Suara.com - Lembaga Survei Indonesia (LSI) merilis hasil peta elektabilitas Pilpres 2024 di Provinsi Lampung. Hasilnya Ganjar Pranowo dan Prabowo Subianto kejar-kejaran elektabilitas, sementara Anies Baswedan tertinggal.
Survei pertama, dalam simulasi top of mind pertanyaan spontan, elektabilitas Ganjar di angka 30,6 persen, Prabowo di angka 30,4 persen, sedangkan Anies 10,3 persen. Sementara untuk nama lain lebih rendah kurang dari 5 persen.
Kemudian pada simulasi 10 nama tertutup, Ganjar dan Prabowo elektabilitasnya cenderung ada di angka yang sama. Ganjar 36,4 persen, Prabowo memperoleh dukungan sebanyak 36 persen, sedangkan Anies 12,3 persen. Adapun nama lain masih rendah yakni di bawah 5 persen.
Lalu pada simulasi 4 nama, Prabowo, Ganjar, Anies, dan Puan Maharani, maka masing-masing mendapat dukungan 38,9 persen Prabowo, 38,8 Prabowo, 14,8 persen Anies, dan 0,3 persen untuk Puan.
Keadaan yang sama ditemukan bila pilpres diikuti tiga calon, dengan dukungan sebanyak 39,7 persen Ganjar dan 38,3 persen Prabowo, sedangkan Anies di angka 14,9 persen.
"Keduanya (Prabowo-Ganjar) juga sama kuat dalam simulasi pilpres empat dan tiga nama," kata Direktur Eksekutif LSI Djayadi Hanan dalam keterangan resminya, Senin (6/8/2023).
Ia menyampaikan, jika selisih antara Ganjar dan Prabowo sangat tipis diberbagai simulasi survei.
"Selisih elektabilitas Prabowo dan Ganjar sangat tipis atau sama kuat sejak dari simulasi top of mind, banyak nama, hingga tiga nama," pungkasnya.
Untuk diketahui, periode survei dilakukan pada 19-26 Juni 2023.
Baca Juga: Pesan Alumni Ganjar Pranowo ke Siswa SMA BOPKRI 1 Yogyakarta: Perilaku Baik Harus Dilatih Sejak Dini
Survei yang dilaksanakan oleh LSI ini mengambil sampel sebanyak 810 responden di DAPIL DPR RI Lampung I dan sebanyak 810 responden di DAPIL DPR RI Lampung II. Sampel survei terdistribusi secara proporsional di seluruh wilayah dan representatif dari berbagai aspek demografi seperti gender, usia, agama, pendidikan, dan seterusnya.
Sample gabungan dari kedua dapil sebanyak 1620 responden, dan diperkirakan margin of error plus (MoE) minus 2,5%. Karena selisih antara Prabowo dan Ganjar kurang dari margint of error, maka keduanya sama kuat.
Berita Terkait
-
Grace Natalie Cs Bertemu Prabowo, Begini Tanggapan PSI Riau
-
Besuk Cak Nun di RSUP Dr Sardjito, Ganjar Pranowo: Kondisinya Membaik, Mari Kita Doakan Segera Sembuh
-
Pesan Alumni Ganjar Pranowo ke Siswa SMA BOPKRI 1 Yogyakarta: Perilaku Baik Harus Dilatih Sejak Dini
-
Napak Tilas di SMA BOPKRI 1 Yogyakarta, Ganjar Pranowo Kenang Pernah Dibuat Stres Bu Rustri
-
Harapan Goweser, Pengganti Ganjar Pranowo Bisa Lanjutkan Event Tour de Borobudur
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Hasan Nasbi Sebut Menkeu Purbaya Berbahaya, Bisa Lemahkan Pemerintah
-
5 Fakta Kemenangan 2-1 Real Madrid Atas Barcelona: 16 Gol Kylian Mbappe
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
Terkini
-
Jaksa Ungkap Detik-detik Kompol Yogi dan Ipda Aris Habisi Brigadir Nurhadi di Gili Trawangan
-
Pramono Anung Pastikan Kasus Sumber Waras Tuntas, Siap Bangun RS Tipe A di Atas Lahan 3,6 Hektar
-
Kasus Kereta Anjlok Terus Berulang, DPR Minta Kemenhub Lakukan Audit Keselamatan Independen
-
Menhut Raja Juli Minta Maaf ke Warga Papua Usai BKSDA Bakar Mahkota Cenderawasih: Ini Jadi Catatan
-
Prabowo Tak Happy, Mendagri Setrap Pejabat Bojonegoro Gegara Realisasi Belanja Rendah: Jangan Bohong
-
Mulai Dibahas Hari Ini, DPR Berharap Biaya Haji 2026 Turun Lagi Tanpa Mengurangi Kualitas
-
Jatinegara Berdarah: Pria Nekat Tebas Leher Kenalan Gara-Gara Sabu, Ini Motifnya!
-
Nasib Sahroni dan Nafa Urbach di Ujung Tanduk, Sidang Etik MKD Digelar Akhir Bulan Ini
-
Datamaya Consulting Optimalkan Strategi SEO dan SEM untuk Dongkrak Customer Bisnis di Google
-
Dana CSR BI-OJK Diduga Jadi Bancakan, Politisi NasDem Rajiv Ikut Terseret?