Suara.com - Surat Al-Maidah merupakan salah satu surat dalam Al-Quran yang berisi 120 ayat. Salah satu ayat yang memiliki makna penting dalam surat ini adalah ayat 48.
Surat ini termasuk dalam kategori surat Madaniyah, diturunkan saat Rasulullah SAW berhijrah ke Madinah, khususnya saat melaksanakan Haji Wada’. Mari kita mendalami hukum tajwid dan isi kandungan surat Al Maidah ayat 48.
Ayat 48 dari Surat Al-Maidah menyoroti tentang kebenaran Al-Quran sebagai kitab suci yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW. Al-Quran diakui sebagai kitab suci yang membawa kebenaran dan sebagai penyelesaian dari kitab-kitab suci yang telah diturunkan sebelumnya.
Bacaan Surat Al Maidah ayat 48
"Wa anzalnaa ilaikal-kitaba bil haqqi mushaddiqal lima baina yadaihi minal kitaabi wa muhaiminan ‘alaihi fahkum bainahum bimaa anzalallahu wa laa tattabi’ ahwaa-ahum ‘ammaa jaa-aka minal haqq, likullin ja'alnaa mingkum syir'ataw wa min-haajaa, walau syaa`allahu laja'alakum ummataw waahidataw wa laakil liyabluwakum fii maa aataakum fastabiqul-khairaat, ilallahi marji'ukum jamii'an fa yunabbi’ ukum bimaa kuntum fiihi takhtalifuun."
Artinya: “Dan Kami telah menurunkan Kitab (Al-Qur'an) kepadamu (Muhammad) dengan membawa kebenaran, yang membenarkan kitab-kitab yang diturunkan sebelumnya dan menjaganya, maka putuskanlah perkara mereka menurut apa yang diturunkan Allah dan janganlah engkau mengikuti keinginan mereka dengan meninggalkan kebenaran yang telah datang kepadamu.
Untuk setiap umat di antara kamu, Kami berikan aturan dan jalan yang terang. Kalau Allah menghendaki, niscaya kamu dijadikan-Nya satu umat (saja), tetapi Allah hendak menguji kamu terhadap karunia yang telah diberikan-Nya kepadamu, maka berlomba-lombalah berbuat kebajikan. Hanya kepada Allah kamu semua kembali, lalu diberitahukan-Nya kepadamu terhadap apa yang dahulu kamu perselisihkan." (QS. Al Maidah: 48)
Isi Kandungan Surat Al-Maidah Ayat 48
Ayat 48 dari Surat Al-Maidah memiliki isi kandungan yang sangat relevan untuk dipahami oleh setiap muslim. Pada ayat ini, Al-Quran menegaskan bahwa kitab suci ini membenarkan kitab-kitab yang telah diturunkan sebelumnya.
Baca Juga: Doa 10 Muharram Latin dan Artinya, Bacalah di Hari Asyura Tepat Tanggal Ini
Hal ini penting karena kitab-kitab sebelum Al-Quran telah mengalami perubahan oleh tangan manusia, sehingga tidak lagi mempertahankan keasliannya.
Salah satu pesan utama dari Surat Al-Maidah ayat 48 adalah pentingnya Al-Quran sebagai panduan hidup bagi umat manusia. Al-Quran merupakan kitab suci yang membimbing dan memberikan petunjuk dalam menghadapi berbagai situasi dan permasalahan dalam kehidupan.
Dengan mengandalkan Al-Quran sebagai sumber petunjuk, umat manusia dapat menemukan jalan yang benar dan lurus dalam menjalani kehidupan.
Hukum Tajwid Surat Al Maidah ayat 48
1. Anza = Ikhfa haqiqi, karena ada huruf nun mati bertemu dengan huruf za. Cara membacanya samar-samar membentuk huruf za.
2. Wa anzalna ilayka = Mad jaiz munfashil, karena ada bacaan mad (fathah ketemu alif naa) bertemu dengan hamzah di kalimat yang berbeda. Cara membacanya boleh dibaca 2, 4, atau 6 harakat.
Berita Terkait
-
Apakah Sholat Subuh Tanpa Doa Qunut Sah? Ini Penjelasan Ustadz Adi Hidayat
-
Cara Mandi Wajib Setelah Haid Lengkap dengan Doa Sebelum dan Sesudah
-
Doa 10 Muharram Latin dan Artinya, Bacalah di Hari Asyura Tepat Tanggal Ini
-
Lirik Rahmatan Lil Alamin Latin dan Artinya yang Dinyanyikan Maher Zain
-
Doa Sholat Dhuha Lengkap Tulisan Latin dan Artinya
Terpopuler
- Pandji Pragiwaksono Dihukum Adat Toraja: 48 Kerbau, 48 Babi, dan Denda 2 Miliar
- 6 HP Snapdragon dengan RAM 8 GB Paling Murah, Lancar untuk Gaming dan Multitasking Intens
- 8 Mobil Kecil Bekas Terkenal Irit BBM dan Nyaman, Terbaik buat Harian
- 7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Citrus yang Segar, Tahan Lama dan Anti Bau Keringat
- 5 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Mencerahkan Wajah, Bisa Bantu Atasi Flek Hitam
Pilihan
-
Berapa Gaji Zinedine Zidane Jika Latih Timnas Indonesia?
-
Breaking News! Bahrain Batalkan Uji Coba Hadapi Timnas Indonesia U-22
-
James Riady Tegaskan Tanah Jusuf Kalla Bukan Milik Lippo, Tapi..
-
6 Tablet Memori 128 GB Paling Murah, Pilihan Terbaik Pelajar dan Pekerja Multitasking
-
Heboh Merger GrabGoTo, Begini Tanggapan Resmi Danantara dan Pemerintah!
Terkini
-
Babak Baru PPHN: Ahmad Muzani Minta Waktu Presiden Prabowo, Nasib 'GBHN' Ditentukan di Istana
-
KPK Digugat Praperadilan! Ada Apa dengan Penghentian Kasus Korupsi Kuota Haji Pejabat Kemenag?
-
Tiga Hari ke Depan, Para Pemimpin Dunia Rumuskan Masa Depan Pariwisata di Riyadh
-
Terkuak! Siswa SMAN 72 Jakarta Siapkan 7 Peledak, Termasuk Bom Sumbu Berwadah Kaleng Coca-Cola
-
Drama 6 Jam KPK di Ponorogo: Tiga Koper Misterius Diangkut dari Ruang Kerja Bupati Sugiri Sancoko
-
Bukan Terorisme Jaringan, Bom SMAN 72 Ternyata Aksi 'Memetic Violence' Terinspirasi Dunia Maya
-
Revolusi Digital Korlantas: Urus SIM, STNK, BPKB Kini Full Online dan Transparan, Pungli Lenyap
-
Babak Baru Horor Nuklir Cikande: 40 Saksi Diperiksa, Jejak DNA Diburu di Lapak Barang Bekas
-
Dua Menko Ikut ke Sydney, Apa Saja Agenda Lawatan Prabowo di Australia?
-
Tak Hanya Game! Politisi PKB Desak Pemerintah Batasi Medsos Anak Usai Insiden Ledakan SMA 72 Jakarta