Suara.com - Rahmat Agil alias Alung (24) diduga membunuh pacarnya sendiri, Fitria Wulandari (22). Dugaan pembunuhan di Bogor ini tidak hanya menghebohkan warga sekitar tapi juga netizen di media sosial. Lantaran Alung membuat siasat seolah-olah dia tidak bersalah.
Pria yang berprofesi sebagai juru parkir ini menyembunyikan Fitria di ruko kosong sekitar tempatnya bekerja. Aksi keji ini terungkap setelah ayah korban, Iwan Iriawan dan sahabat Fitria Wulandari, Tiara merasa curiga dengan Alung.
Awal kejadian, Fitria Wulandari disebut menghilang pada Kamis (30/11/2023). Kemudian pada Sabtu (2/12/2023), jasad Fitria dengan luka-luka di wajah ditemukan di ruko kosong di Jalan Semeru, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor.
Selama beberapa hari itu, Alung berkilah soal penyebab kematian wanita cantik yang bekerja sebagai karyawan di sebuah restoran ini. Ini sederet siasat Alung untuk menutupi aksi kejinya yang diduga membunuh pacar sendiri.
1. Membohongi Orang Tua Fitria
Alung awalnya mengaku bahwa sudah mengantarkan Fitria Wulandari pulang ke rumah. Namun sejak hari Kamis lalu, Fitria tidak ada di rumahnya di Kampung Cibalagung, Kelurahan Pasir Jaya, Bogor Barat.
Sebagai seorang ayah yang tengah mencari keberadaan putrinya, Iwan Iriawan pun curiga dengan Alung. Pasalnya, putrinya terakhir kali keberadaannya diketahui pergi bersama sang pacar.
Alung tidak langsung mengaku kepada Iwan Iriawan tentang kondisi Fitria sebenarnya. Kepada media, Iwan menceritakan awal penemuan jasad putrinya.
Iwan mencari putrinya dengan mendatangi Alung di tempat kerjanya. Pada Sabtu, Iwan menemani Alung seharian jadi juru parkir di sekitar ruko TKP.
Baca Juga: Mengerikan! Mahasiswa di Tasikmalaya Bunuh Pacarnya Sendiri Gegara Telat Haid
Namun Alung tidak mengatakan hal yang sebenarnya terjadi. Begitu Iwan pulang, Alun meneleponnya untuk kembali ke ruko tersebut.
Begitu sampai di TKP, Alung langsung minta maaf kepada Iwan dan berkata bahwa Fitria jatuh dari motor dan ada di dalam ruko. Akan tetapi Iwan tidak menduga putrinya telah tewas.
Jika luka-luka, Iwan berniat membawa Fitria ke rumah sakit untuk diobati. Namun begitu melihat kondisi tubuh anaknya, Iwan shock.
Jasad Fitria telah mengeluarkan bau menyengat. Wajahnya lebam dan membiru.
2. Bohong ke Sahabat Korban
Melalui unggahan di Instagram, Tiara sahabat korban mengungkapkan kecurigaannya terhadap Alung.
"Aku minta tolong keadilannya buat temen ku ini. Secara logika kenapa tmn ku ini di taro di ruko kosong padahal di depan ruko semeru itu ada rumah sakit besar dan deket bgt RSUD Bogor," tulis @tiaraamele_ pada Minggu (3/12/2023).
Menurut penjelasan Tiara, Alung dan Fitria sempat bertengkar ketika mereka nongkrong di tempat ngopi. Saat pulang, Tiara mengetahui Fitria diantar pulang oleh Alung.
"Dan ternyata gua dikabarin katanya Ulan (korban) ini gapulang padahal gada masalah apapun di rumahnya. Dan yg ngabarin gua kalau dia (Fitria Wulandari) ga pulang itu pacarnya sendiri (pelaku)," ujar Tiara dikutip Suara.com dari Instagram.
