Suara.com - Umpatan budayawan Butet Kartaredjasa menjadi sorotan publik. Sebab, kata-kata kotor itu diberikan kepada Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
Diketahui, kata-kata kasar yang diungkapkan Butet itu dilakukan saat menjadi orator kampanye Hajatan Rakyat Paslon 03 Ganjar-Mahfud di Kulon Progo, Yogyakarta pada Minggu 28/1/2024).
Tentu kata-kata kotor yang diungkapkan Butet akan menimbulkan pro dan kontra. Sebab, umpatan itu ditujukan kepada Presiden Jokowi.
"Kalian adalah banteng-banteng ketaton, banteng-banteng yang dilukai, siapa yang melukai? Jokowi, Asu ok," kata butet dikutip dari sebuah video yang beredar di TikTok @menangbersamajokowi pada Selasa (30/1/2024).
Seperti diketahui, kata "asu" adalah bahasa jawa yang memiliki arti anjing.
Melihat video itu, sontak saja publik langsung merespon dan memberikan komentar beragam.
"ya Allah semoga pak Jokowi dberikan kesabaran dan dberikan kebaikan dan dikelilingi oleh org org baik amin," tulis netizen.
"Biarin aja udh, namanya jg orng panik. Bntr lgi Butet in kena tulahnya kok. Dia org Jawa tpi dia ilang Jawanya, gk liat itu Merapi bergejolak terus," tulis netizen.
"sangat disayangkan Buthet jadi seperti ini," tulis netizen.
Baca Juga: Jokowi Sebut Presiden Boleh Kampanye dan Berpihak, Anies: Menjalankan Negara Bukan Pakai Selera
"smoga Allah Swt mengangkat derajat bp Jokowi didunia dan diakhirat, aamiin," tulis netizen.
"ini kelompok yang punya adab dan etika tinggi di kelompoknya," tulis netizen.
Berita Terkait
Terpopuler
- Kopi & Matcha: Gaya Hidup Modern dengan Sentuhan Promo Spesial
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Breaking News! Keponakan Prabowo Ajukan Pengunduran Diri Sebagai Anggota DPR RI Gerindra, Ada Apa?
- Prabowo Incar Budi Gunawan Sejak Lama? Analis Ungkap Manuver Politik di Balik Reshuffle Kabinet
- Patrick Kluivert Senyum Nih, 3 Sosok Kuat Calon Menpora, Ada Bos Eks Klub Liga 1
Pilihan
-
Foto AI Tak Senonoh Punggawa Timnas Indonesia Bikin Gerah: Fans Kreatif Atau Pelecehan Digital?
-
Derby Manchester Dalam 3 Menit: Sejarah, Drama, dan Persaingan Abadi di Premier League
-
Disamperin Mas Wapres Gibran, Korban Banjir Bali Ngeluh Banyak Drainase Ditutup Bekas Proyek
-
Ratapan Nikita Mirzani Nginep di Hotel Prodeo: Implan Pecah Sampai Saraf Leher Geser
-
Emil Audero Jadi Tembok Kokoh Indonesia, Media Italia Sanjung Setinggi Langit
Terkini
-
Yusril Bongkar 'Sistem Gila' Pemilu, Modal Jadi Caleg Ternyata Jauh Lebih Gede dari Gajinya
-
Pengamat: Keberanian Dasco Minta Maaf dan Bertemu Mahasiswa jadi Terobosan Baru DPR
-
BPOM Respons Temuan Indomie di Taiwan Mengandung Etilen Oksida, Produk Masih Aman di Indonesia?
-
Kejagung Ungkap Nilai Aset Sitaan Sawit Ilegal Kini Tembus Rp 150 Triliun
-
18 WNI dari Nepal Tiba di Tanah Air Hari Ini, Dipulangkan di Tengah Krisis Politik
-
Di Balik Mundurnya Rahayu Saraswati, Mahfud MD Sebut Ada 'Badai Politik' Menerjang DPR
-
Dugaan Korupsi Tol CMNP Mulai Diusut, Siapa Saja yang Diperiksa Kejagung?
-
Kembali Datangi DPR, ICW Kirim Surat Keberatan 'Tagih' Informasi Soal Pendapatan Anggota Dewan
-
KontraS Ajukan Tiga Tuntutan untuk Tim Investigasi Demo Ricuh Bentukan Prabowo
-
Dicecar KPK soal SK Korupsi Haji, Eks Sekjen Kemenag 'Lempar Bola' ke Dirjen PHU