Suara.com - Pemberian pangkat Jenderal TNI Kehormatan Bintang Empat kepada Menteri Pertahanan Prabowo Subianto oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) menuai kontroversi.
Aktor Fedi Nuril menjadi salah satu pihak yang ikut mengomentari pemberian pangkat Jenderal kepada capres nomor urut 02 tersebut. Pemeran di film Ayat-ayat Cinta itu menyatakan bisa terima dengan Prabowo jika jadi presiden.
Namun, sepertinya ia meragukan apakah harus terima dengan pemberian jenderal kehormatan bintang empat tersebut.
"Gue bisa terima Prabowo jadi presiden karena dipilih sebagian besar rakyat. Tapi, diberikan pangkat jenderal kehormatan bintang 4?" cuit Fedi Nuril di akun X @realfedinuril, Jumat (1/3/2024).
Pernyataan Fedi Nuril mendapat tanggapan beragam dari warganet. Ada yang mengungkapkan analisisnya terkait pemberian pangkat itu. Ada juga yang menanyakan karier sang artis lantaran belakangan suka membahas politik.
"soalnya pak prabowo udah milih gibran jadi cawapres, jdi dpt hadiah bintang 4," tulis netizen.
"Secara teknis, pemberhentiannya dilakukan dengan hormat, suka atau tidak suka. Jadi masih berhak dapat kenaikan pangkat kehormatan. Masalah etis jangan ditanya, memang gak etis. Kedua, Prabowo diangkat jadi jenderal sebelum dia jadi Presiden, bukan seperti Presiden Soeharto yang mengangkat Jend bintang 4 Soeharto menjadi Jenderal Besar. Ketiga, saya gak dukung capres mana pun, sebelum saya dituduh dukung 01, 02, 03." jelas warganet.
"pemberhentian dgn hormat tuh apa bedanya dgn dipecat bang," sahut yang lain.
"Kang Fedi punten mau nanya, alasan akhir2 ini sering tweet ttg politik kenapa ya? Tajam lg analisisnya, ada arah karir kesana kah?" tanya netizen.
Diketahui, Presiden Jokowi menyematkan pangkat Jenderal TNI Kehormatan kepada Prabowo di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Rabu (28/2/2024).
Pemberian pangkat untuk Prabowo jadi jenderal bintang empat itu disaksikan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto dan Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo dalam Rapat Pimpinan (Rapim) TNI dan Polri Tahun 2024.
Rapim tersebut mengangkat tema TNI-Polri Siap Mewujudkan Pertahanan Keamanan untuk Indonesia Maju.
Jokowi memberikan kenaikan pangkat secara istimewa kepada Menhan Prabowo Subianto sesuai Keppres Nomor 13/TNI/Tahun 2024 tanggal 21 Februari 2024 tentang Penganugerahan Pangkat Secara Istimewa berupa Jenderal TNI Kehormatan.
Jokowi menegaskan pemberian pangkat Jenderal TNI kehormatan untuk Prabowo sudah sesuai dengan aturan. Kepala Negara juga mengatakan pemberian anugerah tersebut telah melalui verifikasi dari Dewan Gelar Tanda Jasa dan Tanda Kehormatan.
Hal itu ditegaskan Jokowi usai dirinya menyematkan pangkat bintang empat kepada Prabowo. Jokowi mengingatkam juga tanda jasa yang sebelumnya telah diterima Prabowo.
Berita Terkait
-
4 Menteri Era Jokowi 'Tumbang' di Kabinet Presiden Prabowo, Siapa Saja?
-
LIVE: Geger Reshuffle Sri Mulyani Lengser, Anak Menteri Keuangan Baru Hilang Jejak di Instagram!
-
Budi Arie Terima Dicopot dari Jabatan Menteri: Saya Hormati Keputusan Presiden
-
Sorot Reshuffle Menteri, Lita Gading Minta Prabowo Depak Ahmad Dhani dan Mulan Jameela dari DPR
-
Tepergok Follow Lagi Akun IG Prabowo, Aksi Budi Arie Bikin Netizen Ngakak: Labil Kayak Bocah!
Terpopuler
- Bak Bumi dan Langit, Adu Isi Garasi Menkeu Baru Purbaya Yudhi vs Eks Sri Mulyani
- Kata-kata Elkan Baggott Jelang Timnas Indonesia vs Lebanon Usai Bantai Taiwan 6-0
- Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Dicopot
- Mahfud MD Terkejut dengan Pencopotan BG dalam Reshuffle Kabinet Prabowo
- Prabowo Disebut Reshuffle Kabinet Sore Ini! Ganti 4 Menteri, Menhan Rangkap Menkopolhukam
Pilihan
-
3 Kontroversi Purbaya Yudhi Sadewa di Tengah Jabatan Baru sebagai Menteri
-
Indonesia di Ujung Tanduk, Negara Keturunan Jawa Malah Berpeluang Lolos ke Piala Dunia 2026
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan Memori 256 GB, Terbaru September 2025
-
IHSG Jeblok Hingga 1 Persen di Sesi I Perdagangan Selasa Setelah Sertijab Menteri Keuangan
-
19 Tewas di Aksi Demo Anti Korupsi, Eks Persija Jakarta: Pemerintah Pembunuh!
Terkini
-
Menpora Dito Ariotedjo Diganti Siapa: Puteri Komaruddin atau Raffi Ahmad?
-
Mahasiswa Soroti Pernyataan 'Kontroversi' Menkeu Purbaya: Baru Satu Hari Jabat Langsung Mengecewakan
-
Alasan Beban Kerja Padat, Baleg Usul Pembahasan RUU Perampasan Aset Dialihkan ke Komisi III
-
4 Menteri Era Jokowi 'Tumbang' di Kabinet Presiden Prabowo, Siapa Saja?
-
Jam Terbang Membuktikan! Perjalanan Mentereng Karir Sri Mulyani jadi Birokrat hingga Menkeu
-
Romo Syafii: Urusan Haji dan Umrah Tidak Lagi Kementerian Agama
-
Aneh tapi Nyata! 2 Mobil yang Raib saat Noel Ebenezer Diciduk Akhirnya Diserahkan ke KPK
-
RUU Perampasan Aset Diusulkan Jadi Inisiatif DPR dan Prioritas Prolegnas 2025, Menkum Beri Apresiasi
-
FMN Aksi Anti Fasis di DPR, Tuntut Bebaskan 3.195 Demonstran Korban 'Razia Agustus'
-
6 Fakta Dosen Unissula Aniaya Dokter RSI Sultan Agung Semarang, Viral di Medsos!