Suara.com - Sebuah video mendadak viral di media sosial yang memperlihatkan sebuah mobil dinas Innova nekat melintas di sebuah jalan yang masih dicor dan belum kering pada Rabu (09/08/2023).
Mobil Innova berwarna hitam dengan pelat merah nomor BG 44 HZ tersebut diketahui melintas di jalan kawasan Purwodadi, Kabupaten Musi Rawas, Sumatera Selatan. Warga sekitar yang melihat aksi nekat mobil tersebut pun langsung mengunggah video tersebut di media sosial.
Setelah diusut, ternyata mobil tersebut ditumpangi oleh Kadispora Kota Lubuklinggau, Purnomo. Akibat aksi nekatnya tersebut, Purnomo pun menerima banyak hujatan. Purnomo pun akhirnya buka suara atas tindakannya yang viral.
"Iya sudah tahu (soal video mobilnya yang viral). Saya sudah mau minta maaf, tapi malah diviralkan. Saya gak tahu kalau jalan tersebut masih lembek, kalau tahu saya gak lewat situ. Rencananya saya mau ganti, tapi belum diganti ternyata sudah diviralkan. Aku minta maaf, itu bukan disengaja," ungkap Purnomo kepada wartawan dalam keterangannya pada Kamis (10/08/2023) kemarin.
Meskipun sudah meminta maaf, namun masih banyak warganet yang menghujat aksi nekat Purnomo yang dianggap merugikan banyak orang ini. Lalu, siapa sosok Purnomo sebenarnya? Simak inilah selengkapnya.
Pria dengan nama H. Purnomo, M.Pd ini tercatat masih aktif menjabat sebagai Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Kadispora) Kota Lubuklinggau, Sumatera Selatan. Ia pun dilantik oleh Walikta Lubuklinggau, SN Prana Putra Sohe pada Januari 2022 lalu.
Purnomo merupakan lulusan S1 dan S2 dari Universitas Sriwijaya. Tercatat, Purnomo pernah menjabat sebagai Kepala Sekolah SMP Negeri 13 Lubuklinggau pada tahun 2003 hingga 2008. Ia juga pernah mengemban jabatan sebagai Kepala Sekolah SMA Negeri 12 Lubuklinggau pada tahun 2008 hingga 2012.
Purnomo pun juga bukanlah orang baru di dunia pemerintahan. Ia juga pernah menjabat sebagai Kepala Dinas Pendidikan Kota Lubuklinggau pada tahun 2012 hingga 2016. dan Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Lubuklinggau pada periode 2016 hingga 2019.
Selama berkarier, Purnomo sendiri pernah mendapatkan penghargaan sebagai Kepala Sekolah Berprestasi tingkat nasional pada tahun 2007 serta penghargaan sebagai Kepala Dinas Pendidikan Berprestasi tingkat nasional pada tahun 2015.
Baca Juga: Bikin Geger, Pria Salat di Tengah Jalan Bukan Warga Sembayat Gresik
Kontributor : Dea Nabila
Berita Terkait
-
4 Rangkuman Berita tentang Mahasiswa Baru yang Viral di Media Sosial
-
Para Pemandu Karaoke Adakan Syukuran Pakai Baju Sexy, Warganet Saling Bersilang Pendapat
-
Bikin Geger, Pria Salat di Tengah Jalan Bukan Warga Sembayat Gresik
-
Sempat Hilang, Zaira Siswi SMA N 1 Depok yang Hilang Justru Ditemukan di Bandung
-
Hatinya Luas Sekali, Mantan Pacar Bella Bonita Senyum Manis Peluk Denny Caknan
Terpopuler
- Feri Amsari Singgung Pendidikan Gibran di Australia: Ijazah atau Cuma Sertifikat Bimbel?
- 7 Mobil Kecil Matic Murah untuk Keluarga Baru, Irit dan Perawatan Mudah
- Gugat Cerai Hamish Daud? 6 Fakta Mengejutkan di Kabar Perceraian Raisa
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 22 Oktober 2025, Dapatkan 1.500 Gems dan Player 110-113 Sekarang
- Pria Protes Beli Mie Instan Sekardus Tak Ada Bumbu Cabai, Respons Indomie Bikin Ngakak!
Pilihan
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
-
Di GJAW 2025 Toyota Akan Luncurkan Mobil Hybrid Paling Ditunggu, Veloz?
-
Heboh Kasus Ponpes Ditagih PBB hingga Diancam Garis Polisi, Menkeu Purbaya Bakal Lakukan Ini
Terkini
-
Jejak Korupsi Riza Chalid Sampai ke Bankir, Kejagung Periksa 7 Saksi Maraton
-
'Tidak Dikunci, tapi Juga Tidak Dipermudah,' Dilema MPR Sikapi Wacana Amandemen UUD 1945
-
Lisa Mariana Sumringah Tak Ditahan Polisi Usai Diperiksa Sebagai Tersangka: Aku Bisa Beraktivitas!
-
Menhut Klaim Karhutla Turun Signifikan di Tahun Pertama Pemerintahan Prabowo, Ini Kuncinya
-
'Apa Hebatnya Soeharto?' Sentilan Keras Politisi PDIP Soal Pemberian Gelar Pahlawan
-
Efek Jera Tak Mempan, DKI Jakarta Pilih 'Malu-maluin' Pembakar Sampah di Medsos
-
Menas Erwin Diduga 'Sunat' Uang Suap, Dipakai untuk Beli Rumah Pembalap Faryd Sungkar
-
RDF Plant Rorotan, Solusi Pengelolaan Sampah Ramah Lingkungan
-
KPK Cecar Eks Dirjen Perkebunan Kementan Soal Pengadaan Asam Semut
-
Buka Lahan Ilegal di Kawasan Konservasi Hutan, Wanita Ini Terancam 11 Tahun Bui