Tudingan Refly Harun itu kemudian ditanggapi oleh pengamat politik Qodari. Ia menyebut bahwa persoalan menyiapkan perayaan atau soal sewa sound system jauh-jauh hari dari paslon 02 itu karena mereka yakin menang berdasar atas analisis survei yang selama ini digulirkan.
"Pertama bila sudah menyiapkan acara perayaan dan sudah peralatan sound segala macam itu karena kita sudah melihat indikasi dari survey dan analisa lainnya 02 akan menang," ujarnya.
"Sebaliknya saya mau mengatakan begini, kalau 01 tidak mempersiapkan dan pesan alat band, 01 sudah memperkirakan dia akan kalah, kalau akan menang dia akan pesan juga," kata Qodari mempertanyakan kembali tudingan Refly Harun.
Belum selesai Qodari memaparkan tanggapannya, Refly Harun memotongnya dengan meminta kejelasan Qodari berada di posisi yang mana, sebagai ahli atau timses 02.
Refly Harun sempat menunjuk-nunjuk Qodari bahkan sampai berdiri dari kursinya dan dengan suara lantang menyentil Qadari yang dianggap pengecut karena berpura-pura bukan dari bagian 02.
"Qodari ini timses atau ahli sih sebenarnya, terus terang dong. Saya timses 01, anda 02? Anda tim sukses 02 atau ngga? atau anda bagian dari konspirasi itu? Jantan dong, jangan jadi pengecut," kata Refly Harun sambil menunjuk ke Qodari.
"Ngga penting, semua orang sudah tahu saya itu ketua umum gerakan sekali putaran, kenapa anda masih tanya, berarti anda tidak gaul, minta maaf," balas Qodari.
"Saya aktivis dan juga analis saya juga peneliti soal anda memberikan identitas kepada saya, saya cuma diundang oleh pihak TV, sebagai apa itu wilayahnya pihak TV," tegas Qodari.
"Ada pengamat ada ahli tapi dia berpura-pura independen tetapi dia menjadi bagian dari konspirasi itu itu yang saya tentang, karena itu Refly Harun merupakan bagian dari 01 itu saya jujur, main di depan tidak main di belakang," kata Refly Harun.
Berita Terkait
-
Kenaikan Gaji PNS 2025: Hoax atau Fakta?
-
Korban Keracunan MBG Tembus 5.000, DPR Bongkar Dugaan Kelalaian Dapur: Sejak Awal Sudah Disampaikan
-
KSP Qodari Ungkap 99% Dapur MBG Tanpa SLHS, Cuma 34 dari 8.583 yang Punya Izin Laik Higiene
-
Said Didu 'Semprot' KSP Qodari Buntut Pernyataan Soal Anggaran MBG: Anda Bukan Perdana Menteri!
-
Rocky Gerung 'Sentil' Prabowo, Sebut Pengangkatan Qodari Blunder Besar: Sinyal Ingin Tiga Periode?
Terpopuler
- 6 HP RAM 8 GB Paling Murah dengan Spesifikasi Gaming, Mulai Rp1 Jutaan
- 5 Tablet Snapdragon Mulai Rp1 Jutaan, Cocok untuk Pekerja Kantoran
- 7 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik Budget Pekerja yang Naik Kendaraan Umum
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
-
Menkeu Purbaya Ungkap Ada K/L yang Balikin Duit Rp3,5 T Gara-Gara Tak Sanggup Belanja!
-
Vinfast Serius Garap Pasar Indonesia, Ini Strategi di Tengah Gempuran Mobil China
Terkini
-
Usai Ada Putusan MK, Prabowo Diminta Segera Tarik Polisi Aktif dari Jabatan Sipil
-
Gaungkan Jurnalisme Berkualitas, Forum Pemred Gelar Run For Good Journalism 2025 Besok
-
Tak Berkutik! Pria Viral yang Siksa dan Jadikan Pacar Komplotan Kriminal Diringkus di Cilincing
-
Tingkatkan Literasi Perlindungan Jaminan Sosial Pekerja, BPJS Ketenagakerjaan Gelar Acara Bedah Buku
-
Dari Duren Sawit ke Padalarang: Polda Metro Ungkap Penyelundupan Pakaian Bekas Impor 207 Ballpress!
-
Kejuaraan Atletik Asia Tenggara, Sumut Catatkan Rekor Baru
-
Manfaatkan Aset Daerah, Pemprov Sumut Ajukan Ranperda Tambahan Modal ke Bank Sumut
-
41 Ribu Siswa di Nias Nikmati Sekolah Gratis Program PUBG Mulai Tahun Depan
-
Ketua DPD RI Dorong Investasi Transportasi dan Mobilitas Berkelanjutan di COP30 Brasil
-
Komisi III DPR Bakal Bentuk Panja Reformasi Polri hingga Pengadilan, Bakal Disahkan Pekan Depan