Alung kemudian membuat rekayasa dengan menyebut bahwa Fitria hilang dan belum ditemukan. Bahkan pelaku sampai berkilah sudah mencari korban hingga malam.
"Gua malem sampe kedinginan nyari wulan api nihil," begitu chat Alung kepada sahabat Fitria.
3. Sebut Fitria Loncat dari Motor
Tiara pun mengungkapkan kebohongan lain dari Alung atau Rahmat Agil. Pria bertato itu sengaja membuat rekayasa dengan menyebut sudah mengantar Fitria pulang rumah.
"Ternyata dia sengaja bikin rekayasa klo teman gua ini dia anterin pulang sampe rumah. Ternyata bohong. Ternyata hari Kamis gua main berenam itu. Dia (Fitria) pulang sama si cowonya dan dia berantem di motor," ungkap Tiara.
"Temen gua si korban (Fitria) ini loncat dari motor sampe mukanya ancur (menurut keterangan si pelaku atau pacarnya)" imbuh Tiara.
Kepada Tiara, Alung pun mengaku Fitria lompat dari motor. Anehnya, bukannya membawa ke rumah sakit Alung justru menyembunyikan Fitria di ruko kosong.
"Bukannya dibawa ke rumah saki. Kalian bayangin temen gua meregang nyawa di hari jumat menurut keterangan hasil otopsi. Dengan luka di sekujur tubuhnya," tutur Tiara.
Namun dugaan bahwa Fitria Wulandari dibunuh oleh Rahmat Agil alias Alung, pacarnya sendiri semakin kuat. Tiara menjelaskan bahwa ada dugaan pelaku dibantu orang lain untuk menyembunyikan korban.
"Dia yang sebunyikan temen gua yg abis loncat dari motor di ruko kosong dan dia dibantu sama temannya. Bukannya dibawa ke rumah sakit malah ditaruh di ruko kosong jalan Semeru di hari Kamis dan baru ditemuin Sabtu," kata Tiara.
4. Fitria Diduga Dibekap hingga Meninggal
Dugaan pembunuhan terhadap Fitria juga semakin kuat ketika polisi menemukan bukti luka-luka di tubuh korban. Alung langsung diamankan pihak berwajib tidak lama setelah jasad Fitria ditemukan.
Kapolsek Bogor Barat AKP Sudar menjelaskan pihaknya menemukan luka bekas bekapan di wajah korban. Selain itu, ada beberapa luka di bagian hidung.
Pihak kepolisian pun menduga Fitria mengalami penganiayaan sebelum akhirnya meninggal dunia. Namun polisi belum mengetahui motif sebenarnya Alung melakukan pembunuhan ini.
Berdasarkan penjelasan polisi ini, maka pernyataan Alung patut dicurigai, ia sempat menyebut bahwa Fitria jatuh dari motor dan wajahnya terluka.
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Tak Ada Tawar Menawar! Analis Sebut Reformasi Polri Mustahil Tanpa Ganti Kapolri
-
Menjelajahi Jantung Maluku: "Buru Expedition" Wanadri Ungkap Kekayaan Tersembunyi Pulau Buru
-
Polemik Ijazah Gibran Tak Substansial tapi Jadi Gaduh Politik
-
Klarifikasi Ijazah Gibran Penting agar Tidak Ulangi Kasus Jokowi
-
Menkeu Purbaya Ultimatum ke Pengelolaan Program Makan Gratis: Nggak Jalan, Kita Ambil Duitnya!
-
Eks Kapolri Tegaskan Polri di Bawah Presiden: Perspektif Historis dan Konstitusional
-
J Trust Bank Desak Crowde Lebih Kooperatif dan Selesaikan Kewajiban
-
KPK: Penyidikan Korupsi Haji Tidak Mengarah ke PBNU
-
Ancol Rencanakan Reklamasi 65 Hektare, Pastikan Tak Gunakan Dana APBD
-
Dirut PAM Jaya Jamin Investor Tak Bisa Paksa Naikkan Tarif Air Pasca-IPO