Suara.com - Imam Masykur, pemuda asal Aceh tewas di tangan anggota Paspampres Praka Riswandi Manik dan dua anggota TNI. Tiga anggota TNI itu melakukan penganiayaan dan menculik Imam di Ciputat, Tangerang Selatan.
Setelah nyawa Imam dihabisi kini menyisakan duka mendalam bagi tunangan korban, Yuni Maulida. Imam dikabarkan bakal melamar sang tunangan, Yuni Maulida.
Yuni Maulida menjelaskan, kekasihnya itu sudah punya rencana akan melamar dirinya pada bulan Ramadhan tahun depan.
"Rencananya bulan ramadhan mendatang, abang akan pulang dan melamar saya. Kami tunangan dulu dan baru akan menikah setelah saya selesai kuliah," kata Yuni seperti dikutip dari Terkini.id - jaringan Suara.com, Selasa (29/8/2023).
Ia mengaku syok kekasihnya kini sudah tiada setelah dianiaya oknum TNI.
"Han lon teungoh peugah Bang. Sang brat dan sesak that dada lon (saya ndak tahu mau ngomong apa. Sesak dada ini)," kata dia.
Yuni kemudian berharap peara pelaku bisa mendapat hukuman berat. Sebab, telah menghabisi nyawa kekasihnya tersebut.
"Lage dipubut keu Abang Imam, beulagenyan pih dihukum pelaku (seperti apa yang dilakukan untuk Abang Imam, begitu juga hukuman buat pelaku)," ucapnya.
Motif Penganiayaan
Baca Juga: Gagal Nikah Gegara Dibunuh Paspampres, Momen Pilu Calon Tunangan Peluk Jenazah Imam Masykur
Belakangan diketahui, anggota Paspampres Praka RM dan dua prajurit TNI ternyata sempat menyamar menjadi anggota kepolisian sewaktu menculik pemuda asal Aceh, Imam Masykur (25).
Hal itu diungkapkan oleh Danpomdam Jaya Kolonel Cpm Irsyad Hamdie Bey Anwar. Irsyad mengatakan tiga orang pelaku sengaja berpura-pura menjadi polisi untuk mengancam korban.
"Jadi motif ini mereka berpura-pura jadi aparat polisi," kata Irsyad saat dihubungi, Senin (28/8/2023).
Adapun korban disebut merupakan pedagang obat ilegal. Ketiga pelaku menyamar dan mengancam korban agar menyerahkan sejumlah uang supaya tidak diseret ke jalur hukum.
Pelaku juga diketahui sempat meminta uang tebusan Rp 50 juta ke keluarga Imam. Namun pada akhirnya, ketiga pelaku justru menganiaya Imam hingga tewas.
"Kemudian diminta uang tebusan kalau misalnya nggak diberikan uang tebusan orang ini akan ditangkap gitu motifnya," jelas Irsyad.
Tag
Berita Terkait
-
Selain Anggota Paspampres Praka RM, Ini Identitas Dua Prajurit TNI Penyiksa Pemuda Aceh
-
Tak Hanya Dianiaya dan Diperas, Ponsel Imam Masykur Ternyata Turut Diambil dan Dijual Praka RM
-
Ikut Terlibat Penculikan dan Penganiayaan Imam Masykur, Pomdam Jaya Ungkap Identitas Dua Rekan Praka RM
-
Gagal Nikah Gegara Dibunuh Paspampres, Momen Pilu Calon Tunangan Peluk Jenazah Imam Masykur
-
Nelangsa Hidup Imam Masykur Korban Paspampres: Dulu Pernah Diculik dan Ditebus Rp 15 Juta
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
Pilihan
-
Jaminan Laga Seru! Ini Link Live Streaming Bayern Munchen vs Chelsea
-
Kendal Tornado FC vs Persela Lamongan, Manajemen Jual 3.000 Tiket
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 3 Jutaan dengan Kamera Terbaik September 2025
-
Wakil Erick Thohir Disebut jadi Kandidat Kuat Menteri BUMN
-
Kursi Menteri BUMN Kosong, Siapa Pengganti Erick Thohir?
Terkini
-
Parung Panjang Memanas! Warga Adang Truk, Dishub Dituding Lakukan Pembiaran
-
Hitung Mundur Dimulai? Analis Sebut Kapolri Diganti Usai Hari TNI, Ini Sinyalnya
-
DPRD 'Geruduk' Parkir Ilegal di Jaktim, Dua Lokasi Disegel Paksa, Potensi Pajak Miliaran Bocor
-
'Keterangan Anda Berubah!' Detik-detik Saksi PT Poison Ditegur Hakim di Sidang Sengketa Tambang
-
Saatnya 'Perbarui' Aturan Main, DPR Genjot Revisi Tiga UU Kunci Politik
-
Noel Dikabarkan Mau Jadi Justice Collaborator, KPK: Belum Kami Terima
-
Jejak Korupsi Noel Melebar, KPK Bidik Jaringan Perusahaan PJK3 yang Terlibat Kasus K3
-
Anggotanya Disebut Brutal Hingga Pakai Gas Air Mata Kedaluarsa Saat Tangani Demo, Apa Kata Kapolri?
-
Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
-
Dikabarkan Hilang Usai Demo Ricuh, Bima Permana Ditemukan di Malang, Polisi: Dia Jualan Barongsai