Suara.com - Cuaca ekstrem sedang melanda beberapa wilayah di Indonesia. Peristiwa tornado baru saja melanda wilayah Rancaekek, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, 21 Februari 2024.
Selain itu, beredar video yang memperlihatkan cuaca ekstrem berupa hujan es di Sidoarjo. Video detik-detik hujan es melanda Sidoarjo dimuat oleh akun @alexarvnews 26 Februari 2024.
"Baru Saja Badai Dahsyat dan Hujan Es Sidoarjo Jawa Timur Hari ini 26 Februari 2024 , Ratusan Rumah Rusak," tulisnya.
Hujan deras diawali dengan suara yang berbeda dari biasanya, kemudian turunlah hujan es yang cukup keras dan menimbulkan suara di atap rumah. Hujan es ini tidak hanya terjadi di satu tempat, beberapa wilayah di Sidoarjo juga mengalaminya. Selain hujan es, angin kencang juga menyebabkan sejumlah pohon tumbang.
Baca juga:
Profesor Ini Bongkar Gaya Pencitraan Jokowi dan SBY Sangat Mirip: Banyak Orang Tertipu
Jadi Buron Kasus Penembakan, Ternyata Gathan Saleh Pernah Aniaya Asisten Nathalie Holscher
Di Kecamatan Cemengkalang, dilaporkan ada pohon tumbang di depan KPU Sidoarjo. Sedangkan di Perumahan Pondok Mutiara dan Pondok Jati, terdapat 5 pohon tumbang yang bahkan menutup Exit Tol Sidoarjo.
Salah satu warga Desa Gajah Magersari, Catur mengatakan, hujan es tersebut tidak berlangsung lama. "Iya tadi terjadi hujan es, sekitar 10 menit, suaranya klotak-klotak," ucapnya dikutip dari Ketik.co.id--partner Suara.com.
BMKG Juanda sebelumnya telah memberikan informasi mengenai potensi hujan intensitas sedang hingga lebat disertai petir dan angin kencang di wilayah Surabaya dan Sidoarjo.
Hujan es di Sidoarjo ini menjadi pengingat agar masyarakat selalu waspada terhadap cuaca ekstrem dan selalu mengikuti informasi prakiraan cuaca dari BMKG.
Berita Terkait
-
Belajar Dari Angin Kencang Bak Tornado Di Rancaekek, Waspada Puting Beliung Maret-April
-
Penjelasan BRIN soal Beda Tornado dan Puting Beliung di Rancaekek
-
KPK Bongkar Modus Ahmad Muhdlor Cs Sunat Dana Insentif ASN Sidoarjo Hingga 30 Persen
-
Perbedaan Puting Beliung dan Tornado, Fenomena di Rancaekek Tornado Pertama di Indonesia?
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
12 Orang Tewas dalam Penembakan Massal Saat Perayaan Hanukkah di Australia
-
Menperin Dorong Industri Berubah Total, Targetnya Zero Waste dan Efisiensi Tinggi
-
Akses Bireuen-Aceh Tengah Kembali Tersambung, Jembatan Bailey Teupin Mane Resmi Rampung
-
Cara Daftar Mudik Nataru Gratis Kemenhub, Hanya untuk 3 Ribu Lebih Pendaftar Pertama
-
Jurus 'Dewa Penyelamat' UB Selamatkan 36 Mahasiswa Terdampak Bencana Sumatera
-
Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang, Ada Target Soal Pembangunan Hunian Korban Bencana
-
Jadi Biang Kerok Banjir Kemang, Normalisasi Kali Krukut Telan Biaya Fantastis Rp344 Miliar
-
Gubernur Bobby Nasution Lepas Sambut Pangdam, Sumut Solid Atasi Bencana
-
Fakta Baru Pengeroyokan Maut Kalibata, Ternyata Lokasi Bentrokan Lahan Milik Pemprov DKI
-
LPSK Puji Oditur Militer: 22 Senior Penganiaya Prada Lucky Dituntut Bayar Ganti Rugi Rp1,6 Miliar