaubat.
Ia juga dengan sarkatis meminta maaf jika dirinya melakukan kesalahan, sampai harus diingatkan untuk taubat.
"Ya pak. Matur nuwun (terima kasih) untuk masukannya. Mohon maaf jika saya salah dan diharuskan taubat. Sekali lagi saya minta maaf atas kesalahan-kesalahan saya," balas Gibran.
Balasan 'santuy' Gibran itu langsung menuai atensi warganet. Hingga berita ini dipublikasikan, permintaan maaf Gibran itu sendiri telah mendapatkan ratusan tanda suka dari pengguna Twitter.
Baca Juga: Megawati: Maaf Beribu Maaf, tapi Kenapa Ibu-Ibu Sekarang Senang Banget Ikut Pengajian?
Mereka juga menuliskan beragam pendapat di kolom komentar cuitan Gibran. Tak sedikit yang mengabarkan kondisi terkini banjir di Solo hingga meminta bantuan ke pemimpin kota itu.
"Alhamdulillah banjir udah surut pak wali. Tolong terjunkan Tim Damkar sama mobil buat angkut sampah lebih banyak lagi. Kami butuh air bersih," komentar warganet.
"Matursuwun mas wali, mobil sampah sudah datang sama air bersih sudah datang. Pengobatan gratis juga sudah melayani warga Joyotakan," ucap warganet.
"Padahal di kepemimpinan siapapun, Solo memang langganan banjir, sama kayak Jakarta," bela warganet.
"Ora usah mbok gagas (tidak perlu diperhatikan) mas, hemat energi. Orang-orang kaya gini itu cuma caper sama hasut aja," pesan warganet.
"Alhamdulillah, jik ono sink (masih ada yang) perhatian karo (sama) mas wali," celutuk warganet.
Berita Terkait
-
Megawati: Maaf Beribu Maaf, tapi Kenapa Ibu-Ibu Sekarang Senang Banget Ikut Pengajian?
-
Bantu Korban Banjir di Solo, Senkom Mitra Polri Dirikan Tenda Darurat hingga Penuhi Kebutuhan Pokok
-
Ahli Dorong Optimalisasi Kolam Retensi Sebagai Upaya Mitigasi Dampak Genangan di Kota Makassar
-
Kabar Duka, Korban Banjir Solo Meninggal Dunia di Pengungsian
-
Duhh! 24 Sekolahan Terendam Banjir Akibat Luapan Bengawan Solo Lamongan
Terpopuler
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- 7 HP Samsung Seri A Turun Harga hingga Rp 1 Jutaan, Mana yang Paling Worth It?
Pilihan
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
-
6 HP Snapdragon RAM 8 GB Termurah: Terbaik untuk Daily Driver Gaming dan Multitasking
-
Analisis: Taktik Jitu Andoni Iraola Obrak Abrik Jantung Pertahanan Manchester United
Terkini
-
Legislator DPR: YouTuber Ferry Irwandi Layak Diapresiasi Negara Lewat BPIP
-
Racun Sianida Akhiri Pertemanan, Mahasiswa di Jambi Divonis 17 Tahun Penjara
-
Ramai Narasi Perpol Lawan Putusan MK, Dinilai Tendensius dan Tak Berdasar
-
Jurus Prabowo Setop Wisata Bencana: Siapa Pejabat yang Disentil dan Mengapa Ini Terjadi?
-
Gus Yahya Ajak Warga Nahdliyin Bersatu Hadapi Tantangan, Terutama Bencana Sumatra
-
Ramai Patungan Beli Hutan, Memang Boleh Rimba Dibeli Dan Bagaimana Caranya?
-
Peradilan Militer Dinilai Tidak Adil, Keluarga Korban Kekerasan Anggota TNI Gugat UU ke MK
-
Ria Ricis dan Selebriti Pandu Shopee Live Superstar, Jumlah Produk Terjual Naik Hingga 16 Kali
-
5 Kali Sufmi Dasco Pasang Badan Bela Rakyat Kecil di Tahun 2025
-
Kelola Sendiri Sampah MBG, SPPG Mutiara Keraton Solo di Bogor Klaim Untung hingga 1.000 Persen