Suara.com - Sikap Panglima TNI Laksamana Yudo Margono terhadap kerusuhan di Pulau Rempang, Batam, Riau, banjir kritikan. Publik menilai bahwa Yudo tak memberi simpati pada warga Rempang yang terdampak kerusuhan.
Adapun Yudo memerintahkan para anggota TNI yang bertugas di lapangan untuk memiting warga Rempang yang bentrok secara anarkis.
"Dipiting aja itu, satu orang miting satu. Saya khawatir kalau pakai alat, kita juga dilempari tadi," kata Panglima TNI dalam sebuah video viral.
Yudo sontak memberi arahan bagi para pasukan untuk tak segan menunjukkan kekuatan mereka lantaran menang jumlah.
“Lebih dari masyarakatnya itu satu orang miting satu. Ya kan TNI umpanya, masyarakatnya 1.000 ya kita keluarkan 1.000 (anggota TNI). Satu (anggota TNI) miting satu (warga Rempang). Itukan selesai. Gak usah pakai alat, dipiting aja satu-satu,” kata Yudo Margono.
Harta kekayaan Panglima TNI dicari-cari
Publik langsung menaruh perhatian mereka ke Yudo Margono.
Berbagai informasi seperti harta kekayaan Panglima TNI dan profilnya sontak dicari-cari.
Adapun sebagai seorang pejabat publik, Yudo Margono diwajibkan melaporkan harta kekayaannya kepada Komisi Pemberantasan Korupsi atau KPK.
Baca Juga: Adu Harta Kekayaan 5 Kandidat Cawapres Pilpres 2024, Siapa Paling Tajir?
Laporan tersebut disetor tiap tahunnya dalam bentuk Laporan Harta Kekayaan Penyelenggaran Negara (LHKPN) yang bisa diakses oleh publik.
Berdasarkan penelusuran Suara.com di LHKPN, terungkap bahwa Yudo memiliki harta kekayaan senilai Rp 17.970.088.086 atau Rp 17,970 miliar.
Miliaran rupiah harta kekayaan Yudo Margono mayoritas disumbang dari dari 51 bangunan dan tanah senilai Rp 10.450.959.000 atau Rp 10,4 miliar.
Puluhan bangunan dan tanah itu tersebar di sejumlah wilayah di antaranya Surabaya, Jawa Timur, Bogor dan Bekasi, Jawa Barat, hingga Sorong, Papua Barat.
Yudo juga memiliki beberapa kendaraan bermotor. Rinciannya tiga unit mobil dan dua unit sepeda motor yang seluruhnya bernilai Rp 1.630.000.000 atau Rp 1,6 miliar.
Lebih spesifiknya, Yudo menyimpan mobil Alphard senilai Rp 1 miliar, mobil Fortuner tahun 2012 senilai Rp 300 juta, mobil Pajero Sport tahun 2010 senilai Rp 310 juta dan dua sepeda motor masing-masing senilai Rp 10 juta.
Berita Terkait
-
Adu Harta Kekayaan 5 Kandidat Cawapres Pilpres 2024, Siapa Paling Tajir?
-
Adu 'Sakti' Panglima Pajaji vs Panglima TNI: Ribut Soal Piting Warga Rempang
-
Segini Nilai Kerugian RI Jika Pembangunan Rempang Eco City Gagal
-
Profil Xinyi, Investor Pulau Rempang yang Kucurkan Dana Rp381 Triliun
-
Demi Investasi, Bahlil Sebut Pengembangan Pulau Rempang Harus Tetap Berjalan
Terpopuler
- 4 Sepatu Lokal Senyaman On Cloud Ori, Harga Lebih Terjangkau
- 5 Body Lotion Niacinamide untuk Cerahkan Kulit, Harganya Ramah Kantong Ibu Rumah Tangga
- Menguak PT Minas Pagai Lumber, Jejak Keluarga Cendana dan Konsesi Raksasa di Balik Kayu Terdampar
- 5 HP Murah Terbaik 2025 Rekomendasi David GadgetIn: Chip Mumpuni, Kamera Bagus
- 55 Kode Redeem FF Terbaru 9 Desember: Ada Ribuan Diamond, Item Winterlands, dan Woof Bundle
Pilihan
-
Entitas Usaha Astra Group Buka Suara Usai Tambang Emas Miliknya Picu Bencana Banjir Sumatera
-
PT Titan Infra Sejahtera: Bisnis, Profil Pemilik, Direksi, dan Prospek Saham
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
Terkini
-
Polisi Buka Peluang Tersangka Baru dalam Tragedi Kebakaran Ruko Terra Drone
-
Puslabfor 'Bongkar' Ulang TKP Kebakaran, Buru Bukti Jerat Bos Terra Drone
-
Korban Tewas Bencana di Agam Tembus 192 Orang, 72 Masih Hilang
-
Lonjakan Pemilih Muda dan Deepfake Jadi Tantangan Pemilu 2029: Siapkah Indonesia Menghadapinya?
-
MKMK Tegaskan Arsul Sani Tak Terbukti Palsukan Ijazah Doktoral
-
Polisi Kembali Lakukan Olah TKP Terra Drone, Apa yang Dicari Puslabfor?
-
MyFundAction Gelar Dapur Umum di Tapsel, Prabowo Janji Rehabilitasi Total Dampak Banjir Sumut
-
Ikuti Arahan Kiai Sepuh, PBNU Disebut Bakal Islah Demi Akhiri Konflik Internal
-
Serangan Kilat di Kalibata: Matel Diseret dan Dikeroyok, Pelaku Menghilang dalam Sekejap!
-
10 Saksi Diperiksa, Belum Ada Tersangka dalam Kasus Mobil Berstiker BGN Tabrak Siswa SD Cilincing