Suara.com - Megawati Soekarnoputri blak-blakan tidak akan membayang-bayangi Ganjar Pranowo, jika kelak Capres 03 itu menang Pilpres 2024 dan menjadi Presiden Indonesia. Bahkan, ia sempat mengaitkan hal itu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Ketum PDIP itu menepis anggapan dan kecemasan sejumlah terkait hal tersebut dalam wawancara program ROSI di Kompas TV, Kamis (8/2/2024).
Menurutnya, bagi yang meragukan soal pernyataannya itu, bisa bertanya langsung kepada Presiden Jokowi.
"Tanya aja dah sama Pak Jokowi, apa saya dikte? Enggak," kata Megawati.
Megawati menilai tidak ada salahnya jika dirinya memberikan saran dan usulan dalam kapasitasnya sebagai mantan presiden yang pernah memimpin bangsa Indonesia.
"Saya memberikan usul saran, boleh dong. Masa saya punya pengalaman tidak boleh diberikan? Keputusannya di situ (presiden)," tegasnya.
"Apa enggak boleh, kalau seumpamanya itu membahayakan, saya bilang don't, tidak boleh," katanya lagi.
Jika usulnya diterima, kata Mega, tentu hal yang baik. Namun jika tidak, itu tentu sepenuhnya hak prerogatif seorang presiden.
Megawati juga menyoal tentang sebutan Petugas Partai untuk Jokowi. Menurutnya, petugas itu melekat kepada semua kader PDIP, termasuk dirinya sendiri.
Baca Juga: Yudha Arfandi Anak Siapa? Pacar Tamara Tyasmara Dalang di Balik Kematian Bocah 6 Tahun
"Saya pun petugas partai karena saya dijadikan dalam kongres partai, diberikan tugas," tegasnya.
Tag
Berita Terkait
-
Jokowi dan Ganjar Dicap Petugas Partai, Megawati Bilang Begini
-
Sikap Megawati yang Tahan Sri Mulyani Tak Mundur dari Menkeu Tuai Sentimen Positif, Netizen: Banyak yang Salah Sangka
-
Megawati Turun Gunung, Ungkap Alasan Tahan Sri Mulyani Tetap Jadi Menteri Keuangan
-
Bak Langit Bumi, Ahok Bongkar Beda Sikap Jokowi vs Megawati Terhadap Dirinya
-
Ahok Tak Terima Dianggap Berkhianat ke Jokowi, Ungkap Megawati yang Jadi Aktor Utama di Pilgub DKI 2012
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
-
Harga Emas Antam Terpeleset Jatuh, Kini Dibanderol Rp 2.235.000 per Gram
-
Roy Suryo Ikut 'Diseret' ke Skandal Pemalsuan Dokumen Pemain Naturalisasi Malaysia
-
Harga Emas Hari Ini: Antam Naik Lagi Jadi Rp 2.338.000, UBS di Pegadaian Cetak Rekor!
Terkini
-
Breaking News! Menteri Hukum Sahkan Kepengurusan PPP Hasil Muktamar X Ancol, Mardiono Ketua Umum
-
Cak Imin Peringatkan Dapur MBG: Jangan Ambil Untung Pribadi dan Sajikan Makanan Micin
-
Ridwan Kamil Siap-siap, KPK Akan Panggil Dalam Waktu Dekat Terkait Kasus Pengadaan Iklan Bank BJB
-
Drama Penyelamatan Santri Ponpes Al Khoziny, Tim Rescue Surabaya Bertaruh Maut di Bawah Reruntuhan
-
Geger Siswi SMKN 1 Cihampelas Meninggal karena MBG? Begini Kronologi Versi Dinkes Bandung Barat
-
Penghitungan Belum Rampung, KPK Sebut Kerugian Negara Gegara Kasus Haji Lebih dari Rp1 Triliun
-
Inspeksi Prabowo di Teluk Jakarta, TNI AL Unjuk Kekuatan Maritim Sambut HUT ke-80
-
Sempat Dilalap Api, Profil Kilang Minyak Dumai: Pemasok 16% Energi Nasional Berjuluk 'Putri Tujuh'
-
Malam-malam, Prabowo Ucapkan Selamat Ulang Tahun untuk Wapres Gibran
-
Hakim MK 'Sentil' Hasto: Ngapain Gugat UU Tipikor ke Sini? Lobi Saja DPR, Kan Mereka Setuju