Suara.com - Gaji wasit yang akan memimpin Liga 1 lebih besar dibandingkan dengan gaji menteri. Hal itu diungkap oleh Ketua Umum PSSI sekaligus Menteri BUMN Erick Thohir.
Menurut Erick Thohir, kesejahteraan pengadil lapangan memang sudah seharusnya ditingkatkan. Simak gaji wasit Indonesia yang lebih tinggi dari menteri berikut ini.
Ada peningkatan dua kali lipat terkait gaji wasit di Liga 1 2023/2024 sejak PSSI masih dipimpin Mochamad Iriawan alias Iwan Bule. Dari yang tadinya dibayar Rp 5 juta/laga, kini menjadi Rp 10 juta/laga.
Sementara itu gaji wasit kedua dan ketiga alias hakim garis sebesar Rp 7.5 juta/laga. Kemudian gaji wasit cadangan dan wasit tambahan (kelima dan keenam, Additional Assistant Referee) sebesar Rp 5 juta/laga.
Erick Thohir menyampaikan bahwa dalam liga 1 ini setiap wasit akan memimpin 17 pertandingan selama semusim yang pendapatannya disebut akan melebihi gaji menteri. Diketahui berdasarkan Peraturan Pemerintah Nomor 75 tahun 2000, menteri mendapatkan gaji sebesar Rp5.040 juta per bulan dan tunjangan jabaran sekitar Rp 13 juta per bulan sehingga ditotal sekitar Rp18 juta per bulan.
"Ada 18 (wasit) di Liga 1, mereka akan 17 kali tiup peluit. Kalau sekali tiup titik, lebih tinggi gajinya dari menteri," ungkap Erick Thohir dalam konferensi pers di GBK Arena pada Kamis (22/6/2023).
"(Gaji) menteri Rp19 juta, mereka (wasit) dapat Rp 20 juta. Alhamdulillah lebih tinggi, selevel menteri, harus bangga," sambung Erick Thohir.
Musim Liga 1
Baca Juga: Bos Persib Bandung Ungkap Alasan Ferry Paulus Kembali Jadi Dirut PT LIB
Liga 1 musim ini akan berlangsung lebih panjang. Biasanya Liga 1 rampung dalam 8 bulan namun musim ini bisa mencapai 10 bulan, tidak termasuk fase championship.
Kompetisi sepak bola ini akan berlangsung dari Juli 2023 sampai April 2024. Namun hal ini berarti belum tentu tiap bulan wasit memimpin dua pertandingan, ada kalanya hanya memimpin satu laga dalam sebulan.
Sementara itu Erick Thohir mengungkap alasan gaji wasit bisa lebih tinggi dari menteri. Dia menyebut kesejahteraan pengadil lapangan memang harus ditingkatkan agar dapat memberikan hasil terbaik.
"Kalau mau wasit baik, kehidupan kesehariannya harus baik dulu. Makanya ada BPJS Kesehatan mengcover kesehatan mereka, lalu kita mendorong PT LIB memastikan wasit-wasit punya minimum berapa tiupan waktu itu, 15 (kali memimpin laga) kah?" tutur Erick Thohir.
"Nanti reserved wasit juga kita guarantee (jamin) berapa tiupan, supaya ada kepastian hidup. Jangan kita menyalah-nyalahkan wasit tapi tak peduli keseharian mereka," pungkasnya.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Bos Persib Bandung Ungkap Alasan Ferry Paulus Kembali Jadi Dirut PT LIB
-
Menarik! Erick Thohir Tetapkan Wasit untuk Pertandingan Liga 1 dan Liga 2, hingga Gaji Fantastis Capai Rp20 Juta
-
Wow, Gaji Wasit Liga Indonesia Per Bulan Kalahkan Gaji Menteri
-
Pasca FIFA Matchday, Beberapa Pemain Timnas Argentina Ini Berpotensi Main di Liga 1, Siapa Saja Mereka?
-
Persaingan Bek Tengah Persija Semakin Berat, Muhammad Ferarri Tak Gentar
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
-
Media Inggris Sebut IKN Bakal Jadi Kota Hantu, Menkeu Purbaya: Tidak Perlu Takut!
Terkini
-
Targetkan 400 Juta Penumpang Tahun 2025, Dirut Transjakarta: Bismillah Doain
-
Sejarah Terukir di Samarkand: Bahasa Indonesia Disahkan sebagai Bahasa Resmi UNESCO
-
Tolak Gelar Pahlawan Soeharto, Koalisi Sipil Ungkap 9 Dosa Pelanggaran HAM Berat Orde Baru
-
Judi Online Lebih Ganas dari Korupsi? Menteri Yusril Beberkan Fakta Mengejutkan
-
Bangunan Hijau Jadi Masa Depan Real Estate Indonesia: Apa Saja Keuntungannya?
-
KPK Tangkap Gubernur Riau, PKB 'Gantung' Status Abdul Wahid: Dipecat atau Dibela?
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Mensos Gus Ipul Tegaskan: Bansos Tunai Harus Utuh, Tak Ada Potongan atau Biaya Admin!
-
Tenaga Ahli Gubernur Riau Serahkan Diri, KPK Periksa 10 Orang Terkait OTT
-
Stop Impor Pakaian Bekas, Prabowo Perintahkan Menteri UMKM Cari Solusi bagi Pedagang Thrifting