Suara.com - Anggota Tim 8 yang mewakili Anies Baswedan, Sudirman Said, mengungkap suasana yang ada di dalam Koalisi Perubahan dan Persatuan (KPP). Menurutnya semua masih solid, dan berpegang pada pedoman piagam kerja sama termasuk soal urusan cawapres.
"Sejauh ini suasana dalam rapat-rapat Tim 8 yang merupakan wakil resmi dari partai-partai dan capres, selalu kondusif, saling suport, dan saling percaya. Tidak ada suasana memaksakan kehendak, termasuk dalam membicarakan opsi-opsi bakal calon pasangan Pak Anies," kata Sudirman dalam keteranganya, Sabtu (10/6/2023).
Terkait dengan cawapres untuk pendamping Anies Baswedan, Sudirman menyampaikan, bahwa proses pemilihan pasangan telah mendekati final.
"Partai-partai sejak awal telah bersepakat memberikan mandat kepada capres pilihannya. Karena itu tidak mungkin ada yang bisa memaksakan harus dengan nama tertentu, atau apriori menolak nama tertentu. Kami syukuri, kesepakatan ini menjadi jalan keluar yang dapat menghindari kebuntuan,” tuturnya.
Adapun soal kekinian beberapa kader partai yang saling beda pandangan, Menteri ESDM tahun 2014-2016 itu menanggapinya secara santai saja.
"Bagus dong, demokrasi kan memberi ruang perbedaan pandangan. Ini adalah proses ujian kedewasaan dan kematangan semua pihak. Insya Allah setajam apapun perbedaan, semua akan selesai bila Pemimpin sudah mengambil keputusan," ujarnya.
Sudirman juga menyampaikan apresiasi atas antusiasme semua pihak yang telah membangun dinamika koalisi menjadi semakin kuat. Menurutnya, masing-masing partai dalam koalisi saling memberikan usulan.
Sementara itu, terkait dengan apakah benar Demokrat memaksakan AHY untuk jadi cawapresnya Anies, Sudirman mengatakan, sejauh ini tidak ada satupun pihak yang memaksakan.
"Semua mendapat kesempatan mengusulkan nama. Partai Nasdem mengusulkan beberapa nama, PKS mengusulkan beberapa figur baik kader maupun non kader. Begitupun Partai Demokrat menyodorkan sejumlah tokoh, baik internal maupun eksternal Partai. Saat ini proses memilah dan memilih sudah selesai. Tinggal tunggu hari baik bagi Pak Anies untuk memutuskan dan mengumumkan," ujarnya.
Baca Juga: Demokrat Tak Memaksakan AHY jadi Cawapres Anies Baswedan: Setidaknya segera Diumumkan Juni Ini
“Sabar ya, kata Syahrini, semua akan indah pada waktunya," sambungnya.
Berita Terkait
-
Sempat Jagokan Airlangga, Aburizal Bakrie Sebut Golkar Tak Buru-Buru Tentukan Capres dan Cawapres
-
Anies Baswedan Belum Juga Meminang, AHY Berhianat? Sekjen PDIP Ungkap akan Ada Pertemuan Bersama Partai Demokrat
-
Demokrat Tak Memaksakan AHY jadi Cawapres Anies Baswedan: Setidaknya segera Diumumkan Juni Ini
-
Airlangga Hartarto Tiba-Tiba Batal Hadir di Acara Golkar, Aburizal Bakrie Bantah Ada Perpecahan di Internal Partai
-
Pandji Pragiwaksono: Kalau Aldi Taher Cawapresnya Anies Baswedan Gimana?
Terpopuler
- Dana Operasional Gubernur Jabar Rp28,8 Miliar Jadi Sorotan
- Viral Video 7 Menit Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach, Praktisi Hukum Minta Publik Berhati-hati
- Prabowo Dikabarkan Kirim Surat ke DPR untuk Ganti Kapolri Listyo Sigit
- Tutorial Bikin Foto di Lift Jadi Realistis Pakai Gemini AI yang Viral, Prompt Siap Pakai
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
Pilihan
-
Ketika Politik dan Ekonomi Turut Membakar Rivalitas Juventus vs Inter Milan
-
Adu Kekayaan Komjen Suyudi Ario Seto dan Komjen Dedi Prasetyo, 2 Calon Kapolri Baru Pilihan Prabowo
-
5 Transfer Pemain yang Tak Pernah Diduga Tapi Terjadi di Indonesia
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
Terkini
-
Polemik Selesai, TNI Resmi 'Luruskan Informasi' dengan Ferry Irwandi
-
Perang Interpretasi Janji Presiden Prabowo: Yusril Sebut 'Masuk Akal', Lukman Bilang 'Setuju'
-
ICJR Skakmat Yusril: Tawaran Restorative Justice untuk Demonstran Itu Konsep Gagal Paham
-
Pakar Bongkar Pencopotan Sri Mulyani dan Budi Gunawan, Manuver Prabowo Ambil Alih Penuh Kendali?
-
Kapolri Absen Jemput Presiden Prabowo di Bali di Tengah Isu Penggantian TB-1
-
Yusril Ungkap Fakta: Presiden Prabowo Belum Perintahkan Pembentukan Tim Investigasi
-
Dari Ancaman Laporan ke Permintaan Maaf, Ferry Irwandi Umumkan Kasusnya dengan TNI Berakhir Damai
-
'Percuma Ganti Orang, Sistemnya Bobrok', Kritik Keras YLBHI di Tengah Isu Ganti Kapolri
-
Tiga Pesawat Tempur Baru dari Prancis Diserahkan ke TNI AU Awal 2026
-
Istana Bantah Presiden Prabowo Kirim Surpres Penggantian Kapolri ke DPR, Mensesneg: Belum Ada