Suara.com - Masih dalam momentum Bulan Syawal, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo silaturahmi ke Habib Luthfi bin Yahya, Selasa (9/5). Usai melaksanakan Gubernur Mengajar di Tegal, Ganjar langsung bertolak ke ndalem Habib Luthfi di Pekalongan.
Ganjar tiba sekitar pukul 15.14 WIB di kawasan Noyontaan, Pekalongan Timur, Kota Pekalongan. Gubernur Jateng dua periode itu langsung diterima Habib Luthfi di kamar pribadinya. Tepat satu jam kemudian, Ganjar keluar dari kamar dan berpamitan dengan Habib Luthfi.
Gubernur Jateng dua periode itu menuturkan, kunjungannya ini sekaligus untuk menebus kerinduan dengan Habib Luthfi. Sejak pandemi Covid-19, kata Ganjar, mereka kerap bertemu di acara-acara tertentu.
“Nah saya sering ngobrol sama beliau gendu-gendu rasa (sharing), dan sudah lama sekali sehingga waktu kemarin di Solo serah terima masjid Uni Emirat itu saya ketemu beliau. 'Mas mampir ke Pekalongan kok lama nggak ketemu, saya pengin cerita banyak', gitu. Dan akhirnya tadi beliau cerita banyak,” paparnya.
Ganjar mengatakan, Habib Luthfi banyak bercerita tentang tugasnya sebagai anggota Dewan Pertimbangan Presiden (Wantimpres). Habib Luthfi mengatakan, saat ini harus lebih sering berkeliling ceramah kebangsaan ke masyarakat.
“Tadi beliau cerita bagaimana bangsa dan negara ini mesti dikelola dengan baik, mesti mendengarkan banyak pihak, sehingga mendapatkan solusi tengah yang bagus, dan bersama-sama menuju ke depan,” ujarnya.
“Karena situasi yang ada di luar Indonesia juga sedang tidak mudah, itulah nilai-nilai yang selalu saya sangat kagum sama Habib Luthfi yang selalu concern pada soal-soal seperti itu,” imbuh Ganjar.
Gubernur berambut putih itu mengatakan, Habib Luthfi juga bercerita tentang kondisi keamanan di Indonesia, serta bagaimana mengakomodasi ruang-ruang diskusi yang lebih banyak.
“Karena banyaknya orang yang ingin menyampaikan pendapat, ini contoh-contoh yang menurut saya bagus. Jadi ceritanya lebih pada hal yang sifatnya personal,” katanya.
Baca Juga: Sibuk Safari Politik Bukan Urusi Daerahnya, Ganjar Pranowo Disuruh Netizen Mundur Jadi Gubernur
Berita Terkait
-
Meski Sibuk, Ganjar Pranowo Konsisten Luangkan Waktu untuk Jalankan Program Gubernur Mengajar
-
Kunjungi Ponpes Manbaul Hikmah, Ganjar Pranowo Disambut dengan Lantunan Tholaal Badr
-
Sowan ke Habib Luthfi, Ganjar Pranowo Dapat Pesan Merawat Kebangsaan
-
Meninggal Saat Service Lift Gedung Pemprov Jateng, BPJS Ketenagakerjaan Serahkan Santunan
-
Parah Banget! Salam Baru Pimpinan Ponpes Al Zaytun Ternyata Lagu Fovorit Orang Yahudi
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada