Suara.com - Duta Besar Amerika Serikat (AS) untuk China, Nicholas Burns meminta agar Beijing jujur soal asal mula pandemi Covid-19 yang melanda dunia.
Nicholas mengatakan hal tersebut sehari setelah laporan Departemen Energi Amerika Serikat yang menyimpulkan bahwa wabah Covid-19 kemungkinan dimulai karena kebocoran laboratorium di China.
Menyitat laman VOA, Selasa (28/2/2023), dalam acara Kamar Dagang AS, melalui tautan video pada Senin (27/2), Burns mengatakan, China perlu "lebih jujur tentang apa yang terjadi tiga tahun lalu di Wuhan terkait asal mula krisis COVID-19." Wuhan adalah kota di China, di mana kasus pertama virus baru corona dilaporkan pada Desember 2019.
Departemen Energi memaparkan penilaiannya dalam laporan intelijen rahasia yang diberikan kepada Gedung Putih dan anggota kunci Kongres, menurut Wall Street Journal (WSJ). Harian WSJ pertama kali melaporkan perkembangan itu, mengutip orang-orang yang membaca laporan tersebut.
WSJ mengatakan badan intelijen Departemen Energi kini menjadi badan intelijen kedua Amerika Serikat setelah FBI yang menyimpulkan bahwa kebocoran laboratorium China adalah kemungkinan menjadi penyebab pandemi, meskipun agen mata-mata Amerika Serikat belum satu suara terkait dengan asal-usul virus tersebut.
Juru bicara keamanan nasional Gedung Putih John Kirby menggemakan sentimen itu. "Belum ada kesimpulan dan konsensus yang pasti dalam pemerintah Amerika Serikat tentang asal mula pandemi COVID-19," kata Kirby kepada wartawan pada Senin, ketika ditanya tentang laporan WSJ.
Penilaian Departemen Energi dibuat dengan "kepercayaan rendah", sedangkan kesimpulan FBI ditetapkan dengan "kepercayaan sedang", menurut WSJ. Empat lembaga lainnya dilaporkan telah memutuskan dengan "keyakinan rendah" bahwa virus itu ditularkan secara alami melalui hewan, sementara dua lembaga lain masih belum memutuskan.
Laporan tersebut kembali membawa perhatian nasional pada pertanyaan tentang apa yang menyebabkan wabah COVID-19. (Sumber: VOA)
Baca Juga: Fakta Covid-19 Varian Baru Orthrus: Mutasi Gen Mirip Delta yang Menyebar di Inggris
Berita Terkait
-
Lirik I Wanna Be Sedated, Lagu yang Viral Dibawakan Paduan Suara Anak SMA di Bogor
-
Diskusi Soal Hubungan Militer, Dubes Amerika Serikat Sung Y Kim ke Kantor PKS?
-
Begini Nasib Dosen UII Yogyakarta yang Sudah Dua Minggu Dilaporkan Menghilang
-
Sudah Dua Minggu Tak Pulang-pulang, Begini Kondisi Dosen UII Yogyakarta yang Dilaporkan Hilang
-
Dijuluki Tembok China, Shin Tae Yong Bisa Panggil Bek Keturunan Tionghoa Tanpa Naturalisasi Duet Elkan Baggot
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Kemendagri Batalkan Mutasi Kepala SMPN 1 Prabumulih, Wali Kota Arlan Terancam Sanksi
-
DPW dan DPC PPP dari 33 Provinsi Deklarasi Dukung M Mardiono Jadi Ketua Umum
-
Menteri HAM Natalius Pigai Sebut Orang Hilang 'Belum Terlihat', YLBHI Murka: Denial!
-
Dari Dirut Sampai Direktur, Jajaran BPR Jepara Artha Kini Kompak Pakai Rompi Oranye
-
Pemeriksaan Super Panjang, Hilman Latief Dicecar KPK Hampir 12 Jam soal Kuota Haji
-
Dikira Hilang saat Demo Ricuh, Polisi Ungkap Alasan Bima Permana Dagang Barongsai di Malang
-
Tito Karnavian: Satpol PP Harus Humanis, Bukan Jadi Sumber Ketakutan
-
Wamenkum Sebut Gegara Salah Istilah RUU Perampasan Aset Bisa Molor, 'Entah Kapan Selesainya'
-
'Abuse of Power?' Kemendagri Sebut Wali Kota Arlan Langgar Aturan Copot Kepala SMP 1 Prabumulih
-
Strategi Baru Senayan: Mau RUU Perampasan Aset Lolos? UU Polri Harus Direvisi Dulu