Suara.com - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta berencana membuat lahan parkir baru untuk pengunjung Jakarta International Stadium (JIS). Keputusan itu dilakukan untuk menunjang stadion warisan eks Gubernur Anies Baswedan ini sebagai venue Piala Dunia U-17 2023.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta Syafrin Liputo mengatakan, salah satu kantung parkir baru ini rencananya dibuat di lahan bekas proyek Intermediate Treatment Facility (ITF) yang belum lama ini dihentikan perencanaannya. Menurut rencana, lokasinya berada di sisi barat Stadion JIS.
Saat ini, kapasitas parkir yang tersedia di JIS hanya bisa menampung 1.200 kendaraan bermotor, baik roda, roda empat dan bus. Sementara, JIS sendiri memiliki kapasitas 82 ribu penonton.
"Nanti di depan sini diperuntukan untuk ITF itu akan full menjadi lokasi parkir. Jadi akan ada tambahan lokasi parkir," ujar Syafrin usai meninjau JIS, Selasa (4/7/2023).
Setelah Anies melakukan groundbreaking, ITF Sunter belum juga dikerjakan karena berbagai kendala. Hingga akhirnya, Penjabat Gubernur DKI Heru Budi Hartono menghentikan proyek ini lantaran ketiadaan anggaran.
Syafrin mengatakan, selain lahan ITF, terdapat beberapa lokasi yang juga rencananya bakal disulap menjadi kantong parkir JIS. Di antaranya lahan bekas permukiman Kampung Bambu yang bisa menampung 5.000 kendaraan.
"Di ujung jalan Kampung Bambu akan disiapkan lokasi parkir untuk pengunjung yang akan masuk ke JIS. Luas lahannya sekitar 5.000 meter yang akan dioptimalkan," ucap Syafrin.
Selain itu, Direktur Utama PT Jakarta Propertindo Iwan Takwin menyebut, tambahan lokasi parkir JIS bakal disiapkan di Kawasan Ancol timur dengan kapasitas 1.000 kendaraan roda empat atau lebih.
Nantinya, pengunjung bisa menyeberang dari Ancol menggunakan jembatan penyeberangan orang (JPO) yang langsung menuju JIS.
Baca Juga: Ribut Renovasi, Ini Bedanya Rumput JIS dan Standar FIFA
"Nanti orang enggak perlu memutar jembatan yang sana, bisa langsung ke JPO itu," pungkas Iwan.
Diberitakan sebelumnya, Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, berdama Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, Jasamarga, dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan inspeksi ke Jakarta International Stadium (JIS), Jakarta Utara, Selasa (4/6/2023). Kedatangan Heru Budi Cs ini bertujuan agar JIS bisa menjadi venue Piala Dunia U-17 2023.
Sebelum rapat, sempat dilakukan rakor di Kantor Kementerian PUPR untuk membahas inspeksi JIS ini.
Selanjutnya ketika di lokasi, bersama Heru Budi Cs dan Iwan Takwin berkeliling stadion warisan eks Gubernur Anies Baswedan dan mengecek sejumlah hal.
"Hari ini saya bersama dengan Ketua Umum PSSI, dan Pj gubernur, meninjau JIS untuk dievaluasi, kami akan coba untuk dapat memenuhi standar FIFA untuk Piala Dunia U-17," ujar Basuki di JIS usai inspeksi.
Basuki mengatakan, JIS akan disesuaikan dengan standar FIFA seperti layaknya beberapa stadion lain di Indonesia. Sejauh ini setelah persiapan Piala Dunia U-22 yang dibatalkan, terdapat 22 stadion prioritas untuk dibenahi.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
Bahlil Sarankan Mantan Presiden Dapat Anugerah Gelar Pahlawan Nasional, Termasuk Soeharto
-
Ajukan PK, Adam Damiri Akan Hadirkan Enam Ahli di Sidang Asabri
-
Komisi VII DPR Sentil Industri Film Nasional: 60 Persen Dikuasai Kelompok Tertentu, Dugaan Monopoli?
-
Warga Baduy Korban Begal Ditolak RS? Ini Klarifikasi Gubernur Pramono Anung
-
Empat Gubernur Riau Terjerat Korupsi, KPK: Kami Sudah Lakukan Pencegahan Intensif
-
Usai Jerat Bupati, KPK Tetapkan 3 Tersangka Baru dalam Kasus Koltim
-
Wamendagri Wiyagus Tekankan Pentingnya Integritas dan Profesionalisme Penyelenggara Pemilu
-
Balas Dendam, Santri Korban Bullying Ngamuk Bakar Ponpes di Aceh Besar, Begini Kronologinya!
-
Sidang Perdana PK, Tim Hukum Eks Dirut Asabri Adam Damiri Ungkap 8 Bukti Baru
-
Teror Telepon Misterius ke Hakim Tipikor Medan Sebelum Kamar Pribadinya Ludes Kebakaran