Suara.com - Mantan Komisaris Pertamina Ahok atau Basuki Tjahaja Purnama mengungkapkan sederet alasan untuk tidak memilih Prabowo Subianto. Alasan untuk tidak memiliki pasangan calon atau paslon nomor urut 2 ini pun dikaitkan dengan sosok Joko Widodo atau Jokowi.
Dalam sebuah video yang ramai dibagikan ulang netizen, terungkap Ahok mengungkap alasan mengapa dirinya tidak ingin negara dipimpin Prabowo Subianto. Bahkan ia menyebut jika Jokowi pun tidak bisa bekerja.
Pada pendukung ibu-ibu, Ahok menyebutkan jika adik perempuannya pun awalnya memilih Prabowo Subianto. "Makasih bu ya. Jangankan ibu--ibu, adik perempuan saya tidak mau pilih Ganjar. Dia mau pilih Prabowo Subianto," ujar Ahok.
Namun ternyata adik perempuan Ganjar punya alasan mengapa memilih Prabowo Subianto dengan mengaitkan kepada Megawati Soekarnoputri. "Ibu Mega saja pilih Prabowo," ujar jawaban sang adik ditiru oleh Ahok.
Baca juga:
https://amp.suara.com/kotaksuara/2024/02/05/111223/anak-jokowi-sowan-ke-cikeas-sby-sapa-gibran-sehat-kamu
Namun Ahok tidak membantah hal tersebut, namun ia menekankan jika Prabowo Subianto punya dimensi waktu yang telah berubah. Terutama masalah kesehatan yang dianggap kurang fit untuk menjadi Presiden Indonesia.
"Tapi persoalan pilih presiden ini, kita tidak mau pilih orang yang sudah tidak sehat. Kita tidak mau pilih orang yang emosional. Tidak terbukti bisa kerja," ujar Ahok menjelaskan.
Dengan sedeeret alasan itu, Ahok pun kemudian mengungkit jika apakah Presiden Jokowi bisa kerja.
"Di mana bukti Gibran bisa kerja selama jadi wali kota, lalu ibu kira Jokowi juga bisa kerja," ucap Ahok kemudian.
Berita Terkait
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Belajar dari Kasus Jokowi, Kenali Ciri-ciri Ijazah Asli Biar Nggak Dituduh Palsu
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
-
Mahfud MD Sebut Potensi Pelanggaran HAM di Kasus Ijazah Jokowi, Ini Penjelasannya
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- 9 Mobil Bekas dengan Rem Paling Pakem untuk Keamanan Pengguna Harian
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
Pilihan
-
Kehabisan Gas dan Bahan Baku, Dapur MBG Aceh Bertahan dengan Menu Lokal
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
Terkini
-
Lumpur Setinggi 2 Meter Mustahil Disingkirkan? Ini Solusi Manfaatkan Kayu Gelondongan Sisa Banjir
-
Kemensos Siapkan Jaminan Hidup Korban Bencana Sumatra Selama 3 Bulan
-
Kubu Roy Suryo Ungkap Detik-detik 'Penyusup' Kepergok Masuk Ruang Gelar Perkara Kasus Ijazah Jokowi
-
Prabowo Kunjungan di Sumatra Barat, Tinjau Penanganan Bencana dan Pemulihan Infrastruktur
-
Viral Tumpukan Sampah Ciputat Akhirnya Diangkut, Pemkot Tangsel Siapkan Solusi PSEL
-
KPK Buka Peluang Periksa Istri Ridwan Kamil di Kasus Korupsi Bank BJB, Sebut Perceraian Tak Pengaruh
-
Membara Kala Basah, Kenapa Kebakaran di Jakarta Justru Meningkat Saat Hujan?
-
Keroyok 'Mata Elang' Hingga Tewas, Dua Polisi Dipecat, Empat Lainnya Demosi
-
Disebut-sebut di Sidang Korupsi Chromebook: Wali Kota Semarang Agustina: Saya Tak Terima Apa Pun
-
Kemenbud Resmi Tetapkan 85 Cagar Budaya Peringkat Nasional, Total Jadi 313