Suara.com - Pegiat media sosial Rizal Ramli memberikan sindiran pedas terkait pertemuan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani dengan influencer. Ini setelah Sri Mulyani menemui sejumlah influencer untuk membahas kasus penganangan Rafael Alun Tri Sambodo yang tengah mengguncang Kementerian Keuangan.
Melalui akun Twitternya, Menteri Perekonomian era Gus Dur ini menanggapi akun @panca66 yang menyebut pertemuan Sri Mulyani dan influencer karena ingin membuat sinetron.
Terlebih, influencer yang diundang juga tidak main-main. Mulai dari Bintang Emon, Dee Lestari, Babe Cabita, Marcel Siahaan, Dr Tirta hingga ada Guntur Romli.
"Ngeri mau bikin sinetron baru ada Bintang Emon. Juga yang hadir antara lain Rudi Valinka, Dee Lestari, Bintang Emon, Babe Cabita, Marcel Siahaan, Chandra Darusman, Felicia Tjiasaka, Richard Sam Bera, dr Tirta, Guntur Romli dan Mazzini," tulis akun @panca66.
Cuitan itu pun langsung dikutip oleh Rizal Ramli dengan sindiran telak. Ia menyebut pertemuan itu bak sedang membuat sinetron yang menceritakan kaburnya koruptor Rp 300 triliun, kemudian memutuskan mengadakan pesta menggunakan anggaran negara.
"Sinetron 'Koruptor Rp 300 T Kabur, Ayo Pesta Public Relation Pakai Anggaran'," sindir Rizal Ramli dengan emoji tertawa, seperti dikutip Suara.com pada Senin (20/3/2023).
Menurutnya, pemerintah terbiasa menyelesaikan segala persoalan dengan mengandalkan public relation, alih-alih memberikan tindakan hukum tanpa pandang bulu.
"Dasar, bisanya cuma PR (public relation). Masalah korupsi dan money laundering (pencucian uang) hanya bisa diselesaikan dengan tindakan tegas dan hukum tanpa pandang bulu!" tegas Rizal Ramli.
"Tapi kalau lap kotor, memang bisanya hanya PR doang. Pakai anggaran pula untuk menghapus jejak koruptif," tandasnya.
Baca Juga: Nikita Mirzani Cecar Sri Mulyani, Pegawai Pajak Ngotot Minta Bayar Pajak Demi Bonus Cair
Cuitan kritikan Rizal Ramli itu pun mendapatkan atensi publik. Warganet turut memberikan beragam pendapat dan pandangan mengenai kasus Mario Dandy yang terus melebar ke aksi-aksi pejabat pamer harta.
"Bukan membentuk tim independen pencari fakta, malah ngumpulin buzzer," kritik warganet.
"Ternyata idealisme kadang bisa kalahkan sama money ya pak Rizal. Salah satu influencernya Bintang Emon, menyedihkan Indonesia hanya tentang uang jadinya," komentar warganet.
"Putus asa melihat tingkah mereka," tambah yang lain.
"Sayang ya sampai Bintang Emon mau dirusak rezim ini untuk menutupi borok pejabat negeri ini," sentil warganet.
"Integritas hancur, bisanya buat drama telenovela," celutuk warganet.
Berita Terkait
-
Nikita Mirzani Cecar Sri Mulyani, Pegawai Pajak Ngotot Minta Bayar Pajak Demi Bonus Cair
-
Warganet Protes Pawai Ogoh-Ogoh tak Cerminkan Budaya Islam hingga Blokir Gibran, Ini Respon Mas Wali!
-
Angin Segar! Pajak Penulis Turun 6 Persen, Dee Lestari Sempat Pesimis
-
Sri Mulyani Temui Kreator dan Penulis, Pajak Royalti Turun Jadi 6 Persen
-
CEK FAKTA: DPR Ricuh Akibat 300 T dan Desak Menkeu Sri Mulyani Mundur! Benarkah?
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
-
Minta Restu Merger, GoTo dan Grab Tawarkan 'Saham Emas' ke Danantara
Terkini
-
Mafindo Ungkap Potensi Tantangan Pemilu 2029, dari AI hingga Isu SARA
-
Bilateral di Istana Merdeka, Prabowo dan Raja Abdullah II Kenang Masa Persahabatan di Yordania
-
August Curhat Kena Serangan Personal Imbas Keputusan KPU soal Dokumen Persyaratan yang Dikecualikan
-
Di Hadapan Prabowo, Raja Yordania Kutuk Ledakan di SMAN 72 Jakarta, Sebut Serangan Mengerikan
-
Usai Disanksi DKPP, Anggota KPU Curhat Soal Beredarnya Gambar AI Lagi Naik Private Jet
-
Dua Resep Kunci Masa Depan Media Lokal dari BMS 2025: Inovasi Bisnis dan Relevansi Konten
-
Soal Penentuan UMP Jakarta 2026, Pemprov DKI Tunggu Pedoman Kemnaker
-
20 Warga Masih Hilang, Pemprov Jateng Fokuskan Pencarian Korban Longsor Cilacap
-
Gagasan Green Democracy Ketua DPD RI Jadi Perhatian Delegasi Negara Asing di COP30 Brasil
-
Mensos Ungkap Alasan Rencana Digitalisasi Bansos: Kurangi Interaksi Manusia Agar Bantuan Tak Disunat