Suara.com - PT Bussan Auto Finance (BAF) kembali melakukan penyerahan donasi bagi anak asuh dari program Orang Tua Asuh. Kegiatan yang masuk ke dalam payung Corporate Social Responsibility (CSR) BAF Caring for Children ini bertujuan untuk membantu anak Indonesia mendapatkan pendidikan yang lebih layak. Seperti diketahui, masih banyak anak-anak dari keluarga prasejahtera yang kesulitan menjangkau akses pendidikan karena adanya keterbatasan baik dari sarana, infrastruktur, maupun dana.
Program ini merupakan salah satu dukungan BAF terhadap upaya pemerintah mewujudkan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan 2030 (SDGs) dari aspek sosial, khususnya SDG No. 4: Pendidikan Berkualitas. Adapun donasi Program Orang Tua Asuh BAF Caring for Children 2023 berasal dari karyawan BAF (BAFers) di seluruh Indonesia.
Dalam program ini, BAF kembali berkolaborasi dengan lembaga nirlaba Gerakan Nasional Orang Tua Asuh (GNOTA) yang membantu pemerintah mewujudkan Program Wajib Belajar 12 Tahun untuk anak Indonesia. Tahun ini, penyaluran donasi diberikan kepada 680 anak asuh tingkat sekolah dasar di Maluku selama tahun ajaran 2023/2024.
Anak-anak asuh tersebut berasal dari berbagai sekolah dasar di Maluku, antara lain SD Negeri 9 Wakate, SD Islam Al Khairiyah Ory, SDN 41 Maluku Tengah, SDN 346 Maluku Tengah, SDN 94 Maluku Tengah, SD Inpres Sungai Ngafan, SD Inpres Rerean, SDN 212 Maluku Tengah, SDN 179 Maluku Tengah, SDN 156 Maluku Tengah, SDN 251 Maluku Tengah, dan SDN 236 Maluku Tengah.
Penyerahan donasi secara simbolis dilakukan oleh Presiden Direktur BAF, Lynn Ramli, kepada Yayasan GNOTA, Christin Rajagukguk, bertempat di Kantor Pusat, BAF Plaza Jakarta. Hingga November 2023, BAF telah membantu lebih dari 2.000 anak tingkat sekolah dasar yang tersebar di beberapa wilayah di Indonesia, di antaranya Sorong, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kabupaten Rejang Lebong, dan Kabupaten Seluma.
Lynn mengatakan, BAF secara konsisten terus berupaya meningkatkan pemerataan kualitas pendidikan di Indonesia.
"Tahun ini, Program Orang Tua Asuh fokus memberikan bantuan di wilayah Indonesia bagian timur mengingat kondisi di sana membutuhkan banyak perhatian di bidang sarana dan prasarana," tutur Lynn.
BAF mendukung penuh upaya pemerintah mewujudkan Program Wajib Belajar 12 Tahun bagi anak Indonesia karena kemajuan bangsa tidak terlepas dari kualitas pendidikan generasi penerusnya.
“Sebagai kontribusi sosial BAF terhadap anak Indonesia, kami berharap dapat terus menjalankan program ini secara berkelanjutan dan membantu menekan angka putus sekolah, sehingga tercipta generasi penerus bangsa yang cemerlang,” ujar Lynn.
Baca Juga: Kolaborasi Tingkatkan Kualitas Hidup Anak dan Keluarga
Tahun ini, Program Orang Tua Asuh memasuki tahun pelaksanaannya yang ke-empat. Pada 2022, BAF menyalurkan donasi kepada 624 anak asuh tingkat sekolah dasar dari berbagai sekolah di Sorong, Papua Barat. Sebelumnya pada 2021, BAF memberikan bantuan pendidikan kepada lebih dari 600 anak asuh di Kabupaten Hulu Sungai Tengah, Kalimantan Selatan. Selain itu, pada 2020, berhasil menyumbangkan bantuan pendidikan untuk 400 anak asuh di Kabupaten Rejang Lebong dan Kabupaten Seluma, Bengkulu.
Berita Terkait
-
Pertamina Bersama Generasi Muda Wujudkan Sekolah Energi Berdikari di Cilacap
-
Peringati Hari Pahlawan, Layanan Ekspedisi Ini Wujudkan Kepedulian Melalui Program Jumat Berkah
-
Pentingnya Medical Check-up Buat Anak Muda Zaman Now yang Sering Lembur
-
Berdayakan Ribuan Lansia, Bukit Asam Raih Penghargaan
-
Inspiratif, Remaja Ini Suarakan Pendidikan yang Berkualitas dan Setara Bagi Kaum Muda di SDGs Summit 2023
Terpopuler
- Susunan Tim Pelatih Timnas Indonesia U-23 di SEA Games 2025, Indra Sjafri Ditopang Para Legenda
- Diskon Listrik 50 Persen PLN Oktober 2025, Begini Syarat dan Cara Dapat E-Voucher Tambah Daya!
- Shin Tae-yong Batal Comeback, 4 Pemain Timnas Indonesia Bernafas Lega
- 7 Rekomendasi Smartwatch untuk Tangan Kecil: Nyaman Dipakai dan Responsif
- 5 Bedak Padat yang Cocok untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Samarkan Flek Hitam
Pilihan
-
Harga Emas Hari Ini: Galeri 24 dan UBS Sentuh Rp 2,4 Juta di Pegadaian, Antam Nihil!
-
Harga Emas Sabtu 25 Oktober 2025: Antam Masih 'Hilang', UBS dan Galeri 24 Menguat
-
Superkomputer Prediksi Arsenal Juara Liga Champions 2025, Siapa Lawan di Final?
-
Bayar Hacker untuk Tes Sistem Pajak Coretax, Menkeu Purbaya: Programmer-nya Baru Lulus SMA
-
Perbandingan Spesifikasi HONOR Pad X7 vs Redmi Pad SE 8.7, Duel Tablet Murah Rp 1 Jutaan
Terkini
-
PVRI: Soeharto Diusulkan Jadi Pahlawan Nasional, Tanda Kembalinya Bayang-Bayang Orde Baru?
-
Perkuat Ekosistem Bisnis, BNI dan Anak Usaha Dorong Daya Saing UMKM di wondr JRF Expo
-
Dosen Merapat! Kemenag-LPDP Guyur Dana Riset Rp 2 Miliar, Ini Caranya
-
Lewat Bank Sampah, Warga Kini Terbiasa Daur Ulang Sampah di Sungai Cisadane
-
Tragis! Lexus Ringsek Tertimpa Pohon Tumbang di Pondok Indah, Pengemudi Tewas
-
Atap Arena Padel di Meruya Roboh Saat Final Kompetisi, Yura Yunita Pulang Lebih Awal
-
Hadiri Konferensi Damai di Vatikan, Menag Soroti Warisan Kemanusiaan Paus Fransiskus
-
Nyaris Jadi Korban! Nenek 66 Tahun Ceritakan Kengerian Saat Atap Arena Padel Ambruk di Depan Mata
-
PLN Hadirkan Terang di Klaten, Wujudkan Harapan Baru Warga di HLN ke-80
-
Geger KTT ASEAN: Prabowo Dipanggil Jokowi, TV Pemerintah Malaysia Langsung Minta Maaf