Suara.com - Putri Abdurrahman Wahid (Gus Dur), Zannuba Ariffah Chafsoh yang akrab disapa Yenny Wahid membantah jika pengasuh Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng berpihak kepada paslon tertentu di Pilpres 2024. Yenny Wahid menegaskan bahwa Ponpes Tebuireng netral.
Yenny Wahid menjelaskan bahwa dirinya sudah berkomunikasi langsung dengan Pengasuh Ponpes Tebuireng KH Abdul Hakim Mahfudz alias Gus Kikin.
"Saya sudah berkomunikasi langsung dengan pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng Gus Kikin, bahwa posisi Ponpes Tebuireng saat ini adalah netral. Jadi tidak betul kalau ada yang mengatasnamakan Pondok Pesantren Tebuireng,” kata Yenny.
Baca juga:
- Ahok Bongkar Dalang Pemenjaraan Dirinya, Benarkah Sosok Ini?
- Ibu Kota Pindah ke Kaltim, Jokowi Tak Teruskan Cita-cita Soekarno, Ahok: Harusnya Kalteng
- Sudah Ditunggu Di Bandara Sejak Jam 3 Pagi, Anies Terharu Sambutan Masyarakat Manado
- Gaya Selvi Ananda Kampanye di Pasar Kemiri Depok Disorot: Mbokya Dibeliin Sepatu Mas Gibran
Yenny menjelaskan bahwa jika ada keluarga Tebuireng yang mendukung paslon tertentu, dipastikan itu adalah sikap pribadi. Dukungan itu tidak dapat mengatasnamakan Ponpes Tebuireng, termasuk dirinya yang kini menjabat Dewan Penasihat TPN Ganjar-Mahfud.
"Saya juga keluarga besar Pondok Pesantren Tebuireng. Tapi, ketika beraktivitas politik di luar sana, dan sudah jelas dukungan kita di Paslon 3, saya tidak akan mengatasnamakan Pondok Pesantren Tebuireng. Sikap ini untuk menjaga marwah dan kehormatan Pondok Pesantren Tebuireng. Jangan dibawa-bawa ke urusan politik praktis," ungkapnya.
Sebelumnya, kemarin Selasa (6/2). di Ponpes Tebuireng, Kabupaten Jombang, Jawa Timur digelar doa dan dukungan kepada paslon nomor 2, Prabowo-Gibran.
Dukungan itu disampaikan langsung oleh dzurriyah atau keturunan dari K.H. Hasyim Asy'ari, yang merupakan pendiri pesantren tersebut, yakni Gus Irfan Yusuf, Gus Billy Wahid, Gus Yusuf Adnan Kikin dan Gus Ivan Fahmi dalam acara Maklumat Tebuireng di pesantren tersebut.
"Mengajak semua pihak untuk menggunakan hak pilih pada Pemilu 14 Februari 2024. Dengan mendukung pasangan Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka sebagai Presiden dan Wakil Presiden Indonesia 2024-2029," kata perwakilan dari Pesantren Tebuireng, Jombang, Gus Ivan.
Baca Juga: Buntut Putusan DKPP, Pimpinan KPU RI hingga Prabowo-Gibran Digugat ke PTUN DKI
Gus Ivan mengatakan dukungan itu merupakan maklumat. Dirinya berharap maklumat dukungan Pesantren Tebuireng, Jombang pada Prabowo-Gibran itu agar diikuti oleh para santri dan alumni.
Pihaknya menambahkan, Ponpes Tebuireng juga berharap agar kontestasi Pemilu 2024, yang akan berlangsung 14 Februari 2024 bisa berlangsung lancar dan damai. Tebuireng menilai perlu adanya kepemimpinan yang berkelanjutan yang sesuai dengan semangat mengayomi seluruh pihak.
Menurut dia, sebagai pesantren yang memiliki sejarah panjang dan pengaruh besar, Maklumat Tebuireng ini dinilai akan sangat signifikan bagi suara Prabowo-Gibran utamanya di wilayah basis santri.
Dukungan Pesantren Tebuireng ini, tambah dia, juga menjadi suntikan positif bagi target satu putaran yang dicanangkan oleh tim sukses pasangan nomor urut 02 itu. [Antara]
Berita Terkait
-
Buntut Putusan DKPP, Pimpinan KPU RI hingga Prabowo-Gibran Digugat ke PTUN DKI
-
Cium Adanya Operasi Khusus Tekan Kepala Daerah, Hasto PDIP: Jangan Maksa Menang Satu Putaran!
-
Meski Hatinya Tetap Anies, Surya Paloh: Kalau Presiden Tiga Orang, Saya Dukung Tiga-tiganya
-
JK Tantang Jokowi Daftar ke KPU Kalau Mau Kampanye Prabowo-Gibran
-
Viral PJ Gubenur DKI Bagi-bagi Bansos Pakai Warna Kantong Mirip Paslon 02
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Pensiunan Guru di Sumbar Tewas Bersimbah Darah Usai Salat Subuh
-
Mendagri: 106 Ribu Pakaian Baru Akan Disalurkan ke Warga Terdampak Bencana di Sumatra
-
Angin Kencang Tumbangkan Pohon di Ragunan hingga Tutupi Jalan
-
Pohon Tumbang Timpa 4 Rumah Warga di Manggarai
-
Menteri Mukhtarudin Lepas 12 Pekerja Migran Terampil, Transfer Teknologi untuk Indonesia Emas 2045
-
Lagi Fokus Bantu Warga Terdampak Bencana, Ijeck Mendadak Dicopot dari Golkar Sumut, Ada Apa?
-
KPK Segel Rumah Kajari Bekasi Meski Tak Ditetapkan sebagai Tersangka
-
Si Jago Merah Mengamuk di Kemanggisan, Warung Gado-Gado Ludes Terbakar
-
ODGJ Iseng Main Korek Gas, Panti Sosial di Cengkareng Terbakar
-
Diplomasi Tanpa Sekat 2025: Bagaimana Dasco Jadi 'Jembatan' Megawati hingga Abu Bakar Baasyir