Suara.com - Musala Al-Jamiyah di Jalan Hanjuang, Tebet, Jakarta Selatan (Jaksel) terbakar saat seorang pria nekat mencuri kotak amal dalam kondisi mabuk. Musala itu berada di gang sempit di tengah pemukiman padat penduduk.
Siang ini, Rabu (23/8/2023), musala tersebut tampak dalam kondisi kosong.
Pintu samping musala itu kini dalam kondisi terbuka. Bagian lantai tampak kotor bekas kebakaran. Musala ini hanya berukuran 5 x 3 meter.
Api tampak menghanguskan salah satu dinding di musala tersebut. Api diduga berasal dari sebuah tirai yang dibakar oleh pelaku.
Selain itu, ada pula sebuah kotak amal berwarna hijau dalam kondisi rusak. Kotak amal itu diduga dirusak oleh pelaku ketika sedang beraksi.
Hingga kini belum ada garis polisi terpasang di lokasi. Beberapa orang anak-anak terpantau masuk ke musala sambil melihat-lihat.
Seorang warga bernama Rahman yang ada di sekitar lokasi menyebut kebakaran juga terjadi pada sebuah sepeda motor milik warga yang ada di dekat lokasi.
"Itu motor juga terbakar. Kalau bangunan sih enggak sampai roboh gitu enggak," jelas Rahman.
Diberitakan sebelumnya seorang pria mencuri uang kotak amal hingga membakar tirai membatas shaf di musala kawasan Manggarai Selatan, Tebet, pada Rabu (23/8) dini hari tadi.
Peristiwa ini terekam kamera hingga videonya viral di media sosial. Video tersebut salah satunya diunggah akun Instagram @merekamjakarta. Dalam keterangannya disebut terjadi sekitar pukul 03.00 WIB.
"Warga tangkap seorang remaja yang curi kotak amal dan bakar tirai pembatas shaf musala di Manggarai Selatan," tulisnya.
Lurah Manggarai Selatan Muhamad Sidik saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian ini. Berdasar informasi awal pelaku menurutnya diduga dalam kondisi mabuk.
"Dalam pengaruh alkohol mengambil kotak amal dan membakar musala tapi tidak sampai besar hanya kain-kainnya saja," kata Sidik kepada wartawan, Rabu (23/8/2023).
Sidik menyebut pelaku merupakan warga sekitar. Kekinian yang bersangkutan telah diserahkan ke Polsek Tebet.
"Yang bersangkutan langsung di tangkap oleh warga sekitar dan diserahkan ke Polsek Tebet," pungkasnya.
Berita Terkait
-
Karma Instan! Viral Maling di Aceh Nangis Histeris Ditakut-takuti Korban, Warganet: Sudah Terkencing-kencing
-
Masih Mabuk, Polisi Belum Bisa Periksa Pemuda Pencuri Kotak Amal dan Bakar Tirai Musala di Tebet
-
Kondisi Teler, Maling Kotak Amal di Tebet Bakar Tirai Pembatas Saf Musala
-
Siapa Laurend Hutagalung? Ini YouTuber yang Diamuk Massa Gegara Konten Larang Lawan Arah
Terpopuler
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- 6 Shio Ini Diramal Paling Beruntung dan Makmur Pada 11 Desember 2025, Cek Kamu Salah Satunya?
- Kode Redeem FC Mobile 10 Desember 2025: Siap Klaim Nedved dan Gems Melimpah untuk Player F2P
Pilihan
-
Rencana KBMI I Dihapus, OJK Minta Bank-bank Kecil Jangan Terburu-buru!
-
4 Rekomendasi HP 5G Murah Terbaik: Baterai Badak dan Chipset Gahar Desember 2025
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
Terkini
-
DPR Desak BRIN Ubah Pendekatan Penanganan Bencana: Fokus Riset, Mitigasi, dan Pendidikan
-
Bawa Kasus ke Jakarta, Pengacara Ungkap Sederet Kejanggalan Kasus Penembakan 5 Petani di Pino Raya
-
Hujan Deras Lumpuhkan Tiga Koridor Transjakarta, Rute Dialihkan karena Pohon Tumbang
-
Eksekusi Brutal Dua Matel di Kalibata: Bagaimana Semua Jejak Lenyap?
-
Pengamat: Usulan Kapolri Dipilih Langsung Presiden Masuk Akal, DPR Justru Ganggu Check and Balances
-
3 Santriwati Hanyut Sungai Lusi Ditemukan Meninggal, Total Korban Jiwa Menjadi Lima
-
Pilkada Kembali ke DPRD: Solusi Hemat Anggaran atau Kemunduran Demokrasi?
-
Muncul Perkap Anggota Polri Bisa Jabat di 17 Kementerian/Lembaga, Ini Respons Komisi III DPR
-
Polisi Ungkap Pemicu Kebakaran Maut Terra Drone: Akibat Baterai 30.000 mAh Jatuh
-
18 Hari Mengungsi, Korban Banjir Pidie Jaya Butuh Tenda untuk Kembali ke Kampung Halaman