Suara.com - Belakangan viral mengenai kisah seorang guru muda ASN Pangandaran yang mengundurkan diri karena kecewa pada merasa ada pungli ketika mengikuti Latsar CPNS. Pihak guru muda ini kemudian melaporkan keluhan dan temuannya ini ke situs lapor.go.id untuk mendapatkan respon yang ideal. Tapi sebenarnya, lapor.go.id untuk apa?
Mengenal lapor.go.id untuk Apa
Dalam situs resminya sendiri, Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat atau LAPOR! Adalah layanan penyampaian semua aspirasi dan pengaduan masyarakat Indonesia melalui beberapa kanal pengaduan.
Kanal yang dapat digunakan mulai dari situs resmi pada www.lapor.go.id, kemudian SMS 1708 (Telkomsel, Indosat, dan Three), Twitter lewat @lapor1708, dan aplikasi mobile yang tersedia di Android dan iOS.
Lembaga yang mengelola layanan ini adalah Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi atau Kementerian PANRB, sebagai Pembina Pelayanan Publik. Kemudian Kantor Staf Presiden atau KSP, sebagai Pengawas Program Prioritas Nasional. Lalu Ombudsman Republik Indonesia sebagai Pengawas Pelayanan Publik.
Tujuan Keberadaan LAPOR!
Masih mengacu pada laman resminya, tujuan utama keberadaan layanan online ini adalah sebagai berikut.
- Penyelenggara dapat mengelola pengaduan dari masyarakat secara sederhana, cepat, tepat, tuntas, dan terkoordinasi dengan baik
- Penyelenggara memberikan akses untuk partisipasi masyarakat dalam menyampaikan pengaduan
- Meningkatkan kualitas pelayanan publik
Sistemnya sendiri terhubung dengan 23 Kementerian, 96 Lembaga, dan 493 Pemerintah Daerah di Indonesia. Idealnya ketika digunakan dengan tepat guna, maka setiap aduan yang masuk dapat cepat diketahui dan diproses oleh lembaga atau organisasi pemerintah terkait yang menjadi tujuan keluhan tersebut.
Bagaimana Cara Menggunakannya?
Untuk membuat pengaduan sendiri, prosedurnya adalah sebagai berikut.
- Isi kolom Judul Laporan dengan permasalahan atau keluhan yang ingin disampaikan
- Tulis kronologis kejadian yang dikeluhkan pada kolom Isi Laporan
- Tulis Tanggal Kejadian pada kolom yang disediakan
- Sebutkan Lokasi Kejadian, tempat terjadinya pelayanan publik yang dikeluhkan
- Pilih instansi di mana aduan ditujukan
- Tambahkan Kategori Laporan
- Lengkapi aduan dengan lampiran bukti pendukung, seperti gambar, dokumen, atau video
- Jika dibutuhkan Anda dapat memilih untuk melaporkan sebagai anonim dan membuat laporan bersifat rahasia
- Setelah semua kolom diisi, Anda bisa klik Lapor untuk mengirimkan laporan tersebut
Dalam waktu tiga hari, laporan Anda akan diverifikasi dan diteruskan pada instansi yang berwenang. Setelah lima hari, instansi akan melakukan tindak lanjut dan membalas laporan Anda yang sudah dimasukkan ini.
Itu tadi sekilas jawaban mengenai lapor.go.id untuk apa, terkait dengan kasus yang menimpa pihak guru muda yang melaporkan keluhannya pada situs ini dan justru mendapat masalah. Semoga berguna, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
-
Jika Dihapus Tenaga Non ASN Ganjar Pranowo Sempat Usulkan Penghapusan Guru Honorer Dilakukan Bertahap, Katanya Memperhatikan Ini
-
Ini Besaran Gaji CPNS yang Dilepaskan Husein Guru di Pangandaran, Resign Gegara Lapor Pungli Malah Diintimidasi
-
Bertemu Guru Pangandaran yang Mengundurkan Diri karena Laporkan Pungli, Riwan Kamil Janjikan Hal Ini
-
Di Hadapan Ridwan Kamil, Husein ASN Pangandaran Tunjukkan Keahlian Bermain Musik hingga Nyanyi Lagu Komang
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
-
Bisnis Pizza Hut di Ujung Tanduk, Pemilik 'Pusing' Berat Sampai Berniat Melego Saham!
Terkini
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?
-
Alasan Presiden Mahasiswa UIN A.M. Sangadji Ambon Dukung Soeharto Jadi Pahlawan Nasional
-
Jenguk Korban Ledakan SMAN 72, Mensos Pastikan Biaya Pengobatan Ditanggung Pemerintah
-
Siswa Terduga Kasus Bom Rakitan di SMAN 72 Korban Bullying, Begini Kata Pengamat Teroris
-
Hadirkan Pemerataan Pembangunan Sampai ke Papua, Soeharto Dinilai Layak Sandang Pahlawan Nasional