Suara.com - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil mantan Direktur Jenderal Mineral dan Batu Bara (Minerba) Kementerian ESDM, Ridwan Djamaluddin hari ini, Senin (19/6/2023). Dia dipanggil untuk dimintai keterangan dugaan korupsi izin usaha tambang atau IUP di lingkungan Kementerian ESDM.
"Permintaan keterangan penyelidikan," kata Kepala Bagian Pemberitaan KPK, Ali Fikri saat dikonfirmasi wartawan.
Ridwan tiba di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta sekitar pukul 08.49 WIB tadi. Dia tak banyak berkomentar dan mengaku tak tahu maksud pemanggilannnya.
"Nanti kita tanya mereka aja. Belum tahu saya," katanya.
Sebelumnya, Ketua KPK Firli Bahuri membenarkan, lembaga antikorupsi sedang melakukan penyelidikan di dugaan korupsi di perizinan tambang di Kementerian ESDM.
"KPK ingin menyampaikan bahwa KPK memang telah melakukan penyelidikan terkait dengan perizinan IUP," kata Firli di Gedung KPK, Jakarta, Kamis (15/6/2023) lalu.
Firli memastikan kasus tersebut akan dituntaskan KPK dan menyampaikannya ke publik.
"Pada saatnya nanti kita akan sampaikan hasilnya. Saya tidak mau mendahului Pak Asep, karena Pak Asep masih bekerja. Tapi, pastikan kita akan terus tuntaskan seluruh perkara," ujarnya.
Baca Juga: Diperiksa Perdana Sebagai Tersangka, Eks Kepala Bea Cukai Andhi Pramono Bakal Ditahan KPK?
Berita Terkait
-
Diperiksa Perdana Sebagai Tersangka, Eks Kepala Bea Cukai Andhi Pramono Bakal Ditahan KPK?
-
Sambangi KPK Senin Pagi, Andi Arief Jadi Saksi Kasus Korupsi Eks Bupati Penajam Paser Utara
-
Sempat Ditunda, Mentan Syahrul Yasin Limpo Akhirnya Penuhi Panggilan KPK, Bakal Jadi Tersangka?
-
Sudah Pulang dari India, Mentan Syahrul Yasin Limpo Penuhi Panggilan KPK
-
KPK Bakal Lelang Barang Gratifikasi, Harganya Mulai Rp 50 Ribu
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Tim Pencari Fakta Dibentuk: LNHAM Siap Bongkar Borok Kekerasan Aparat di Kerusuhan Agustus
-
BMKG Warning! Cuaca Ekstrem Ancam Indonesia Sepekan ke Depan, Waspada Hujan Lebat
-
Inisiatif Ungkap Fakta Kerusuhan Agustus; 6 Lembaga HAM 'Gerak Duluan', Bentuk Tim Independen
-
DPR 'Angkat Tangan', Sarankan Presiden Prabowo Pimpin Langsung Reformasi Polri
-
KPK Tindak Lanjuti Laporan Soal Dugaan Anggaran Ganda dan Konflik Kepentingan Gus Yaqut
-
Usai Serangan Israel, Prabowo Terbang ke Qatar Jalani Misi Solidaritas
-
Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Ubah Visa Haji Furoda Jadi Khusus? KPK Dalami Jual Beli Kuota
-
Komisi III DPR Dukung Rencana Prabowo Bentuk Tim Reformasi Polri
-
Greenpeace Murka, Kecam Izin Baru PT Gag Nikel yang Bakal Merusak Raja Ampat
-
Terungkap! Ini yang Dicecar KPK dari Khalid Basalamah dalam Skandal Korupsi Haji