Suara.com - Pemerintah telah resmi mencabut status pandemi Covid-19. Maka dari itu, Satgas Penanganan Covid-19 secara otomatis bubar.
Hal tersebut disampaikan Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
"Sudah bubar otomatis. Sejak di-declare Pak Presiden, semuanya bubar," kata Muhadjir saat konferensi pers di Kantor Kemenko PMK, Jakarta, Kamis (22/6/2023).
Muhadjir menjelaskan kalau beralihnya status dari pandemi ke endemi menandakan tidak ada lagi hal-hal yang berkaitan dengan penanganan pandemi.
Itu juga berlaku untuk anggaran khusus penanganan dalam berbagai sektor maupun bidang.
Sebelumnya, sejumlah kementerian/lembaga melakukan peralihan fokus anggaran demi penanganan Covid-19. Namun karena status pandemi Covid-19 sudah dicabut, maka penganggaran sudah kembali normal.
"Sudah selesai, termasuk penganggarannya. Jadi, kembali ke penganggaran normal. Karena kemarin mungkin ada refocusing untuk menangani Covid-19 dengan segala dampaknya, termasuk ekonomi," terangnya.
Lebih lanjut, Muhadjir juga mengungkapkan kalau Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional (KPCPEN) turut dibubarkan. Anggaran yang diberikan kepada KPCPEN dalam upaya pemulihan ekonomi dikembalikan ke APBN.
"Gak ada pergeseran (anggaran), anggarannya balik ke APBN," tuturnya. [ANTARA]
Berita Terkait
-
Nama Muhadjir Effendy Masuk Bursa Cawapres Ganjar, PPP: Sah-sah Saja Namanya Usulan
-
Muhadjir Effendy Masuk Bursa Cawapres Ganjar, PPP Yakin Sandiaga Tak Bakal Tergeser
-
3 Pertimbangan Pemerintah Tambah 2 Hari Cuti Bersama Idul Adha 2023
-
Jokowi Cabut Status Pandemi Covid-19, Vaksin dan Obat Masih Gratis?
-
Genit Politisi PDIP, Senggol Nama Muhadjir Effendy Jadi Bacawapres Ganjar Dari Muhammadiyah: Kalau Tokoh NU Sudah Ada Beberapa
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Hoka Ori, Cushion Empuk Harga Jauh Lebih Miring
Pilihan
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
-
Agensi Benarkan Hubungan Tiffany Young dan Byun Yo Han, Pernikahan di Depan Mata?
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
Terkini
-
Polisi Bongkar Perusak Kebun Teh Pangalengan Bandung, Anggota DPR Acungi Jempol: Harus Diusut Tuntas
-
Tragedi Kalibata Jadi Alarm: Polisi Ingatkan Penagihan Paksa Kendaraan di Jalan Tak Dibenarkan!
-
Bicara Soal Pencopotan Gus Yahya, Cholil Nafis: Bukan Soal Tambang, Tapi Indikasi Penetrasi Zionis
-
Tinjau Lokasi Pengungsian Langkat, Prabowo Pastikan Terus Pantau Pemulihan Bencana di Sumut
-
Trauma Usai Jadi Korban Amukan Matel! Kapolda Bantu Modal hingga Jamin Keamanan Pedagang Kalibata
-
Rapat Harian Gabungan Syuriyah-Tanfidziyah NU Putuskan Reposisi Pengurus, M Nuh Jadi Katib Aam
-
Pakar UIKA Dukung Anies Desak Status Bencana Nasional untuk Aceh dan Sumatera
-
BNI Raih Apresiasi Kementerian UMKM Dorong Pelaku Usaha Tembus Pasar Global
-
BNI Dorong Digitalisasi dan Transparansi Rantai Pasok FMCG
-
Komisi III Kritik Usulan Kapolri Ditunjuk Presiden Tanpa DPR: Absennya Pemaknaan Negara Hukum