Suara.com - Nasib nahas menimpa imam masjid di New Jersey Amerika Serikat, ia ditikam atau ditusuk menggunakan senjata tajam oleh seseorang saat melaksanakan Salat Subuh berjamaah. Peristiwa berdarah itu terjadi pada Minggu (9/4/2023) waktu setempat.
Menyitat laman CBS News, Selasa (11/4/2023), kejadian itu berada di Masjid Omar di kawasan Peterson, New Jersey. Pelaku disebut berpura-pura ikut melaksanakan Salat Subuh berjamaah.
Korban adalah Imam Sayed Elnakib, ia sempat ditusuk dua kali, sebelum ada jemaah lain yang membantu menyelamatkannya. Belakangan, pelaku berhasil ditangkap.
Pelaku disebut berumur 32 tahun yang diidentifikasi sebagai Serif Zorba. Video pengawasan (CCTV) menangkap serangan itu, yang diduga menunjukkan Zorba berada di antara jamaah dan tiba-tiba berjalan ke depan untuk menikam sang imam.
Jaksa Wilayah Passaic, Camelia Valdes menyebut jemaah menahan tersangka sampai petugas polisi tiba. Pelaku ditahan atas tuduhan percobaan pembunuhan pada tingkat pertama, kepemilikan senjata untuk tujuan yang melanggar hukum pada tingkat ketiga dan kepemilikan senjata secara tidak sah pada tingkat keempat.
Zorba mengaku tidak bersalah selama penampilan pengadilan virtual pada hari Senin (10/4/2023). Dia dijadwalkan kembali ke pengadilan Kamis besok.
Luka Elnakib dianggap serius, tetapi tidak mengancam jiwa. Wali Kota Patterson André Sayegh mengatakan dia telah mengunjungi imam di rumah sakit.
Selama konferensi pers, ia mengatakan akan ada peningkatan kehadiran polisi di masjid Paterson selama Ramadhan. Sayegh juga mengatakan dia berharap Elnakib dapat keluar dari rumah sakit minggu ini.
"Anda tidak perlu takut untuk berdoa. Anda harus merasa aman untuk berdoa di manapun di kota Paterson," kata dia.
Baca Juga: Viral Imam Masjid Diserang ODGJ Saat Salat, Netizen Sebut Orang Dalam Gangguan Iman?
Di sisi lain, para pejabat masih belum mengungkapkan motif apa pun di balik serangan itu. Juru bicara masjid Abdul Hamdan memperkirakan setelah penyelidikan disimpulkan bahwa ini akan menjadi insiden yang terisolasi. Namun, mereka telah meningkatkan keamanan di masjid, bersama dengan polisi Paterson dan Departemen Sheriff Passaic County.
"Meskipun tidak jelas apa yang memotivasi penyerang, tidak ada pembenaran untuk kekerasan apa pun, terutama di ruang suci," kata Anggota Dewan Al Abdel-aziz di akun Facebook miliknya merespons kejadian tersebut.
Berita Terkait
-
Empat Kampus Luar Negeri Ini Dukung Mahasiswanya Berpuasa Loh, Apa Saja? Simak Selengkapnya
-
D'Masiv Masih Gugup Manggung di AS Lagi, Rian: Penontonnya Frontal
-
Mahasiswi di Medan Tewas Ditikam di Kamar Kos, Polisi Selidiki
-
DMasiv Bangga Manggung di AS, karena Didukung Menpora Baru
-
Paman Tewas Terbunuh, Keponakan John F. Kennedy Umumkan Maju Di Pilpres AS 2024
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Terjatuh Saat Terjun Payung di Rangkaian HUT TNI, Praka Marinir Zaenal Mutaqim Meninggal Dunia
-
BNPB Ungkap Kendala Evakuasi Santri Al Khoziny: Satu Beton 'Jebakan' Ancam Runtuhkan Sisa Gedung
-
Paspor Dicabut, Riza Chalid dan Jurist Tan Kini Berstatus Tanpa Negara, Bisa Lolos dari Jerat Hukum?
-
Kronologi Gugurnya Prajurit Elite Marinir Praka Zaenal, Parasut Mengembang Namun Takdir Berkata Lain
-
Tragedi Jelang HUT TNI, Prajurit Intai Amfibi Praka Zaenal Gugur Dalam Insiden Terjun Payung
-
Prabowo Perbarui Aturan Seleksi Pemimpin TNI, Utamakan Kompetensi Ketimbang Senioritas
-
Update Tragedi Ponpes Al Khoziny: 23 Jasad Ditemukan dalam 24 Jam, Total Korban Tewas Jadi 39 Orang
-
Bangunan Ponpes Al Khoziny Ambruk, Prabowo Minta Cek Semua Infrastruktur Pesantren!
-
HUT ke-80 TNI di Monas, Ketua DPD RI : TNI Makin Profesional dan Dekat dengan Rakyat
-
Luhut dan Bahlil Apresiasi Pertemuan PrabowoJokowi, Tanda Kedewasaan Politik