Di area ruang tengah langsung tembus ke bagian dapur, di sini terdapat sebuah meja makan panjang dan sebuah rice cooker dalam kondisi menyala.
Aku sempat menoleh sedikit ke beberapa kamar di panti hingga akhirnya kami berdua kembali duduk di sofa reyot tadi.
"Mbah asalnya dari mana?" tanyaku.
"Surabaya," kata Tumiso.
Tumiso sama sekali tak ingat kapan pertama kali datang ke Panti Jompo Waluya. Ia menyandarkan tubuhnya ke sofa sambil menatap dinding panti yang kusam.
"Sudah tidak ada siapa-siapa di sini. Saya sendiri," ucap Tumiso.
Aku lalu menoleh ke arah pagar, ada seorang pria masuk dan membawa sebuah kresek berisi makanan.
"Monggo mas, lanjut saja," ucap pria itu sambil berjalan menuju lorong panti.
Dia adalah Heksa. Laki-laki 63 tahun, anak seorang eks tahanan politik (tapol) yang pernah dibuang ke Pulau Buru.
Baca Juga: Denny Siregar Singgung Soal Upaya Mengkaburkan Jejak Rezim Orde Baru: Target Mereka Pemilih Muda
Mimpi ke Jepang
Tahun 1970, situasi politik di Tanah Air masih panas. Setiap orang yang disinyalir bersimpati pada PKI dan Soekarno digelandang dan dijebloskan ke penjara tanpa diadili. Salah satunya adalah Yadi, ayah dari Heksa.
Kala itu, Heksa masih berumur 7 tahun saat ayahnya dibawa sekelompok tentara. Yadi bukan PKI maupun simpatisannya. Dia hanya seorang pengurus PNI, partai yang didirikan oleh presiden pertama republik ini.
Bekerja di pabrik semen ternama di Kota Gresik, membuat Yadi bisa memfasilitasi massa PNI di aula pabrik. Hal itu yang pada akhirnya membuat Yadi masuk dalam daftar merah pemerintahan orde baru.
Dalam rentang waktu lima tahun, Yadi sempat merasakan udara di tiga penjara berbeda. Mulai dari Penjara Koblen, Penjara Kalisosok hingga Sel tahanan Nusa Kambangan. Pada akhirnya, pemerintah memutuskan untuk mengasingkan Yadi ke Pulau Buru.
Masih jelas di ingatan Heksa, pada saat ia baru saja rampung mengikuti kegiatan olahraga, empat orang tentara bersama pamannya tiba-tiba datang menjemputnya di sekolah.
Berita Terkait
Terpopuler
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
 - 7 Mobil Bekas Favorit 2025: Tangguh, Irit dan Paling Dicari Keluarga Indonesia
 - 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
 - 25 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 1 November: Ada Rank Up dan Pemain 111-113
 - 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
 
Pilihan
- 
            
              Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
 - 
            
              Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
 - 
            
              Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
 - 
            
              5 HP RAM 12 GB Paling Murah, Spek Gahar untuk Gamer dan Multitasking mulai Rp 2 Jutaan
 - 
            
              Meski Dunia Ketar-Ketir, Menkeu Purbaya Klaim Stabilitas Keuangan RI Kuat Dukung Pertumbuhan Ekonomi
 
Terkini
- 
            
              Tiba di Stasiun Manggarai, Prabowo Jajal KRL Baru dari China dan Tinjau Kereta Khusus Petani
 - 
            
              Heboh Projo Gabung ke Gerindra, Hensa Curiga Settingan Jokowi Langgengkan 2 Periode Prabowo-Gibran
 - 
            
              Penipuan Digital Makin Marak, Pakar Siber Beberkan Ciri Pelaku dan Cara Aman Hindarinya
 - 
            
              BGN Tegaskan Pentingnya Ompreng Stainless Steel 304 Asli di Program MBG Setelah Kasus Pemalsuan
 - 
            
              Skandal Tiada Akhir: Abdul Wahid Tambah Daftar Panjang Gubernur Riau Tersandung Korupsi
 - 
            
              Benarkah Klaim Budi Arie Diajak Prabowo Gabung Gerindra? Ini Fakta Sebenarnya
 - 
            
              Pidato Puan Buka Masa Sidang: DPR Kawal Uang Rakyat Kembali untuk Rakyat
 - 
            
              Bungkam Kena OTT, Begini Gaya Santuy Gubernur Riau saat Digelandang ke Gedung KPK
 - 
            
              Armada Langit RI Makin Gahar! Pesawat Raksasa Canggih Kedua Pesanan Prabowo Tiba Februari 2026
 - 
            
              Penumpang Dibuang Ojol Depan DPR Usai Tabrak Truk, Tewas Setelah Seminggu Koma