Suara.com - Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) menargetkan 7.000 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Bali mendaftarkan hak kekayaan intelektual (HKI) pada tahun 2023. Hal ini lantaran pertumbuhan UMKM di Bali sangat tinggi, per tahunnya bisa mencapai 4%. Kondisi tersebut menunjukkan bahwa masyarakat Bali berpeluang untuk memiliki usaha yang cukup besar.
Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (Menkumham), Yasonna H Laoly mengatakan, HKI merupakan salah satu modal agar UMKM bisa naik kelas. Pasalnya, pelaku UMKM yang mengantongi HKI berhak mendapatkan pelindungan kekayaan intelektual atas produknya, baik itu merek, paten, hak cipta, maupun desain industri.
"Contohnya Garam Amed Bali atau Kopi Kintamani yang telah terdaftar sebagai produk indikasi geografis, itu harganya langsung melompat," kata Yasonna dalam kegiatan ‘1 Jam Bersama Menkumham’ yang diselenggarakan di Universitas Udayana, Bali pada Jumat, (1/9/2023).
Yasonna menjelaskan, kekayaan intelektual adalah intangible asset baik itu hak cipta, merek, indikasi geografis, rahasia dagang maupun desain. Jadi, melindungi kekayaan intelektual penting sebagai pelindungan hukum kepada pencipta KI. Juga agar hasil karya ciptanya tidak dicuri maupun ditiru oleh pihak lain yang tidak bertanggungjawab.
"Apalagi kita tahu, masyarakat di Bali terkenal dengan seninya baik itu seni pahat, lukis dan lain-lain," imbuhnya.
Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual (DJKI) Kemenkumham mencatat, selama Januari-Agustus 2023, permohonan pendaftaran KI di Provinsi Bali yang sudah masuk adalah sebanyak 3.874. Untuk mencapai target 7.000 di tahun ini, Yasonna mendorong Pemerintah Daerah (Pemda) menjembataninya.
Pada kesempatan yang sama, Gubernur Bali, I Wayan Koster optimistis, jumlah pelaku UMKM yang mengajukan kekayaan intelektual di tahun ini bisa mencapai 7.000. Sebab, masih ada waktu bagi mereka untuk mendaftarkan kekayaan intelektualnya.
"Sampai Agustus kan angkanya sudah ada di 3.800-an dan masih ada waktu empat setengah bulan. Ya mestinya di angka 6.000-7.000 bisa tercapai," tutur Koster.
Menurut Koster, pendaftaran KI sekarang semakin mudah karena sudah ada Badan Riset dan Inovasi Daerah (BRIDA) yang memang ditugaskan menangani kekayaan intelektual.
Baca Juga: 5 Fakta Gubernur Koster Larang Nonton Upin Ipin, Minta Jangan Tinggalkan Tradisi Bali
"Kitakan punya program banyak. Sekarang ini, Pemda sangat gencar mendorongnya lewat program BRIDA. Dulukan tidak terurus karena tidak ada lembaganya yang mengurus. Sekarangkan sudah punya badan yang tupoksinya memang mengurus kekayaan intelektual jadi semakin cepat. Cuma memang ini harus melibatkan banyak pihak untuk melakukan percepatan, supaya masyarakat memandang ini sangat perlu,"pungkasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Lewat 1 Jam Bersama Menkumham, Yasonna Ajak UMKM Bali Melek Hak Kekayaan Intelektual
-
Soroti Kebersihan di Kuta, Koster Sebut Kacau Balau Beda Jauh dari Singapura
-
Koster Sebut Bupati di Bali Hanya Jadi Penikmat PHR Tapi Tak Bisa Menggunakannya
-
Link Pendaftaran CPNS Kemenkumham 2023, Sudah Bisa Langsung Daftar?
-
Instansi yang Sudah Rilis Formasi CPNS 2023, Banyak Lowongan Lulusan SMA dan S1
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Viral Murid SD Kompak Tolak Makan Gratis, Anak-Anak Jujur Masalahnya di Menu?
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Punya Usaha Travel Haji, Kenapa Ustaz Khalid Basalamah Diperiksa KPK?
-
Geger Nepal: Gaya Hidup Mewah Pejabat Bikin Rakyat Marah, Rumah Menteri dan Presiden Dibakar
-
Detik-detik Menkeu Nepal Kabur Ditendang di Jalanan Saat Demo Massa Gen Z yang Muak Korupsi
-
Viral usai Tampang Terekam CCTV, 2 Perampok Rumah Kosong di Jaktim Diciduk Polisi
-
Profil Lengkap Franka Franklin, Istri Nadiem Makarim: Cucu Artis Legendaris, Ini Gurita Bisnisnya
-
CEK FAKTA: Presiden Prabowo Temui Pendemo dan Meminta Maaf?
-
Mirip Indonesia? Demo Berdarah di Nepal karena Rakyat Muak Lihat Keluarga Pejabat Flexing
-
Update Demo Berdarah di Nepal, Istri Eks Perdana Menteri Tewas Disiksa dan Terbakar Hidup-hidup
-
Agensi Wajib Setor Uang buat Kuota Haji Khusus, KPK Ungkap Liciknya Pejabat Kemenag: Sewenang-Wenang
-
Diduga Oknum Polisi Perintah Bebaskan Pencuri Motor: Motor Kamu Ada Dua Kan?