Suara.com - Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetyo Edi Marsudi menilai tak ada salahnya pemerintah pusat turun tangan ikut melakukan renovasi Jakarta International Stadium (JIS). Menurutnya Presiden Joko Widodo dan para menterinya memang punya andil karena pemerintah pusat dan daerah harus bersinergi.
Pembangunan JIS, kata Prasetyo juga menggunakan dana pemerintah. Ia merasa sayang apabila stadion warisan eks Gubernur Anies Baswedan itu tak bisa dipergunakan untuk ajang sepak bola sebagaimana mestinya.
"Jadi akhirnya presiden memutuskan membantu memperbaiki JIS. Kan gak ada salahnya, pusat pemerintahan kan adanya di pusat, pembantunya adalah Pemda. Harus ada kerja sama yang baik," ujar Prasetyo di Hotel Borobudur, Jakarta Pusat, Kamis (6/7/2023).
Apalagi, Prasetyo menyebut Jokowi memiliki kaitan dengan JIS secara historis. Jokowi ketika menjadi Gubernur DKI disebutnya melakukan peletakan batu pertama atau groundbreaking pada tahun 2014 saat JIS masih bernama Stadion Bersih, Manusiawi, Wibawa (BMW).
"Apalagi pak Jokowi sebagai Presiden kan awalnya pernah menjadi Gubernur Jakarta dan yang membuat groundbreaking pertama pak Jokowi, dulu (JIS) namanya stadion BMW," ucapnya.
Prasetyo juga menyoroti soal masih banyaknya masalah pada JIS. Ia mencontohkan saat konser Dewa 19 banyak penonton yang mengeluhkan akses JIS dan kawasan sekitar yang kurang tertata.
"Karena jalan masuknya cuman satu. kita pernah ada kegiatan besar yaitu Dewa 19 akhirnya berantakan," ucapnya.
Ia pun meminta segala pihak tak mengaitkan renovasi JIS dengan perpolitikan untuk menjatuhkan Anies Baswedan. Kebijakan ini disebut politisi PDIP itu demi memaksimalkan JIS yang dibangun dengan anggaran triliunan.
"Jadi tidak semata-mata karena 'wah ini jaman pemerintahan sebelumnya' nah yang kayak gitu-gitu hilangin lah buat kita sebagai masyarakat, ini kepentingannya nasional," tuturnya.
Baca Juga: Bantah Renovasi JIS Telan Rp 5 Triliun, Erick Thohir: Banyak Penyebar Hoaks
Pemerintah Pusat Cek JIS
Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono, membeberkan apa saja yang menjadi bahan evaluasi stadion JIS agar bisa menjadi venue Piala Dunia U-17 2023 di Indonesia bulan November mendatang. Diharapkan stadion itu bisa dibenahi tepat waktu.
Hal ini disampaikan Basuki setelah Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir, bersama Penjabat Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, Jasamarga, dan PT Kereta Api Indonesia (KAI) melakukan inspeksi ke JIS, Selasa (4/7).
Bahan evaluasi pertama, kata Basuki adalah kondisi rumput JIS yang sudah tidak layak untuk standar FIFA.
"Kondisi rumput sekarang menurut evaluasi ahlinya, yang juga mengevaluasi 22 stadion termasuk yg memasng rumput GBK untuk Asian Games, jelas tidak masuk dalma standar FIFA kalau dengan kondisi sekarang," ujar Basuki di JIS usai inspeksi.
Lebih lanjut, Basuki menyebut pihaknya akan melakukan penggantian keseluruhan rumput yang sudah terpasang saat ini.
Berita Terkait
Terpopuler
- Siapa Saja 5 Pelatih Tolak Melatih Timnas Indonesia?
- 5 Rekomendasi Bedak Cushion Anti Longsor Buat Tutupi Flek Hitam, Cocok Untuk Acara Seharian
- 10 Sepatu Jalan Kaki Terbaik dan Nyaman dari Brand Lokal hingga Luar Negeri
- 5 Pilihan Sunscreen Wardah dengan SPF 50, Efektif Hempas Flek Hitam hingga Jerawat
- 23 Kode Redeem FC Mobile 6 November: Raih Hadiah Cafu 113, Rank Up Point, dan Player Pack Eksklusif
Pilihan
-
Harga Emas di Pegadaian Stabil Tinggi Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Kompak Naik
-
PSSI Kalah Cepat? Timur Kapadze Terima Tawaran Manchester City
-
Menkeu Purbaya Segera Ubah Rp1.000 jadi Rp1, RUU Ditargetkan Selesai 2027
-
Menkeu Purbaya Kaji Popok Bayi, Tisu Basah, Hingga Alat Makan Sekali Pakai Terkena Cukai
-
Comeback Dramatis! Persib Bandung Jungkalkan Selangor FC di Malaysia
Terkini
-
Kasus Dugaan Suap Bupati Ponorogo: Diduga Minta Rp 1,5 Miliar ke Direktur RS untuk Amankan Jabatan
-
Pakai Rompi Oranye, Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko Resmi Jadi Tersangka Kasus Suap Jabatan
-
Evaluasi Semua Lembaga Produk Reformasi: Prabowo Tegaskan Bukan Hanya Polri yang Dikaji
-
Prediksi Cuaca Hari Ini 9 November 2025: Waspada Hujan Lebat di Berbagai Wilayah
-
Polisi Temukan Serbuk Pemicu Ledakan di Rumah Terduga Pelaku Peledakan SMAN 72
-
Densus 88 Terlibat Dalami Motif Terduga Pelaku Peledakan di SMAN 72
-
Blak-blakan Sebut Soeharto Diktator, Cerita 'Ngeri' Putri Gus Dur Dihantui Teror Orba Sejak SMP
-
Sindiran Pedas PDIP usai Jokowi Dukung Soeharto Pahlawan: Sakit Otaknya!
-
Masuk Komisi Reformasi Polri Bentukan Prabowo: Sepak Terjang Idham Azis, Nyalinya Gak Kaleng-kaleng!
-
Menkeu Purbaya Bakal Redenominasi Rupiah, Apa Manfaatnya?