Suara.com - Menjadi salah satu agenda hari besar nasional rutin, Hari Lahir Pancasila yang datang setiap tanggal 1 Juni akan kembali diperingati dalam waktu dekat. Peringatan ini akan dilakukan dengan upacara, yang diadakan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi. Untuk Anda yang ingin turut melaksanakan upacara ini, berikut pedoman upacara Hari Lahir Pancasila yang bisa menjadi acuan.
Susunan dan Pedoman Upacara Hari Lahir Pancasila
Untuk susunannya sendiri sebenarnya tidak akan jauh berbeda dengan apa yang selama ini dilaksanakan. Susunan acaranya adalah sebagai berikut.
- Persiapan upacara
- Pemimpin upacara memasuki tempat upacara
- Pembina upacara memasuki tempat upacara
- Laporan pemimpin upacara
- Pengibaran Bendera Merah Putih
- Mengheningkan Cipta
- Pembacaan teks Pancasila
- Pembacaan naskah Pembukaan UUD Negara Republik indonesia Tahun 1945
- Amanat pembina upacara
- Pembacaan doa
- Laporan pemimpin upacara
- Pembina upacara meninggalkan tempat upacara
- Upacara selesai, acara ditutup
Cukup sederhana bukan prosesi upacara yang akan dilakukan tersebut? Tidak berbeda dari susunan acara upacara sebelumnya, yang membedakan mungkin hanya pada bagian amanat pembina upacara, yang tentu saja berbeda satu dengan yang lain.
Sekilas Sejarah Hari Lahir Pancasila 1 Juni
Sejarah dari Hari Lahir Pancasila sendiri bisa ditarik pada era kekalahan Jepang pada Perang Asia Timur Raya. Jepang kala itu berusaha mendapatkan hati masyarakat dengan menjanjikan kemerdekaan pada bangsa Indonesia, dan membentuk lembaga yang tugasnya mempersiapkan hal tersebut.
Singkat cerita pada 1 Maret 1945, Jenderal Dai Nippon bernama Kumakici Harada membentuk badan baru dengan nama Dokuritsu Junbi Cosakai, atau dikenal dengan sebutan BPUPKI oleh masyarakat. Badan ini dibentuk untuk menyelidiki hal penting sekaligus menyusun rencana persiapan kemerdekaan indonesia.
Momen 1 Juni sendiri terjadi ketika sidang yang dilakukan sudah cukup intens. Soekarno kemudian menyampaikan gagasannya terkait dasar negara Indonesia, yang dinamai dengan Pancasila. Istilah ini muncul, namun belum lantas digunakan dan harus menjalani banyak diskusi lagi.
Namun demikian, di sana yang menjadi acuan peringatan Hari Lahir Pancasila 1 Juni, karena pada tanggal tersebut pertama kali tercetus istilah Pancasila sebagai konsep bernegara yang dipegang hingga saat ini.
Baca Juga: 18 Ucapan Selamat Hari Lahir Pancasila 2023 yang Menggugah Semangat Persatuan
Itu tadi sekilas mengenai pedoman upacara Hari Lahir Pancasila yang akan diadakan pada tanggal 1 Juni 2023 mendatang. Semoga menjadi artikel yang berguna untuk Anda, dan selamat melanjutkan kegiatan Anda berikutnya!
Kontributor : I Made Rendika Ardian
Berita Terkait
Terpopuler
- Erick Thohir Umumkan Calon Pelatih Baru Timnas Indonesia
- 4 Daftar Mobil Kecil Toyota Bekas Dikenal Ekonomis dan Bandel buat Harian
- 5 Lipstik Transferproof untuk Kondangan, Tidak Luntur Dipakai Makan dan Minum
- 5 Rekomendasi Sepatu Running Selevel Adidas Adizero Versi Lokal, Lentur dan Kuat Tahan Beban
- 5 Rekomendasi Bedak Tabur untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Halus dan Segar
Pilihan
-
Pengungsi Gunung Semeru "Dihantui" Gangguan Kesehatan, Stok Obat Menipis!
-
Menkeu Purbaya Lagi Gacor, Tapi APBN Tekor
-
realme C85 Series Pecahkan Rekor Dunia Berkat Teknologi IP69 Pro: 280 Orang Tenggelamkan Ponsel
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaik November 2025, Cocok Buat PUBG Mobile
-
Ratusan Hewan Ternak Warga Mati Disapu Awan Panas Gunung Semeru, Dampak Erupsi Makin Meluas
Terkini
-
Jalani Sidang dengan Tatapan Kosong, Ortu Terdakwa Demo Agustus: Mentalnya Gak Kuat, Tiga Kali Jatuh
-
Pohon Tumbang Lumpuhkan MRT, PSI Desak Pemprov DKI Identifikasi Pohon Lapuk: Tolong Lebih Gercep!
-
Merasa Terbantu Ada Polisi Aktif Jabat di ESDM, Bagaimana Respons Bahlil soal Putusan MK?
-
Terbongkar! Sindikat Pinjol Dompet Selebriti: Teror Korban Pakai Foto Porno, Aset Rp14 Miliar Disita
-
Usut Kasus Korupsi Haji di BPKH, KPK Mengaku Miris: Makanan-Tempat Istirahat Jemaah jadi Bancakan?
-
Jember Kota Cerutu Indonesia: Warisan yang Menembus Pasar Global
-
Dissenting Opinion, Hakim Ketua Sebut Eks Dirut ASDP Ira Puspadewi Harusnya Divonis Lepas
-
Komisi III 'Spill' Revisi UU Polri yang Bakal Dibahas: Akan Atur Perpanjangan Batas Usia Pensiun
-
Jadi Pondasi Ekonomi Daerah, Pemprov Jateng Beri Perhatian Penuh pada UMKM
-
Buntut Demo Agustus Ricuh, 21 Aktivis Didakwa Hina Presiden dan Lawan Aparat