Suara.com - Pernahkah Anda mendengar istilah Rebo Wekasan? Istilah ini sendiri muncul sebagai tanda atau tradisi perayaan hari Rabu terakhir dibulan Safar, yang masih ditemukan di beberapa lokasi di Indonesia. Untuk mengenal apa itu malam Rebo Wekasan lebih jauh, Anda dapat cermati penjelasan berikut ini.
Rebo Wekasan akan jatuh pada tanggal 27 Safar 1445 H, tepatnya pada tanggal 13 September 2023 mendatang. Artinya, malam Rebo Wekasan akan terjadi hari ini, Selasa, 12 September 2023. Berbagai ritual kemudian banyak dilakukan untuk merayakan hari ini.
Mengenal Apa Itu Malam Rebo Wekasan
Tradisi merayakan malam Rebo Wekasan sendiri masih banyak dilakukan oleh masyarakat di Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, dan beberapa daerah sekitarnya. Tradisi ini dilakukan dengan sholat dan berdoa, memohon keselamatan dari berbagai musibah yang mungkin melanda.
Awalnya tradisi ini muncul pada masa dakwah Wali Songo, ketika banyak ulama mengabarkan bahwa di bulan Safar ini Allah SWT menurunkan banyak penyakit. Untuk mengantisipasi efek buruk yang muncul kemudian berbagai cara dan ibadah dilakukan untuk menangkal penyakit tersebut.
Tradisi yang Dilakukan untuk Merayakannya
1. Berpuasa
Tradisi pertama yang banyak dilakukan masyarakat untuk merayakan malam Rebo Wekasan adalah dengan berpuasa. Tidak sedikit masyarakat yang melaksanakan tradisi ini, dan melakukan puasa hingga tiga hari lamanya.
Puasa dianggap sebagai salah satu amalan yang berdampak baik pada tubuh dan pikiran, karena dapat membantu tubuh meregenerasi diri dan mengembalikan metabolisme normalnya.
Baca Juga: 6 Amalan Rebo Wekasan 2023 yang Dipercaya Bisa Menolak Bala
2. Melakukan Selamatan
Selamatan juga menjadi salah satu seremonial yang banyak dilakukan masyarakat Indonesia dalam menyambut sesuatu yang dianggap sakral. Tidak sedikit yang kemudian melakukan selamatan tumpeng di area-area yang dianggap keramat.
Selamatan sendiri dianggap sebagai salah satu langkah untuk bersyukur dan berbagi pada alam dan seluruh penghuninya, agar tidak memberikan gangguan pada manusia yang hidup berdampingan.
3. Sholat Tolak Bala
Banyak umat muslim yang merayakan momen ini dengan mengerjakan sholat empat rakaat. Sholat ini diistilahkan dengan sholat sunnah lidaf’il bala’, yakni salah satu sholat sunnah untuk menolak bala. Ibadah ini dilakukan di waktu dhuha.
Pada setiap rakaat ketika melaksanakan sholat ini, Anda dapat membaca surat Al-Fatihah kemudian surat Al-Kautsar 17 kali, surat Al-Ikhlas 50 kali, surat Al-Falaq dan surat An-Nas masing-masing 1 kali, dan dilanjutkan dengan berdoa.
Berita Terkait
-
Bacaan Sholat Lengkap NU Tulisan Arab, Latin dan Artinya
-
6 Amalan Rebo Wekasan 2023 yang Dipercaya Bisa Menolak Bala
-
Bacaan Sholat Komplit, Tuntunan Doa dan Tata Cara Mulai Niat Sampai Salam dalam Arab dan Latin
-
Niat Puasa Rebo Wekasan 13 September 2023, Amalan Hari Rabu Terakhir Bulan Safar
-
Rebo Wekasan, Tradisi Tolak Bala yang Kaya Warisan Budaya
Terpopuler
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Sepatu Lokal Senyaman Skechers, Tanpa Tali untuk Jalan Kaki Lansia
- 9 Sepatu Puma yang Diskon di Sports Station, Harga Mulai Rp300 Ribuan
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- 5 Mobil Bekas yang Lebih Murah dari Innova dan Fitur Lebih Mewah
Pilihan
-
Tor Monitor! Ini Daftar Saham IPO Paling Gacor di 2025
-
Daftar Saham IPO Paling Boncos di 2025
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
Terkini
-
Elit PDIP soal Wacana Pilkada Dipilih DPRD: Rakyat Akan Marah, Hak-haknya Diambil
-
Kondisi Terkini Bundaran HI Jelang Malam Tahun Baru 2026, Warga Mulai Merapat
-
Penjualan Terompet Tahun Baru di Asemka Sepi, Pedagang Keluhkan Larangan Kembang Api
-
Prediksi Cuaca Malam Tahun Baru untuk Semua Wilayah di Indonesia
-
Dua Kunci Syahganda Nainggolan Agar Rakyat Kaya dalam 5 Tahun: Upah dan Redistribusi Tanah
-
Diteror Bom Molotov usai Kritik Pemerintah, Ini 7 Fakta Serangan di Rumah DJ Donny
-
Kenapa Penerima Bansos di Kantor Pos Harus Foto Diri dengan KTP dan KK? Ini Penjelasan Dirut PT Pos
-
Figur Publik Kritis Diteror, Koalisi Masyarakat Sipil Serukan Soliditas: Warga Jaga Warga!
-
Malam Tahun Baru, KAI Commuter Tambah 26 Perjalanan KRL Jabodetabek hingga Dini Hari
-
TNI Harus Swadaya Tangani Bencana, Ketua Banggar DPR Desak BNPB Lebih Gesit Koordinasi Anggaran