Suara.com - Pihak keluarga Sultan Rif’at Alfatih, korban yang terjerat kabel fiber optik di Jakarta Selatan, bakal membuat laporan polisi. Pihak keluarga merasa dirugikan lantaran pasca peristiwa itu, anaknya tidak dapat bicara.
Ayah korban, Fatih (49) mengatakan pihaknya bakal membuat laporan di Polda Metro Jaya pada hari ini, Rabu (2/8/2023).
Rencananya, pihak keluarga bakal didampingi oleh Pengurus Besar (PB) Himpunan Mahasiswa Islam (HMI).
Diketahui, Sultan yang merupakan mahasiswa Universitas Brawijaya, yang tergabung dalam HMI.
"Iya, anak HMI. 2020 Brawijaya," kata Fatih, saat dikonfirmasi, Rabu (2/8/2023).
Meski didampingi saat pembuatan laporan di Polda Metro Jaya oleh PB HMI, kata Fatih, namun tidak ada pendampingan hukum. Dirinya bakal membuat laporan seorang diri.
"Enggak punya (pendampingan hukum). Saya sendirian saja," ucapnya.
Sebelumnya, seorang mahasiswa Universitas Brawijaya, Malang, Jawa Timur bernama Sultan Rif'at Alfatih (20) terjerat kabel fiber optik di pinggir jalan kawasan Jalan Antasari, Jakarta Selatan.
Sultan, saat itu tersangkut di bagian lehernya. Buntut dari peristiwa itu, dirinya tidak bisa bicara.
Baca Juga: Investigasi Sendiri, Begini Perjuangan Ayah Cari Keadilan untuk Sultan yang Terjerat Kabel Optik
Saat itu, Sultan yang berada di belakang sebuah mobil tidak melihat juntaian kabel fiber optik itu. Sehingga lehernya terjerat kabel tersebut.
Berita Terkait
-
Investigasi Sendiri, Begini Perjuangan Ayah Cari Keadilan untuk Sultan yang Terjerat Kabel Optik
-
Nestapa Sultan Rifat Jadi Difabel Karena Kabel, Semrawutnya Fiber Optik Bikin Keluarga Ikut Sakit
-
Tak Bisa Bicara 7 Bulan hingga Laporan Ditolak Polisi, Ini Kronologi Leher Sultan yang Terjerat Kabel Optik
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- Promo Superindo Hari Ini 10-13 November 2025: Diskon Besar Awal Pekan!
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
Pilihan
-
Tekad Besar Putu Panji Usai Timnas Indonesia Tersingkir di Piala Dunia U-17 2025
-
Cek Fakta: Viral Isu Rektor UGM Akui Jokowi Suap Rp100 Miliar untuk Ijazah Palsu, Ini Faktanya
-
Heimir Hallgrimsson 11 12 dengan Patrick Kluivert, PSSI Yakin Rekrut?
-
Pelatih Islandia di Piala Dunia 2018 Masuk Radar PSSI Sebagai Calon Nahkoda Timnas Indonesia
-
6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
Terkini
-
Pesan Pengacara PT WKM untuk Presiden Prabowo: Datanglah ke Tambang Kami, Ada 1,2 Km Illegal Mining
-
Misteri Penculikan Bilqis: Pengacara Duga Suku Anak Dalam Hanya 'Kambing Hitam' Sindikat Besar
-
Babak Baru Korupsi Petral: Kejagung Buka Penyidikan Periode 2008-2015, Puluhan Saksi Diperiksa
-
Aliansi Laki-Laki Baru: Lelaki Korban Kekerasan Seksual Harus Berani Bicara
-
Ahli BRIN Ungkap Operasi Tersembunyi di Balik Jalan Tambang PT Position di Halmahera Timur
-
Jeritan Sunyi di Balik Tembok Maskulinitas: Mengapa Lelaki Korban Kekerasan Seksual Bungkam?
-
Mendagri Tito Dapat Gelar Kehormatan "Petua Panglima Hukom" dari Lembaga Wali Nanggroe Aceh
-
'Mereka Mengaku Polisi', Bagaimana Pekerja di Tebet Dikeroyok dan Diancam Tembak?
-
Efek Domino OTT Bupati Ponorogo: KPK Lanjut Bidik Dugaan Korupsi Monumen Reog
-
Bukan Kekenyangan, Tiga Alasan Ini Bikin Siswa Ogah Habiskan Makan Bergizi Gratis