Suara.com - Seorang Polwan Polda Jawa Timur, Briptu Tiara Nissa Zulbida meraih peringkat 5 dalam pendidikan di Akademi Kepolisian di Turki, atau program Capacity Building ‘The First Level Police Chief Training and The Non Thesis Master Degree’.
Anggota Polri itu juga berkesempatan untuk berpidato langsung di hadapan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan. Bahkan ia juga diwisuda oleh orang nomor satu di Turki itu.
Sebagai informasi, ia bukanlah satu-satunya polisi Indonesia yang ikut serta dalam pendidikan ini. Ada dua rekan lain yang juga dinyatakan lulus dalam pendidikan yang sama, yakni Bripka Hilman Lasmana dari Polda Jawa Barat dan Ipda Regina Setiawan dari Polda Kepri.
Ketiga anggota Polri tersebut bisa diwisuda setelah berhasil menyelesaikan pendidikan selama dua tahun. Mereka menjadi bagian dari 87 peserta didik internasional lain yang diwisuda oleh Presiden Erdogan pada Rabu (26/7/2023).
Lantas, seperti apakah profil Polwan Polda Jawa Timur yang diwisuda oleh Presiden Erdogan tersebut? Simak informasi lengkapnya berikut ini.
Profil Briptu Tiara Nissa Zulbida
Briptu Tiara Nissa Zulbida adalah Polisi Wanita atau Polwan yang berasal dari Pasuruan, Jawa Timur. Perempuan yang lebih akrab dengan sapaan Nissa tersebut merupakan lulusan dari Sekolah Kejuruan Polisi Akademi Kepolisian Golbasi, Turki.
Nissa memulai pendidikannya di program Capacity Building “Pelatihan Kapolri Tingkat Pertama dan Magister Non Skripsi” pada tahun 2021 lalu. Ia akhirnya berhasil menyelesaikan pendidikannya pada tahun 2023.
Di akhir pendidikannya, Nissa berhasil meraih peringkat 5 besar dari 87 siswa yang tersebar di 16 negara. Hal tersebut tentu saja menjadi kebanggaan tersendiri bagi Indonesia.
Tidak tanggung-tanggung, Nissa bahkan menjadi orang pertama yang berpidato di hadapan Erdogan dan seluruh tamu undangan upacara wisuda. Bahkan ia juga berpidato dengan menggunakan bahasa Turki.
Selanjutnya, Nissa dan rekan-rekannya yang baru saja lulus di Akpol Turki dijadwalkan pulang ke Indonesia pada 29 Agustus 2023 mendatang.
Adapun acara kelulusan Akpol Turki tersebut juga dihadiri oleh sejumlah pejabat. Di antaranya Kepala Kepolisian Republik Turki Erol Ayyildiz dan Menteri Dalam Negeri Republik Turki Ali Yerlikaya.
Tak hanya itu, ada juga Duta Besar dan Atase Kepolisian dari negara tamu undangan. Salah satunya yaitu Duta Besar Republik Indonesia untuk Turki, M. Iqbal.
Kontributor : Syifa Khoerunnisa
Berita Terkait
-
Polri Dalami Dugaan Praktik Bisnis Senpi Ilegal di Balik Peristiwa Tertembaknya Bripda Ignatius Dwi Frisco
-
Sebelum Kena Bripda Ignatius Dwi Frisco Sirage hingga Tewas, Bripda IMA Pamer Senpi Ilegal Saat Mabuk
-
Mabuk hingga Tembak Mati Rekan Densus Bripda Igniatius, Bripda IMS dan Bripka IG Terancam Dipecat dan Hukuman Mati!
-
Anggota Densus Tewas Gegara Rekannya Mabuk, Senpi yang Dipakai Bripda IMS Ternyata Ilegal dan Punya Senior
-
Senpi Yang Dipakai Bripda IMS Tembak Mati Bripda Ignatius Ternyata Milik Senior
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Motor Bekas di Bawah 10 Juta Buat Anak Sekolah: Pilih yang Irit atau Keren?
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 5 Mobil Bekas 3 Baris Harga 50 Jutaan, Angkutan Keluarga yang Nyaman dan Efisien
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
- 10 Mobil Bekas Rp75 Jutaan yang Serba Bisa untuk Harian, Kerja, dan Perjalanan Jauh
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
Implementasi Pendidikan Gratis Pemprov Papua Tengah, SMKN 3 Mimika Kembalikan Seluruh Biaya
-
Boni Hargens: Reformasi Polri Harus Fokus pada Transformasi Budaya Institusional
-
Alarm Keras DPR ke Pemerintah: Jangan Denial Soal Bibit Siklon 93S, Tragedi Sumatra Cukup
-
Pemprov Sumut Sediakan Internet Gratis di Sekolah
-
Bantuan Tahap III Kementan Peduli Siap Diberangkatkan untuk Korban Bencana Sumatra
-
Kasus Bupati Lampung Tengah, KPK: Bukti Lemahnya Rekrutmen Parpol
-
Era Baru Pengiriman MBG: Mobil Wajib di Luar Pagar, Sopir Tak Boleh Sembarangan
-
BGN Atur Ulang Jam Kerja Pengawasan MBG, Mobil Logistik Dilarang Masuk Halaman Sekolah
-
BGN Memperketat Syarat Sopir MBG Pasca Insiden Cilincing, SPPG Tak Patuh Bisa Diberhentikan
-
Bupati Kini Jadi 'Dirigen' Program MBG, Punya Kuasa Tutup Dapur Nakal