Suara.com - Pengacara Mario Dandy, Dolfie Rompas angkat bicara mengenai kabar viral kliennya diduga kabur usai mengisi BBM di sebuah SPBU Jakarta Selatan (Jaksel).
Dolfie mengatakan dugaan tersebut tidak dapat dikonfirmasi kebenarannya. Menurutnya, apabila Mario benar tidak membayar sewaktu mengisi BBM pasti akan dilaporkan ke pihak kepolisian.
"Itu kan informasi yang tidak ada bukti kebenarannya masih meragukan. Kan kalau ada itu mestinya orang melapor dapat dibuktikan," ujar Dolfie saat dihubungi, Kamis (16/3/2023).
Dolfie menilai dugaan Mario kabur usai mengisi BBM harus dipastikan terlebih dulu. Baginya, hal tersebut hanyalah rumor belaka.
"Artinya hal-hal seperti itu harus kita pastikan dulu kebenarnnya. Kecuali ada laporan oh memang terjadi itu. Tapi ini kan cuma rumor ya," jelas Dolfie.
Penjelasan Polisi
Pihak kepolisian mengonfirmasi mengenai kabar viral yang menyebut Mario Dandy pernah mengisi BBM dengan menggunakan sebuah mobil BMW berwarna putih lalu melarikan diri.
Kapolsek Pesanggrahan Kompol Tedjo Asmoro menjelaskan peristiwa adanya seorang pengemudi BMW putih kabur usai mengisi BBM benar adanya.
Namun, Tedjo sendiri tidak dapat memastikan pelaku merupakan Mario. Sebab, peristiwa terjadi pada 2021 silam. Sementara Tedjo, baru bertugas sejak satu bulan belakangan ini.
"Karena kejadian ada Mario aja jadi viral ke mana-mana, jangan nanti menimbulkan polemik," kata Tedjo saat dihubungi, Kamis (16/3/2023).
Tedjo juga menyampaikan, peristiwa tersebut sudah berakhir damai. Selain itu, pihak keluarga serta SPBU sudah menyepakati tidak membawa urusan tersebut ke jalur hukum.
Artinya, sejauh ini tidak ada laporan yang diterima oleh Polsek Pesanggrahan. Tedjo menyebut tidak ada data resmi terkait peristiwa tersebut, apalagi dugaan mengenai pelakunya merupakan Mario.
Viral Video BMW
Sebelumnya, beredar kabar bahwa pengemudi mobil BMW berwarna putih tersebut ternyata Mario Dandy Satriyo, anak eks pejabat pajak Rafael Alun Trisambodo.
Pelaku penganiayaan anak pengurus GP Ansor bernama David itu kini tengah mendekam di penjara untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya.
Tag
Berita Terkait
-
4 Fakta Amanda Resmi Laporkan Mario Dandy Buntut Kasus Penganiaayan David
-
Agnes Gracia VS Amanda, Siapakah Provokator Mario Dandy Aniaya David? Simak Penjelasannya
-
Dugaan Mario Dandy Kabur Usai Isi BBM di SPBU, Polisi: Karena Ada Mario Aja Jadi Viral ke Mana-mana
-
Menyedihkan! Mario Dandy Dilaporkan Anastasia Pretya Amanda ke Polda Metro Jaya karena Hal Ini
-
CEK FAKTA: Amanda Akui Sengaja Provokasi Mario Dandy Gara-Gara Sakit Hati
Terpopuler
- Breaking News! PSSI Resmi Umumkan Pelatih Timnas Indonesia
- 8 City Car yang Kuat Nanjak dan Tak Manja Dibawa Perjalanan Jauh
- 5 Rekomendasi Cushion Mengandung Skincare Anti-Aging Untuk Usia 40 Ke Atas
- Djarum Buka Suara soal Pencekalan Victor Hartono dalam Kasus Dugaan Korupsi Tax Amnesty
- 5 Smartwatch Terbaik untuk Olahraga dan Pantau Detak Jantung, Harga Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Timnas Indonesia: U-17 Dilatih Timur Kapadze, Nova Arianto Tukangi U-20, Bojan Hodak Pegang Senior?
-
Harga Minyak Dunia Melemah, di Tengah Upaya Trump Tekan Ukraina Terima Damai dengan Rusia
-
Indonesia jadi Raja Sasaran Penipuan Lowongan Kerja di Asia Pasifik
-
Kisah Kematian Dosen Untag yang Penuh Misteri: Hubungan Gelap dengan Polisi Jadi Sorotan
-
Kisi-Kisi Pelatih Timnas Indonesia Akhirnya Dibocorkan Sumardji
Terkini
-
Sadis! Pembunuh Guru di OKU Ternyata Mantan Penjaga Kos, Jerat Leher Korban Demi Ponsel
-
Gebrakan Menhan-Panglima di Tambang Ilegal Babel Dikritik Imparsial: Pelanggaran Hukum, Tanda Bahaya
-
Otak Pembakar Rumah Hakim PN Medan Ternyata Mantan Karyawan, Dendam Pribadi Jadi Pemicu
-
Dari IPB hingga UGM, Pakar Pangan dan Gizi Siap Dukung BGN untuk Kemajuan Program MBG
-
Menhaj Rombak Skema Kuota Haji: yang Daftar Duluan, Berangkat Lebih Dulu
-
Isu Yahya Cholil Staquf 'Dimakzulkan' Syuriyah PBNU, Masalah Zionisme Jadi Sebab?
-
Siap-siap! KPK akan Panggil Ridwan Kamil Usai Periksa Pihak Internal BJB
-
Bukan Tax Amnesty, Kejagung Cekal Eks Dirjen dan Bos Djarum Terkait Skandal Pengurangan Pajak
-
Menhaj Irfan Siapkan Kanwil Se-Indonesia: Tak Ada Ruang Main-main Jelang Haji 2026
-
Tembus Rp204 Triliun, Pramono Klaim Jakarta Masih Jadi Primadona Investasi Nasional