Suara.com - Ketua Umum Gerindra, Prabowo Subianto menceritakan kembali soal dirinya yang diajak bergabung dalam pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Prabowo mengakui banyak pendukungnya yang kecewa dengannya lantaran pindah haluan mendukung Jokowi yang merupakan lawan politiknya di Pemilu 2019.
Prabowo mengatakan, para pendukungnya marah karena dirinya memutuskan menerima tawaran menjadi Menteri Pertahanan. Ia mengaku menerima aspirasi ini dari berbagai tingkat di partainya.
"Saya mengerti, saya paham, di awal-awal banyak di antara pendukung-pendukung saya mungkin kecewa bahwa saya bergabung ada juga yang mungkin marah," ujar Prabowo melalui zoom meeting dalama acara konsolidasi Gerindra Jakarta Barat di Lapangan Kebon Jeruk, Minggu (18/6/2023).
Meski banyak yang kecewa, Prabowo mengaku tak menyesal. Bahkan, ia sekarang merasa keputusannya bergabung dengan kubu Jokowi sudah benar.
"Hari ini saya semakin yakin, bahwa keputusan saya benar, dan keputusan saya adalah untuk kebaikan dan kepentingan seluruh rakat Indonesia," tuturnya.
Ia kemudian mengingatkan kader-kadernya untuk tak ragu untuk berpolitik demi kepentingan bangsa. Ia menyatakan kekuasaan harus digunakan demi masyarakat luas.
"Kekuasaan harus mengatur mengelola sumber daya kita, mengelola kekayaan bangsa Indonesia, kekuasaan harus kekuasaan yang selalu setia kepada cita-cita bangsa," imbuh Prabowo.
Berita Terkait
-
CEK FAKTA: Prabowo Tak Akan Nyapres Jika Anies Baswedan Maju Pilpres
-
Relawan Jokowi di Sulawesi Selatan Resmi Dukung Prabowo Subianto Sebagai Calon Presiden 2024
-
Jelang Lawan Argentina, Kapolri Beri Pesan Khusus untuk Manajer Timnas
-
Sepak Terjang Dedi Mulyadi, Pindah Haluan ke Gerindra Demi Menangkan Prabowo di Pilpres
-
Novel Baswedan Ungkap Proposal Ekspor Pasir Laut Sudah Dipersiapkan Sejak Dua Tahun Silam
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Apa Jabatan Nono Anwar Makarim? Ayah Nadiem Makarim yang Dikenal Anti Korupsi
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
Pilihan
-
Emas Antam Pecah Rekor Lagi, Harganya Tembus Rp 2.095.000 per Gram
-
Pede Tingkat Dewa atau Cuma Sesumbar? Gaya Kepemimpinan Menkeu Baru Bikin Netizen Penasaran
-
Studi Banding Hemat Ala Konten Kreator: Wawancara DPR Jepang Bongkar Budaya Mundur Pejabat
-
Jurus Baru Menkeu Purbaya: Pindahkan Rp200 Triliun dari BI ke Bank, 'Paksa' Perbankan Genjot Kredit!
-
Sore: Istri dari Masa Depan Jadi Film Indonesia ke-27 yang Dikirim ke Oscar, Masuk Nominasi Gak Ya?
Terkini
-
Jalankan Program Prabowo Tiga Juta Rumah, Pramono Targetkan Bangun 19.809 Hunian Tahun Ini
-
Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
-
Tim Pencari Fakta Pertanyakan Peran Kompolnas Usut Pertanggungjawaban Komando di Kasus Affan
-
17+8 Tuntutan, Minus Bumi: Pakar Ungkap Agenda Ekologi yang Terlupakan!
-
Blak-blakan, Mahfud MD Ungkap Alasan Prabowo Akhirnya Mau Dengar Aspirasi Rakyat
-
Terima Aduan Ojol, Pimpinan BAM DPR Minta Aplikator Hapus Asuransi yang Merugikan
-
Sri Mulyani Pergi Karena Kesal Karena Pertahanan Negara Jebol Dan Rumahnya Dijarah? Ini Kata Pakar
-
Siapa Charlie Kirk: Loyalis Donald Trump yang Tewas Ditembak saat Acara Kampus
-
Waspada Cuaca Kamis Ini! BMKG: Hujan Petir Mengintai Jakarta, Mayoritas Kota Besar Basah
-
Kompolnas di Kasus Affan Dikritisi, Alih Lakukan Pengawasan, Malah jadi Jubir dan Pengacara Polisi!