Suara.com - Bantuan Sosial (Bansos) program keluarga harapan (PKH) Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) masih terus disalurkan. Masyarakat bisa mengecek terdaftar atau tidak sebagai penerima Bansos PKH BNPT ini secara mandiri. Jika belum tahu cara cek bansos PKH BNPT, silahkan cek informasinya di dalam artikel ini.
Tahun 2023 ini, pemerintah menargetkan sebanyak 10 juta keluarga akan menerima manfaat PKH. Selain itu, ditargetkan 18,8 juta menerima manfaat KPM BPNT, dan 96,8 juta menerima bansos PBI-JK.
Cara Cek Bansos PKH BNPT
Untuk memastikan bahwa keluargamu terdaftar sebagai penerima Bansos PKH BNPT, kamu bisa cek dengan cara sebagai berikut:
1. Masuk ke website cek bansos kemensos, beralamat di cekbansos.kemensos.go.id.
2. Akan terbuka laman yang menyuruh kamu memasukkan wilayah penerima manfaat, terdiri dari provinsi, kabupaten, kecamatan, desa atau kelurahan.
3. Masukkan juga nama penerima manfaat sesuai Kartu Tanda Penduduk (KTP)
4. Masukkan kode captcha yang muncul dengan benar
5. Klik tombol cari data
Baca Juga: Sempat Diberitakan Raib, Dana PKH Puluhan KPM di Desa Bungbulang Garut Dijanjikan Diganti Pendamping
6. Sistem akan mencarikan nama penerima manfaat sesuai wilayah yang dimasukkan.
7. Jika nama yang dimasukkan ke dalam sistem terdaftar sebagai penerima akan muncul informasi terdaftar sebagai penerima di PKH, BPNT, PBI JK, atau bansos lainnya. Namun, jika tidak terdaftar, maka akan muncul keterangan "Tidak terdapat peserta/PM".
Tujuan dari pemberian bantuan ini adalah untuk menurunkan angka kemiskinan. Dikutip dari kominfo.go.id, sejauh ini bantuan khusus dari kementerian sosial ini telah berhasil menurunkan angka kemiskinan sampai 9 persen di akhir 2019. Oleh karenanya, sistem ini dilanjutkan.
Bahkan pemerintah melakukan perluasan target dan menaikkan anggaran program,transformasi bantuan, hingga intregasi bansos berdasarkan Basis Data Terpadu (BDT), dan pendampingan sosial.
Sebagai contoh, berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Perlindungan dan Jaminan Sosial Kementerian Sosial, jumlah keluarga penerima manfaat PKH terus meningkat. Di tahun 2014 terdapat 2,79 juta KPM, lalu naik menjadi 10 juta KPM di tahun 2018.
Masih dikutip dari website kominfo.go.id, BNPT juga memberikan peran besar untuk mendukung gerakan keuangan inklusif. BPNT telah membantu setidaknya 12-19 persen pengeluaran rumah tangga per bulan, sehingga ini memberikan peluang bagi keluarga miskin untuk meningkatkan belanja rumah tangganya. Selain itu, ini memberikan peluang keuntungan bagi pengusaha daerah, terutama warung-warung kecil yang memberdayakan ekonomi lokal.
Berita Terkait
-
Sempat Diberitakan Raib, Dana PKH Puluhan KPM di Desa Bungbulang Garut Dijanjikan Diganti Pendamping
-
Dinas PKH Riau Temukan 12 Kasus Positif Rabies pada Hewan, dan 25 Orang Terinfeksi
-
Begini Cara Cek Bansos PKH Tahap 2
-
Cara Cek Bansos PKH Tahap 2, Periksa Nama Anda di Link Berikut ini
-
Cerita Haru Anak di Kebumen tak Mau Pisah dengan Ibunya yang ODGJ, Tinggal di Gubuk Reot
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- Terbongkar dari Tato! Polisi Tetapkan Pria Lawan Main Lisa Mariana Tersangka Kasus Video Porno
- Buntut Tragedi SMA 72 Jakarta, Pemerintah Ancam Blokir Game Online Seperti PUBG
Pilihan
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
-
Keuangan WIKA 'Berlumur Darah' Imbas Whoosh, Bosnya Pasrah Merugi
-
Respons Berkelas Dean James usai Bikin Gol Spektakuler ke Gawang Feyenoord
Terkini
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis
-
Jenderal Bintang Dua Terseret Sengketa Lahan Jusuf Kalla, Mabes AD Turun Tangan
-
Video Aksi Koboi di Tebet, Pulang Kerja Dihadang dan Diancam Tembak
-
Asfinawati Nilai Ada 'Main Politik' di Balik Mandeknya Kasus HAM di Kejagung